TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu protokol kesehatan yang diserukan pemerintah adalah mencuci tangan. Paling baik mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama minimal 20 detik. Jika tidak memungkinkan, gunakan hand sanitizer atau cairan pembersih tangan dengan kandungan alkohol sekurangnya 60 persen.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dari Rumah Sakit Universitas Indonesia, Irma Bernadette mengingatkan pentingnya menjaga kelembapan kulit saat mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir maupun hand sanitizer. Musababnya, menurut dia, kulit kering akan rentan iritasi dan memicu masalah baru.
Baca Juga:
Bagi pemilik kulit kering, Irma menyarankan hanya menggunakan hand sanitizer saat berada di luar rumah. Saat di rumah, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. "Pemilik kulit yang cenderung kering lebih mudah mengalami iritasi saat memakai hand sanitizer karena mengandung alkohol, meski tidak semua pasti mengalaminya," kata Irma, Kamis 11 Februari 2021.
Ilustrasi cuci tangan. pixabay.com
Untuk menjaga kelembapan kulit, Irma menyarankan menggunakan pelembap setiap kali setelah menggunakan hand sanitizer atau mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. "Baik juga menggunakan sabun yang mengandung pelembap, lalu pakai pelembap lagi setelah membersihkan tangan," ucap Irma.
Baca Juga:
Irma Bernadette berbagi tips memilih hand sanitizer agar kelembapan kulit tetap terjaga. Dia menyarankan agar memilih cairan pencuci tangan yang mengandung gliserin, dan tetap mengoleskan pelembap setelah memakainya.
Sementara yang mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, ikuti langkah berikut:
- Gosok dua telapak tangan dengan sabun
- Gosok punggung tangan kanan dengan telapak tangan kiri dan sebaliknya
- Bersihkan sela-sela jari dengan cara meletakkan punggung jari saling mengunci kemudian gosok-gosokan punggung tangan, lanjut ibu jari digosok memutar oleh tangan kiri dan sebaliknya
- Jari kiri menguncup lalu gosok mundur ke kanan, dan sebaliknya.
Sementara jika menggunakan hand sanitizer, pastikan seluruh permukaan tangan hingga sela jemari telah terkena cairan pembersih tangan. Kondisi tangan harus benar-benar kering sebelum menyentuh benda.
Baca juga:
Jangan Sampai Hand Sanitizer Terkena Mata, Ini Akibatnya