TEMPO.CO, Jakarta - Bekerja dari rumah atau work from home (WFH) tak membuat kamu bebas dari masalah kulit. Jarang keluar rumah dan bebas dari polusi tak serta-merta membuat kulitmu terhindar dari gatal dan jerawat.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Raendi Rayendra mengatakan, stres merupakan faktor utama berbagai gangguan pada kulit. "Disebut sebagai faktor utama karena paling sering menjadi pencetus alergi," kata Raendi di Jakarta.
Stres dapat mengganggu kerja hormon yang secara tidak langsung mengaktifkan reaksi alergi, terutama rasa gatal. Dia mencontohkan, rasa gatal bisa muncul menjelang ujian.
Stres membuat tubuh memproduksi hormon kortisol yang memerintahkan kelenjar kulit untuk memproduksi lebih banyak minyak. Jerawat lebih rentan muncul pada kulit berminyak.
Gatal juga bisa dipicu kulit kering karena terlalu lama berada di ruangan dengan penyejuk udara. Supaya kulit tidak kering, gunakan pelembap secara rutin.
Selain stres, satu lagi yang mempengaruhi kondisi kulit selama WFH adalah perubahan pola hidup. Jam tidur berubah, durasi kerja juga berubah, semua rutinitas pun bergeser, termasuk waktu mencuci atau membersihkan wajah, dan memakai masker.
Baca juga:
Kompetisi Desain Masker Tingkat Asia Pasifik Dimenangkan Gambar Ikan Cupang
Selama pandemi Covid-19, Raendi Rayendra mendapati banyak keluhan tentang maskne atau jerawat yang muncul akibat memakai masker. Cara menghindari maskne adalah dengan rutin mengganti masker setiap 3 sampai 4 jam sekali.
Jerawat muncul karena gesekan antara kulit dengan masker. Penting juga untuk memastikan masker dalam keadaan bersih dan pilih masker yang nyaman dipakai.
