Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kaki Terasa Dingin, Bisa Jadi Masalah Ini Penyebabnya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi kaki. Unsplash.com/Jan Romero
Ilustrasi kaki. Unsplash.com/Jan Romero
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kaki terasa dingin, itu gejala umum dari banyak faktor kesehatan dan gaya hidup, seperti suhu dingin dan kecemasan. Kondisi ini sebagian besar terjadi ketika tubuh membatasi pasokan darah ke bagian terluar tubuh, seperti kaki atau hidung, untuk menghemat panas tubuh pada organ vital lain.

Penurunan aliran darah menyebabkan penurunan oksigen, yang selanjutnya menyebabkan sensasi dingin pada kaki dan menyebabkan kondisi yang disebut kaki dingin. Kaki dingin tidak hanya ditandai dengan rasa dingin pada kaki tetapi diikuti dengan gejala lain, seperti mati rasa, perubahan warna kulit, demam, kesemutan atau sensasi seperti jarum, nyeri sendi, disfungsi ereksi, penyembuhan luka yang lambat, lemah otot, nyeri dan luka di jari kaki dan jari tangan.

Berikut beberapa penyebab utama kaki dingin dan metode pengobatan yang disarankan, seperti dilansir dari Boldsky.

Anemia
Kekurangan zat besi adalah penyebab utama kaki dingin atau intoleransi dingin. Zat besi membantu dalam pembentukan hemoglobin yang mengikat oksigen dan membantu mengirimkannya ke berbagai bagian tubuh. Kekurangan zat besi menurunkan produksi hemoglobin dan dengan demikian mengurangi pasokan oksigen ke bagian tubuh terluar seperti kaki, yang menyebabkan kaki menjadi dingin dan menonjol pada wanita dibandingkan pria.

Diabetes
Penderita diabetes berisiko lebih tinggi mengalami tukak kaki. Menurut sebuah penelitian, penderita diabetes sering menggambarkan gejala sebagai sensasi dingin yang tidak normal pada kaki, kram yang menyakitkan, nyeri yang menusuk, dan sensasi tidak menyenangkan lain seperti menusuk, menggelitik, atau terbakar di daerah kaki. Ini karena hiperglikemia dapat menyebabkan kerusakan pada serabut saraf dan melemahkan otot, mempengaruhi otot-otot kecil pada kaki.

Baca juga: 5 Manfaat Merendam Kaki dengan Air Garam

Suhu dingin
Tidak diragukan lagi, suhu dingin adalah penyebab paling umum dari kaki dingin pada orang dewasa yang sehat. Ketika suhu tubuh turun di 37 derajat Celcius yang merupakan suhu tubuh normal, hipotalamus yang sensitif terhadap suhu darah membatasi aliran darah ke bagian tubuh yang kurang penting seperti kaki untuk menghemat panas bagi otak, jantung, dan organ vital lain.

Hipotiroidisme
Hipotiroidisme atau produksi hormon tiroid yang tidak mencukupi adalah kelainan endokrin yang terutama ditandai dengan sensitivitas dingin. Hormon tiroid bekerja erat dengan sistem saraf dan mengatur suhu tubuh. Ketika produksi menurun, bahkan penurunan suhu kulit yang sedikit pun dapat menyebabkan aliran darah dari kaki terhambat, menyebabkan kaki menjadi dingin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Stres akut
Faktor psikologis seperti stres akut dan kecemasan dapat memicu vasokonstriksi perifer, yang menyebabkan penurunan suhu inti tubuh dengan cepat dan menyebabkan gejala seperti kaki dingin. Karena stres membantu memompa hormon adrenalin ke dalam darah, stres yang berkepanjangan dapat menurunkan aliran darah secara teratur ke ekstremitas seperti kaki.

Fenomena Raynaud
Menanggapi suhu dingin dan stres emosional, fenomena Raynaud terjadi, yang ditandai dengan dingin dan mati rasa pada jari kaki dan ekstremitas tubuh lain. Ini bisa disebabkan oleh kondisi mendasar tertentu, seperti radang sendi atau penyakit autoimun.

Merokok
Menurut sebuah penelitian, kondisi yang disebut penyakit Buerger dapat menjadi penyebab kaki dingin, yang terutama ditemukan pada laki-laki yang merokok. Ini adalah sejenis penyakit inflamasi yang mekanismenya mungkin melibatkan hubungan antara hipersensitivitas tembakau dan gangguan vasorelaksasi yang bergantung pada endotel, yang menyebabkan kaki dingin.

Kolesterol tinggi
Arteriosklerosis ditandai dengan penyempitan arteri karena penumpukan kolesterol, lemak, dan kalsium sehingga terjadi penumpukan plak. Hal ini menyebabkan terhambatnya pasokan darah ke bagian tubuh seperti kaki dan memberikan sensasi kaki dingin.

Kehamilan
Kehamilan ditandai dengan adanya perubahan hormon yang dapat mempengaruhi sistem saraf otonom akibat kurangnya aliran darah ke bagian tubuh terluar, terutama yang lebih rendah seperti tungkai. Selain itu, pada kehamilan suhu inti tubuh sedikit meningkat yang dapat membuat udara di sekitarnya terasa sejuk. Perubahan ini bisa menyebabkan kaki dingin pada ibu hamil.

Obat-obatan tertentu
Jenis obat tertentu seperti betablocker, antidepresan, dan amfetamin yang sebagian besar digunakan untuk menurunkan tekanan darah, mengurangi sakit kepala migrain, dan nyeri artritis bagian bawah dapat menyebabkan kaki dingin sebagai efek samping. Mereka menyempitkan pembuluh darah dan mungkin memberikan sensasi dingin pada kaki.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

1 hari lalu

Tangkapan layar (kiri) salah satu suplemen kesehatan yang ditarik kembali oleh Kobayashi Pharmaceutical pada 22 Maret 2024. Beberapa produk lainnya, termasuk Mio Sparkling Sake Premium (Rose) (kanan), telah ditarik kembali sehubungan dengan meningkatnya kekhawatiran akan kesehatan.  (Gambar dan foto: situs Kobayashi Pharmaceutical dan Singapore Food Agency
Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

Dua orang tewas dan lebih dari 100 lainnya dilarikan ke rumah sakit di Jepang akibat mengonsumsi suplemen makanan angkak dalam waktu lama


Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

2 hari lalu

Kacang Almond. Foto: sheknows.com
Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

Almond memiliki kandungan seng dan magnesium tinggi yang dapat merangsang reseptor tirosin kinase di jaringan adiposa sehingga meningkatkan sensitivitas insulin.


Hasil Penelitian: Wanita yang Alami Komplikasi Kehamilan Berisiko Terkena Penyakit Jantung

4 hari lalu

Ilustrasi kehamilan. Freepik.com
Hasil Penelitian: Wanita yang Alami Komplikasi Kehamilan Berisiko Terkena Penyakit Jantung

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa wanita yang mengalami komplikasi saat menjalani kehamilan cenderung memiliki risiko terkena penyakit jantung.


Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Diklaim Bisa Tekan Penyakit Diabetes, Jantung dan Stroke

4 hari lalu

Puluhan massa dari organisasi CISDI bersama dengan Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) melakukan aksi demo mendukung diberlakukannya cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) di kawasan Patung Kuda, Monas,  Jakarta, Rabu 18 Oktober 2023. Studi meta analisis pada 2021 dan 2023 mengestimasi setiap konsumsi 250 mililiter MBDK akan meningkatkan risiko obesitas sebesar 12 persen, risiko diabetes tipe 2 sebesar 27 persen, dan risiko hipertensi sebesar 10 persen (Meng et al, 2021; Qin et al, 2021; Li et al, 2023). Mengadaptasi temuan World Bank (2020), penerapan cukai diprediksi meningkatkan harga dan mendorong reformulasi produk industri menjadi rendah gula sehingga menurunkan konsumsi MBDK. Penurunan konsumsi MBDK akan berkontribusi terhadap berkurangnya tingkat obesitas dan penyakit tidak menular seperti diabetes, stroke, hingga penyakit jantung koroner. TEMPO/Subekti.
Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Diklaim Bisa Tekan Penyakit Diabetes, Jantung dan Stroke

Bappenas mengklaim penerapan cukai minuman berpemanis dalam kemasan akan menekan penyakit diabetes, jantung dan stroke di masyarakat.


Dokter Sarankan Penderita Diabetes Bawa Alat Cek Gula Darah saat Mudik Lebaran

5 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Dokter Sarankan Penderita Diabetes Bawa Alat Cek Gula Darah saat Mudik Lebaran

Penderita diabetes yang ingin mudik Lebaran disarankan membawa alat cek gula darah mandiri untuk mencegah perubahan gejala.


Hindari Gula Darah Naik, Jangan Langsung Tidur setelah Sahur

5 hari lalu

Ilustrasi Sahur. Shutterstock
Hindari Gula Darah Naik, Jangan Langsung Tidur setelah Sahur

Langsung tidur setelah sahur dapat berpotensi kenaikan gula darah di tubuh. Simak penjelasan spesialis penyakit dalam berikut.


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

5 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.


Guru Besar FKUI Sebut Kaitan Puasa Ramadan dan Upaya Mencegah Glaukoma

7 hari lalu

Visualisasi orang dengan glaukoma/JEC
Guru Besar FKUI Sebut Kaitan Puasa Ramadan dan Upaya Mencegah Glaukoma

Pakar sebut Puasa Ramadan jadi momen tepat menghindari glaukoma dengan mengurangi makanan manis pemicu diabetes.


Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

8 hari lalu

Pekerja mencetak kue di pabrik kue kering J & C Cookies di Bandung, Jawa Barat, 30 Maret 2023. Pabrik kue kering ternama ini memproduksi 500 lusin kue kering per hari untuk memenuhi pemesanan kue selama Ramadan dan lebaran dari berbagai daerah. TEMPO/Prima Mulia
Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

Kue kering seperti nastar yang sering disajikan saat lebaran sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu banyak karena mengundang dampak negatif bagi tubuh.


Pentingnya Pasien Diabetes Cek Gula Darah Mandiri saat Puasa Ramadan

9 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Pentingnya Pasien Diabetes Cek Gula Darah Mandiri saat Puasa Ramadan

Penderita diabetes perlu mengecek gula darah secara mandiri saat berpuasa karena perubahan pola hidup selama Ramadan dapat mempengaruhi gula darah.