Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Diet Tinggi Serat, Begini caranya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi kentang rebus. Mykingcook.com
Ilustrasi kentang rebus. Mykingcook.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Diyakini sangat mujur untuk mengurangi berat badan, diet tinggi serat selalu menjadi pilihan untuk dapatkan tubuh yang ideal.  Sistem kerja diet tinggi tinggi merangsang rasa kenyang jika mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi serat.

Sebelumnya ada baiknya melakukan perhitungan kebutuhan kalori, supaya diet tinggi serat tidak berlebihan, dan jika memang tujuan untuk dapatkan berat badan idela akan sangat memuasakan dan tidak menyiksa tubuh.

Cara perhitungan ini dilansir dari Laman Direktorat Pencegah  dann pengendalian penyakit tidak menular Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2PTM) Kemenkes RI. Berikut tahap-tahapnya.

1. Ketahui Tinggi Badan (TB) dalam hitungan CM

2. Katahui Berat Badan (BB) dalam hitungan Kg

3. Untuk mengetahui Berat Badan Ideal (BBI)

BBI=(TB-100) – (10% dari hasil TB-100)

4. Ketahui Kebutuhan Kalori Basal (KKB)

Laki-laki = 30 kkal x BBI

Perempuan = 25 kkal x BBI

5. Ketahui Kebutuhan Kalori Total (KKT)

KKT adalah jumlah kebutuhan kalori tubuh ditambah dengan jumlah kalori sangat melakukan aktifitas fisik.

Penggolongan aktifitas fisik ada 3 macamnya yaitu : Aktifitas ringan seperti membaca, menyetir (10 persen), berjalan (20 persen), Aktifitas Sedang menyapu, (20 pesen), berjalan cepat (30 persen), dan bersepeda (30 persen), aktifitas berat aerobil (40 persen), mendaki (40 persen), jogging (40 persen).

KKT=KKB + % KKB  Aktifitas Fisik  - % KKB Faktor Koreksi

Nah, hasil dari nilai KKT inilah yang jadi acuan mengontrol jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh setiap harinya ya, uahakan tidak tidak melebihi hasil dari KKT supaya dietnya maksimal.

Baca: Menu Diet Tinggi Serat dan Manfaatnya bagi Kesehatan Tubuh

Sebagai informasi kalori dan lemak adalah dua hal yang berbeda, lemak merupakan salah satu nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, dan semua yang dikonsumsi oleh tubuh menhasilkan kalori.  Ketika sudah komitmen melakukan diet tinggi serat, anda bisa menambah jumlah serat dan mengurangi jumlah karbohidrat, gula dan garam, karena diet tinggi serat berarti memodifikasi konsumsi dengan melebihkan bahan pangan yang tinggi serat.

Ada banyak sumber pangan yang mengandung serta tinggi, Sumber dari diet bisa didapatkan dari seluruh produk padi-padian, beberapa jenis buah dan sayur, kacang-kacangan dan biji-bijian.Seperti berikut:

  1. Gandum

Salah satu olahan yang sangat populer dari gandum ini adalah oat, tapi oat sendiri di I ndonesia belum begitu populer karena penyebarannya  yang tidak banyak, juga biasanya memiliki harga jual yang mahal . Jika sedang melakukan diet tinggi serat oat adalah kandidat utama yang disarankan untuk menu, di 40 gram oat mengandung 5,5 gram protein dan 3,8 gram serat yang dapat membuat Anda merasa kenyang.

  1. Kentang rebus

Diketahui jumlah serat per 100 gram 1,8 (dalam gram) tidak hanya itu kentang rebus juga banyak mengandung nilai gizi yang lain seperti fosfor dan kalsium yang dapat mencegah osteoporosis. Selain itu juga ada vitamin B6 menyehatkan dan mendukung jantung, potassium, vitamin C. Sering dihindari karena mengandung karbohidrat, namun jika pengolahannya yang tepat ini baik sekali untuk diet serat tinggi.

  1. Wortel rebus

Buah yang berwarna orange ini familiar dengan manfaatnya untuk kesehatan mata, namaun jangan salah wortel mengandung 3,3 gram serat per 100 gram kebutuhan gizi. Selain ini Wortel mengandung manfaat lain seperti Wortel juga mengandung vitamin A dan C yang tinggi, serta memiliki vitamin B, kalium, dan mangan di dalamnya

  1. Kacang kedelai

Populer sebagi bahan pokok pembuatan tempe, di 100 gram sajian terkandung 4,9 gram kandungan serat, angka yang cukup tinggi. Selain itu mengkonsumsi tempe memang memberikan effek mengenyangkan dan baik untuk kesehtan, asalan dengan pengolahan yang tepat.

  1. Jambu biji

Sumber diet tinggi serat lainnya, salah satu di antara makanan super yang memiliki punya banyak manfaat, ada pada jambu biji yang punya kandungan kalori rendah dan serat makanan tinggi, per 100 gram jambu biji mengandung 5,4 gram serat makanan, diketahui juga dianggap terbaik untuk mengatur profil lipid (kolesterol) dan gula darah pada individu.

TIKA AYU

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

8 jam lalu

Petugas fogging melakukan pengasapan di RW 05, Sunter Agung, Jakarta Utara, Selasa, 8 Agustus 2023. Kegiatan fogging ini sebagai upaya untuk mencegah meluasnya demam berdarah dengue (DBD) di daerah tersebut. Sebelumnya, salah seorang warga di RW 05 terkena DBD. Masyarakat diminta untuk mewaspadai akan ancaman DBD saat musim kemarau dengan tetap menjaga kebersihan dilingkungan tempat tinggal. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

22 April ditetapkan sebagai Hari Demam Berdarah Nasional oleh Kemenkes, meningkatkan kesadaran wargauntuk dapat mencegah penyakit DBD.


10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

1 hari lalu

Gejala diabetes pada anak di antaranya adalah sering haus dan sering pipis. Kenali gejala lainnya agar mendapatkan penanganan yang tepat. Foto: Canva
10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

Diabetes adalah salah satu penyakit mematikan. Ketahui beberapa gejala diabetes yang perlu diwaspadai. Mulai dari sering harus hingga kesemutan.


Panduan Makan Sehat setelah Lebaran agar Gula Darah Stabil

2 hari lalu

Ilustrasi kue kering. ANTARA/Feny Selly
Panduan Makan Sehat setelah Lebaran agar Gula Darah Stabil

Berikut panduan porsi makan yang sehat untuk menjaga gula darah tetap stabil seusai Lebaran dari dokter penyakit dalam.


Kasus Korupsi APD di Kemenkes, KPK Panggil Saksi Lain untuk Konfirmasi Keterangan Politikus PDIP Ihsan Yunus

3 hari lalu

Anggota Komisi II DPR RI M Rakyan Ihsan Yunus duduk di ruang tunggu sebelum menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis 25 Februari 2021. Ihsan dipanggil sebagai saksi untuk tersangka MJS (Matheus Joko Santoso) dalam kasus dugaan suap pengadaan bantuan sosial (bansos) COVID-19 untuk wilayah Jabodetabek tahun 2020. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Kasus Korupsi APD di Kemenkes, KPK Panggil Saksi Lain untuk Konfirmasi Keterangan Politikus PDIP Ihsan Yunus

KPK mengatakan terdapat bukti mark up harga pada kasus korupsi APD di Kemenkes. Harga pengadaan APD sangat jauh dari kewajaran.


Anggota DPR Minta Pemerintah Batalkan Pemecatan 249 Nakes di Manggarai

3 hari lalu

Ribuan tenaga kesehatan atau Nakes berunjuk rasa di depan Monas untuk menagih janji pemerintah untuk mengangkat mereka menjadi aparat sipil negara atau ASN, Kamis, 22 Sepetember 2022. Nakes yang sudah menjadi garda terdepan melawan Covid-19 merasa dikhianati, sebelumya pemerintah menjanjikan mereka menjadi ASN di awal pandemi. TEMPO/Magang/Aqsa Hamka
Anggota DPR Minta Pemerintah Batalkan Pemecatan 249 Nakes di Manggarai

Pemerintah pusat diminta menjembatani Pemerintah Kabupaten Manggarai dan nakes yang dipecat untuk menemukan solusi bersama.


5 Tes Kesehatan yang Perlu Dilakukan Bagi Pasangan Pra Nikah

4 hari lalu

Ilustrasi pernikahan outdoor di Candi Prambanan. Dok. istimewa
5 Tes Kesehatan yang Perlu Dilakukan Bagi Pasangan Pra Nikah

Tes kesehatan pra-nikah adalah langkah proaktif yang dapat membantu membangun dasar yang kuat untuk pernikahan yang sehat dan bahagia.


Politikus PDIP Ihsan Yunus Penuhi Pemeriksaan KPK sebagai Saksi Korupsi APD Kemenkes 2020

4 hari lalu

Anggota Komisi II DPR RI M Rakyan Ihsan Yunus duduk di ruang tunggu sebelum menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis 25 Februari 2021. Ihsan dipanggil sebagai saksi untuk tersangka MJS (Matheus Joko Santoso) dalam kasus dugaan suap pengadaan bantuan sosial (bansos) COVID-19 untuk wilayah Jabodetabek tahun 2020. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Politikus PDIP Ihsan Yunus Penuhi Pemeriksaan KPK sebagai Saksi Korupsi APD Kemenkes 2020

KPK memeriksa politikus PDIP Ihsan Yunus dalam kasus dugaan korupsi APD Kemenkes 2020 di Gedung Merah Putih KPK, Kamis, 18 April 2024.


Kasus Dugaan Pemecatan Ratusan Tenaga Kesehatan di NTT: Kronologi hingga Respons DPR

5 hari lalu

Tenaga Kesehatan menyuntikkan vaksin Inavac kepada warga saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Budaran HI, Jakarta, Minggu, 17 Desember 2023. Dinas Kesehatan DKI Jakarta dalam rangka Hari Kesehatan Nasional ke-59 menyelanggarakan cek kesehatan dan pencegahan obesitas serta vaksinasi gratis kepada warga untuk mencegah kenaikan kasus Covid-19. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kasus Dugaan Pemecatan Ratusan Tenaga Kesehatan di NTT: Kronologi hingga Respons DPR

Anggota DPR geram atas kasus dugaan pemecatan 249 Tenaga Kesehatan (Nakes) non-ASN di Manggarai, NTT.


Penjelasan Kemenkes soal Isu Batalkan NIK PPPK Bidan Pendidik

6 hari lalu

Ilustrasi Bidan. shutterstock.com
Penjelasan Kemenkes soal Isu Batalkan NIK PPPK Bidan Pendidik

Sebelumnya, ratusan pelamar D4 Bidan Pendidik dinyatakan lulus seleksi PPPK 2023, Namun, pada April 2024, NI PPPK dibatalkan oleh Kemenkes.


Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

8 hari lalu

Pedagang tengah menata gulungan kain dalam toko di kawasan Cipadu, Tangerang, Banten, Kamis, 11 Januari 2024. Sementara Ketua Umum Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament Indonesia (APSyFI) Redma Gita Wirawasta mengatakan, industri industri TPT mengalami perlambatan sejak kuartal ketiga 2022 hingga mencatat penurunan di tahun 2023 sertakondisi ekonomi global menjadi hambatan ekspor dan tingginya stok Cina menyebabkan barang impor legal dan ilegal membanjiri pasar domestik. Tempo/Tony Hartawan
Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia mengkritik protes BP2MI yang tidak setuju dengan Permendag Nomor 36 tahun 2023.