Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cengkeh Dapat Melindungi Dari Berbagai Penyakit Kronis, Ini Rahasianya

Reporter

image-gnews
Minyak cengkeh. momjunction.com
Minyak cengkeh. momjunction.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Cengkeh dikenal sebagai bahan rempah yang biasanya digunakan dalam bumbu masakan tradisional Indonesia. Namun, selain digunakan sebagai bahan masakan, rempah ini juga punya manfaat untuk bahan dasar obat-obat herbal.

Cengkeh banyak terdapat dibeberapa daerah di Indonesia seperti Maluku, Sumatera, Makasar, dan juga jawa. Cengkih merupakan kuncup bunga kering yang memiliki aroma khas.

Cengkeh mengandung eugenol, vanilin, tanin, asam galotanat, dan kalsium oksalat. Selain itu juga, cengkeh memiliki sifat analgesik dan antibakteri. Karena itulah dalam dunia pengobatan herbal, cengkeh merupakan bahan yang paling banyak digunakan dan bagian yang dipakai adalah bagian bunga cengkeh.

Kaya akan senyawa aktif membuat cengkeh dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit dan cengkeh juga dapat melindungi diri dari penyakit kronis. Beberapa penyakit berikut bisa diatasi dengan cengkeh:

1. Batuk
Memiliki sifat antibakteri dan anti batuk, membuat cengkeh bisa menjadi obat herbal untuk menyembuhkan batuk. Bukan itu saja jenis tanaman obat seperti temulawak, jahe, kunyit, kencur, dan serai juga bisa menjadi obat herbal yang bisa membantu mengeluarkan dahak dari tenggorokan.

2. Asam Urat
Selain mengandung antibakteri, cengkeh juga mengandung tanin dan kaya akan eugenol. Dua senyawa aktif ini dipercaya untuk menurunkan kadar asam.urat dalam tubuh.

3. Bau Mulut
Selian dua penyakit diatas, cengkeh juga bisa bisa menghilangkan bau mulut yang tidak sedap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Sakit Gigi
Selain memiliki sifat antibakteri cengkeh juga memiliki bersifat antiseptik dan analgelsik yang menjadi pereda nyeri. Hal ini, membuat cengkeh dipercaya sebagai obat gigi herbal yang cukup ampuh.

5. Mencegah Kanker
Karena mengandung euganol yang mampu menangkal radikal bebas pemicu tumbuhnya sel kanker dalam tubuh, selain itu cengkeh juga mengandung vitamin C yang bermanfaat untuk menetralisir radikal bebas.

ASMA AMIRAH

Baca: Redakan Nyeri Sakit Gigi dengan 4 Obat Herbal ini, Kunyah Cengkeh Salah Satunya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo memberi pengarahan dalam acara Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu 17 April 2024. Indonesia telah dinyatakan secara aklamasi diterima sebagai Anggota Financial Action Task Force on Money Laundering and Terrorism Financing (full membership). Keberhasilan tersebut diperoleh dalam FATF Plenary Meeting di Paris, Perancis yang dipimpin oleh Presiden FATF, MR. T. Raja Kumar pada Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa Indonesia kehilangan devisa US$ 11,5 Miliar atau Rp 180 triliun per tahun. Apa sebabnya?


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

2 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

2 hari lalu

Bawang merah. ANTARA/Oky Lukmansyah
Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?


Kale Vs Bayam, Mana yang Lebih Sehat dan Bergizi?

3 hari lalu

Ilustrasi kale. Freepik.com
Kale Vs Bayam, Mana yang Lebih Sehat dan Bergizi?

Sama-sama diklaim sayuran hijau yang bergizi tinggi, mana yang lebih baik, kale atau bayam? Berikut penjelasannya.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

3 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

3 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

4 hari lalu

Ilustrasi anak-anak di saat cuaca panas. shutterstock.com
Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

Jika orang kehilangan kontrol temperatur internal karena cuaca panas ekstrem, mereka mungkin akan mengalami berbagai masalah kesehatan.


Reza Rahadian Mengaku tertarik Perankan Leluhurnya, Siapa Thomas Matulessy?

5 hari lalu

Ketua Komite Festival Film Indonesia atau FFI 2021, Reza Rahadian saat menghadiri peluncuran FFI 2021 secara virtual pada Kamis, 15 Juli 2021. Dok. FFI 2021.
Reza Rahadian Mengaku tertarik Perankan Leluhurnya, Siapa Thomas Matulessy?

Dalam YouTube Reza Rahadian mengaku tertarik memerankan Thomas Matulessy jika ada yang menawarkan kepadanya dalam film. Apa hubungan dengannya?


Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

5 hari lalu

Ilustrasi cacar monyet atau monkeypox (Kemkes)
Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

Epidemiolog Dicky Budiman menyatakan, infeksi cacar monyet berpotensi menjadi penyakit endemik karena minimnya penanganan.


Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

5 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil berbaring. Freepik.com/Valuavitaly
Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.