Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jangan Terlalu Banyak Makan Sayuran Ini, Cek Efeknya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi jamur shitake, Freepik.com/Devmaryna
Ilustrasi jamur shitake, Freepik.com/Devmaryna
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Makan sayuran memang sehat dan salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan untuk menjaga diri tetap bugar dan bebas penyakit. Sayuran bergizi dapat diubah menjadi beberapa makanan lezat yang dapat membuat kenyang dan memberi semua nutrisi penting.

Tetapi, beberapa jenis sayur dapat memberi efek samping yang aneh. Efek samping ini mungkin mengganggu sementara waktu tetapi tidak berbahaya. Berikut daftar lima sayuran dan yang bisa terjadi jika memakannya secara berlebihan, dilansir dari Times of India.

Jamur
Jamur adalah sumber vitamin D tetapi beberapa orang mengalami reaksi buruk karena karena dapat menyebabkan intoleransi dan bahkan alergi. Dari semuanya, ruam akibat jamur adalah kondisi yang umum terjadi. Ruam akibat mengonsumsi jamur shitake dikenal dengan nama dermatitis shitake akibat mengonsumsi jamur mentah atau setengah matang.

Baca juga: Tak Dapat Diobati, Kontrol Diabetes dengan Makanan Berikut

Wortel
Efek samping yang mengejutkan dari makan terlalu banyak wortel termasuk perubahan warna pada kulit. Kulit bisa menjadi kekuningan atau oranye karena makan terlalu banyak wortel atau makanan kaya betakaroten. Perubahan warna lebih terlihat di kaki, tangan, dan telapak kaki. Betakaroten berlebih dari makanan tidak masuk ke aliran darah dan disimpan di bawah kulit, yang dapat mengubah rona kulit untuk sementara. Bisa juga terjadi karena terlalu banyak mengonsumsi labu dan ubi jalar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bit
Melihat urine berwarna merah muda mungkin menakutkan untuk pertama kali. Tapi jangan khawatir, itu hanya efek samping dari makan bit. Pigmentasi tanaman dan bahan kimia lain yang ada di tanaman dapat mengubah warna urin untuk sementara waktu. Senyawa yang terdapat dalam rhubarb, blakberi, dan bit dapat mengubah urin menjadi merah muda atau merah untuk sementara. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan karena tidak berbahaya.

Ilustrasi bit. shutterstock.com

Jus jeruk
Sama seperti beta karoten, kelebihan asupan vitamin C juga bisa mengubah warna urine. Kelebihan vitamin C dalam sehari, termasuk suplemen vitamin C dan buah-buahan, dapat mengubah warna kencing. Selain makanan kaya vitamin C, dehidrasi juga bisa mengubah warna urine. Jadi, saat mengonsumsi vitamin C, minumlah banyak air.

Kembang kol
Kembang kol dan sayuran silangan lain dari keluarga yang sama dapat menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan, termasuk kembung dan gas. Sayuran ini bergizi tetapi juga sulit dicerna, terutama bila dimakan mentah. Sayuran ini mengandung senyawa yang disebut raffinose, yaitu sejenis karbohidrat. Masalahnya adalah tubuh tidak dilengkapi untuk mencerna senyawa ini karena tidak dilengkapi dengan enzim yang tepat untuk membantu memecahnya. Sayuran yang tidak tercerna saat masuk ke usus besar dapat menyebabkan ketidaknyamanan perut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Macam Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Lagi

5 hari lalu

Ilustrasi memanaskan makanan (Pixabay.com)
Macam Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Lagi

Beberapa jenis makanan sebaiknya tidak dihangatkan kembali dan harus selalu dimakan saat segar. Apa saja?


Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi

8 hari lalu

Ilustrasi minum obat. TEMPO/Subekti
Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi

Beberapa jenis obat bisa mempengaruhi aktivitas mengemudi segera setelah diminum. Berikut obat-obatan yang sebaiknya dihindari.


Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

9 hari lalu

Ilustrasi anak alergi. communitytable.parade.com
Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

Guru Besar FK Unair mengatakan anak sering jatuh sakit bisa jadi karena alergi terhadap sesuatu yang belum diketahui orang tua.


Mengapa Tidak Dianjurkan Minum Teh Sebelum Tidur?

11 hari lalu

Ilustrasi minum teh. Shutterstock.com
Mengapa Tidak Dianjurkan Minum Teh Sebelum Tidur?

Kandungan kafein berlebihan dalam teh dapat mengganggu siklus tidur dan bangun.


Waspada Kadar Gula Darah Naik Saat Puasa, Berikut Tips Menjaganya Selama Bulan Ramadan

14 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Waspada Kadar Gula Darah Naik Saat Puasa, Berikut Tips Menjaganya Selama Bulan Ramadan

Selama bulan Ramadan, bagaimana menjaga kadar gula darah tetap normal?


5 Penyebab Mata Merah, Alergi sampai Infeksi

15 hari lalu

Ilustrasi mata gatal atau mata merah. shutterstock.com
5 Penyebab Mata Merah, Alergi sampai Infeksi

Ketika mata mengalami iritasi, pembuluh darah halus di bagian putih mata membengkak. Saat terjadi, maka tampaklah mata merah.


5 Efek Samping Berbahaya Sering Minum Ibuprofen, Masalah Kesuburan dan Jantung

17 hari lalu

Ilustrasi minum obat. Shutterstock
5 Efek Samping Berbahaya Sering Minum Ibuprofen, Masalah Kesuburan dan Jantung

Sekali-kali minum pereda nyeri seperti ibuprofen tak ada masalah besar. Namun bila terlalu sering, efek sampingnya menakutkan.


Maag hingga Sakit Kepala, Inilah 5 Efek Samping Minum Teh Setiap Hari

21 hari lalu

Ilustrasi minuman teh. TEMPO/ Nita Dian
Maag hingga Sakit Kepala, Inilah 5 Efek Samping Minum Teh Setiap Hari

Konsumsi teh yang berlebihan juga dapat berdampak buruk pada kesehatan.


Sering Lelah dan Rambut Rontok, Gejala Penyakit Autoimun

30 hari lalu

Ilustrasi rambut rontok.
Sering Lelah dan Rambut Rontok, Gejala Penyakit Autoimun

Pemilik riwayat keluarga alergi atau autoimun berisiko lebih tinggi mengalami penyakit autoimun. Berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai.


Nyeri Pinggul Bisa Jadi Tanda Kolesterol Tinggi

31 hari lalu

Ilustrasi sakit pinggang. Shutterstock
Nyeri Pinggul Bisa Jadi Tanda Kolesterol Tinggi

Salah satu bagian otot yang paling mungkin terkena dampak dari kolesterol tinggi pertama adalah otot pinggul.