Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Menjaga Hubungan Tetap Sehat dan Langgeng dengan Pasangan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pasangan (pixabay.com)
Ilustrasi pasangan (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hubungan asmara yang sehat sangat penting buat setiap pasangan. Biasanya orang kodependen cenderung menghindari ketidaknyamanan atau masalah emosional demi memenuhi keinginan orang lain. Kondisi ini menjadi ciri khas hubungan yang kurang sehat.

Orang-orang dalam hubungan kodependensi sering ketakutan ketika pasangan menghilang meski sebentar. Jika menghadapi ketakutan yang besar terhadap pasangan, ia mungkin akan bertindak di luar batas untuk mempertahankannya. Mengutip dari Bolde, berikut cara menjaga keseimbangan hubungan agar tetap sehat.

Mengakui perasaan diri sendiri
Ketika kebahagiaan sudah bergantung pada pasangan, kita tidak akan pernah puas. Untuk memperbaiki ketidakseimbangan dalam hubungan, penting untuk mengubah prioritas. Mencari ke dalam untuk kedamaian batin dengan berfokus pada diri sendiri akan membantu kita menjadi cukup percaya diri untuk dapat membuktikan perasaan.

Berani bilang tidak
Pasangan akan selalu meminta bantuan. Ia dapat membuat orang merasa bertanggung jawab atas pilihan sendiri. Bantuan yang tidak sehat ini malah merusak perkembangan pasangan. Untuk menciptakan keseimbangan dalam suatu hubungan, kita harus berani mengatakan tidak dan membiarkan pasangan untuk mengambil tanggung jawab sendiri.

Konsultasikan hubungan
Ada sebuah situs pelatihan untuk membantu memahami situasi dan mencapai yang diinginkan. Mereka membantu melalui situasi cinta yang rumit dan sulit, seperti mengartikan sinyal campur aduk, melupakan putus cinta, atau hal lain yang dikhawatirkan.

Ilustrasi pasangan. shutterstock.com

Jangan bergantung pada pasangan
Penting untuk belajar mencintai diri sendiri. Ketika itu, kita dapat dengan bebas meninggalkan situasi yang rumit. Kekuatan dan kepercayaan diri tidak akan membuat khawatir tentang pasangan.

Komunikasi masalah pada pasangan
Dalam hubungan kodependen, biasanya pasangan tidak ingin berbagi tentang apa yang dipikirkan dan rasakan. Komunikasi adalah kunci keseimbangan dalam suatu hubungan, jadi ungkapkan kekhawatiran tanpa rasa takut. Jika ia tidak menanggapi dengan baik apa yang dikatakan, pertimbangkan apakah itu hubungan asmara yang Anda inginkan dalam jangka panjang atau tidak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Membuat rencana masa depan
Membuat rencana dengan pasangan memberikan tanggung jawab untuk bisa direalisasikan. Saat berfokus pada rencana ini, jangan berlebihan dalam ambil bagian untuk mewujudkannya. Tujuan yang akan direalisasi perlu usaha bersama. Ini memberikan pasangan kesempatan untuk membuktikan diri.

Mendengarkan diri sendiri
Mendengarkan diri sendiri bukan berarti egois. Dialog batin dapat menyelamatkan dari hubungan yang salah. Percayalah pada diri sendiri dan lakukan apa yang tepat. Berbohong pada diri sendiri hanya untuk menjaga pasangan akan membuat hubungan bisa segera berakhir.

Pahami batasan
Pasangan yang kodependen cenderung memanfaatkan orang yang dicintai dan biasanya melewati batas. Untuk mendapatkan keseimbangan dalam hubungan, penting untuk mengetahui batasan dengan pasangan. Setiap orang memiliki batasan yang membuat pasangan menghormati dirinya. Menilai bagaimana pasangan melewati batas memungkinkan mengetahui apakah hubungan cinta tersebut dapat berkembang atau tidak.

Berhenti melakukan rutinitas yang sama
Untuk meningkatkan hubungan kodependen, perlu adanya perubahan drastis. Jika terus melakukan hal yang sama, tidak akan ada yang berubah. Sesuatu yang lain perlu dilakukan untuk mendapatkan hasil yang berbeda. Mulailah dengan memikirkan hal-hal yang bisa dilakukan dalam hubungan untuk menciptakan lingkungan yang sehat.

Memiliki ruang bernapas untuk merefleksikan diri
Waktu terpisah dari pasangan mungkin merupakan hal baik untuk bisa saling memberi ruang bernapas dan merenung tentang hubungan cinta. Memiliki ruang akan memberi perspektif baru dan mungkin akan menemukan solusi yang bermanfaat bagi keduanya.

Baca juga: Hindari Mengharapkan 5 Hal Ini dari Pasangan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

1 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com
Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa cinta atau kasih sayang yang digunakan untuk mengungkapkan perhatian pada orang lain.


3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

1 hari lalu

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya. Foto: Canva
3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya.


Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

2 hari lalu

Tom Cruise menjadi salah satu aktor dengan bayaran tertinggi setelah sukses membintangi film Top Gun: Maverick. Film tersebut berhasil meraih keuntungan lebih dari USD 1 miliar dan menjadi film berpendapatan tertinggi di 2022. Hal ini pun menambah pendapatan Tom Cruise secara signifikan. Jumlah kekayaannya kini sekitar US$ 620 juta atau Rp 9,1 triliun. Foto: IMDB
Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

Tim peneliti dari Portugal menemukan wanita lebih suka pria yang murah senyum dibanding yang maskulin. Ini alasannya.


5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

4 hari lalu

Ilustrasi kencan (pixabay.com)
5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

Pakar hubungan menyebutkan hal-hal yang lebih perlu dipikirkan saat kencan pertama demi kelanjutan yang lebih diharapkan dengan calon pasangan.


Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

8 hari lalu

Ilustrasi hadiah (Pixabay.com)
Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Tak semua hadiah yang diterima seperti yang diharapkan atau bahkan kita sama sekali tak suka barang yang diberikan. Apa yang harus dilakukan?


Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga besar. shutterstock.com
Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

Saat berkumpul dengan keluarga besar di hari raya, para lajang biasanya dibombardir pertanyaan kapan nikah. Begini jawaban yang disarankan psikolog.


Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

9 hari lalu

Pasangan paruh baya berjalan bergandengan di bawah pohon saat musim gugur di Sheffield Park Garden, Haywards Heath, Inggris, Senin 20 Oktober 2014. REUTERS/Luke MacGregor
Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

Membangun hubungan baru di umur yang sudah tidak muda atau usia paruh baya punya tantangan unik tersendiri. Berikut hal yang perlu dipahami.


Hal yang Perlu Disiapkan bila Ingin Menikahi Perempuan Anak Orang Kaya

10 hari lalu

Ilustrasi Pernikahan/Alissha Bride
Hal yang Perlu Disiapkan bila Ingin Menikahi Perempuan Anak Orang Kaya

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk memperjuangan cinta, khususnya jika calon istri anak orang kaya. Berikut beberapa caranya.


Pengaruh Trauma Masa Lalu pada Hubungan Sekarang, Cek Dampaknya

10 hari lalu

Ilustrasi wanita meminta maaf pada kekasih/pacar/pasangan. shutterstock.com
Pengaruh Trauma Masa Lalu pada Hubungan Sekarang, Cek Dampaknya

Trauma yang tersisa berisiko merusak hubungan dan bedampak pada kemampuan untuk memilih secara emosional seseorang dalam hidupnya.


Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

11 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

Seperti juga perempuan, laki-laki pun punya banyak alasan untuk memutus hubungan cinta. Berikut di antaranya.