TEMPO.CO, Jakarta - Anda mungkin pernah mendengar pasangan mengucapkan cinta tetapi faktanya tidak. Mungkin sebenarnya ia ingin mengutarakan tak cinta.
Dikutip dari Bolde, ungkapan itu sesungguhnya sulit diuraikan dan memiliki banyak arti. Namun, secara umum inilah artinya ketika pasangan mengucapkan hal itu.
Ingin putus
Banyak laki-laki dan perempuan mungkin ingin bersikap baik dalam mengakhiri hubungan. Sebagian dari mereka mungkin beranggapan mengatakan putus cinta secara lugas terlalu kasar. Oleh sebab itu, jalan yang ditempuh adalah meyakinkan pasangan mereka mencintai tetapi cinta itu berasal dari keakraban dan kenyamanan, bukan dari asmara yang penuh gairah.
Menemukan tambatan baru
Ini benar-benar menyakitkan. Namun, realitanya mungkin dia telah menemukan orang baru dan membuatnya jatuh cinta dengan cara yang tidak lagi dirasakan dalam hubungan saat ini.
Baca juga: Awas, Hubungan Pasangan Zodiak Ini Sulit Bertahan Lama
Dianggap keluarga
Setelah beberapa lama menghabiskan waktu bersama, baik secara romantis maupun platonis, pasangan mungkin menyadari perasaan sebenarnya tidak romantis. Dia mencintai tetapi dengan cara yang sama juga mencintai saudara kandung atau mungkin sahabat dekat.
Merasa tidak berkembang
Pasangan seumur hidup adalah orang yang mampu menginspirasi untuk berkembang dan tumbuh bersama. Jika dia mengatakan tidak lagi mencintai, mungkin ia tidak merasa berkembang dengan Anda. Dia memang mencintai dan pasti menghargai apa yang telah dibangun bersama. Tetapi menurutnya, ini saatnya untuk melanjutkan. Kemungkinannya dia ingin berpisah dengan baik-baik dan mempertahankan persahabatan dari waktu ke waktu.
Depresi
Depresi seringkali dapat menyebabkan orang kehilangan percikan asmara karena emosi tumpul. Depresi dapat membuat orang merasa tidak mencintai apapun atau siapa pun. Dia mungkin telah kehilangan hasrat untuk Anda tanpa memahami alasannya. Jika menurut Anda inilah yang terjadi dengan pasangan, bantu dia menemukan tenaga profesional.