Di dalam cabai ada senyawa capsaicin yang bertanggung jawab memberikan rasanya yang menyengat. Senyawa ini pula yang menyumbang berbagai manfaat dari cabai.
Dilansir dari artikel healthline.com bahwa senyawa dalam cabai tersebut memiliki nutrisi tinggi dan rendah kalori serta penuh vitamin, mineral, serat, dan antioksidan.
Berikut ini manfaat cabai yang pedas itu:
1. Dapat menurunkan Berat Badan
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa capsaicin dan senyawa serupa lainnya yang disebut capsaicinoids dapat meningkatkan metabolisme hingga 4-5 persen per hari. Kondisi inilah yang menjelaskan mengapa mengkonsumsi cabai bisa menurunkan berat badan , meningkatkan pembakaran lemak serta mengurangi nafsu makan.
2. Menghentikan pertumbuhan dan pembelahan sel kanker
Meski ada penelitian yang menyebutkan bahwa makan cabai secara teratur dikaitkan dengan risiko kanker yang lebih tinggi. Namun, tidak semua penelitian menunjukkan hubungan ini. Tampaknya dosis juga penting. Sementara capsaicin dosis tinggi tampaknya memperlambat penyebaran kanker, dosis rendah justru dapat mendorong penyebaran kanker.
3. Melancarkan sirkulasi darah ke jantung
Cabai bukan hanya jualan rasa pedas saja, tapi ada banyak manfaat lain yang bisa kita peroleh dari pedasnya cabai. Seperti melancarkan sirkulasi darah ke jantung karena rasa pedas yang ditimbulan oleh cabai mampu meningkatkan suhu tubuh sehingga metabolisme tubuh turut meningkat.
4. Meringankan rasa sakit
Capsaicin adalah pereda nyeri yang efektif bila digunakan secara eksternal. Ini menenangkan rasa sakit dengan cara memblokir sementara reseptor rasa sakit. Pada awalnya, sensasi terbakar mungkin dirasakan, diikuti oleh mati rasa dan tidak adanya rasa sakit.