TEMPO.CO, JAKARTA – Tidur siang merupakan salah satu bagian dari aktivitas tidur. Secara garis besar, tidur siang merupakan bentuk kegiatan tidur yang dilakukan secara singkat dan biasanya pada waktu siang. Dilansir dari dreams.co.uk, merupakan alternatif cepat ketika ingin memulihkan tenaga dalam waktu singkat. Namun tak jarang, tidur siang justru menciptakan sebuah bumerang tersendiri bagi tubuh apabila dilaksanakan dengan pola yang salah. Lalu, bagaimana sebenarnya efek tidur siang itu sendiri?
Dilansir dari berbagai sumber, tidur memiliki benefit yang banyak dan bagus bagi tubuh. Salah satunya, dapat menahan tubuh dari dorongan tidur homeostatic. Dikutip dari sleepfoundation.org, tidur homeostatik merupakan perasaan tertekan untuk tidur. Dengan melakukan tidur siang, dorongan tidur homeostatic dapat dikurangi sehingga tubuh menjadi lebih rileks, mengurangi rasa kantuk, meningkatkan daya ingat, dan mengontrol emosi.
Tidak menutup kemungkinan, tidur siang justru menimbulkan pengaruh buruk bagi sebagian orang. Sebagaimana dilansir dari mayoclinic.org, tidur siang dianggap sangat kontraproduktif. Setidaknya terdapat dua efek yang diakibatkan dari tidur siang. Pertama, tidur siang mengganggu jadwal tidur di malam hari sehingga menimbulkan insomnia. Tidur siang yang lama seringkali mengganggu tidur di malam hari. Kedua, inersia tidur. Gejala dari inersia tidur biasanya dapat berupa pusing dan bingung setelah bangun dari tidur siang.
Untuk memperoleh tidur siang yang berkualitas, terdapat tips yang bisa dilakukan. Menurut berbagai sumber, berikut langkah-langkah untuk mendapatkan tidur siang yang baik. Pertama, mengatur durasi tidur siang. Idealnya, tidur siang dilakukan dalam kurun waktu 10-20 menit saja. Apabila waktu tidur siang semakin lama, maka kemungkinan merasa pusing setelah tidur siang semakin besar. Kedua, waktu yang tepat untuk tidur siang tidak lebih dari pukul 3 sore. Tidur siang yang dilaksanakan setelah pukul 3 sore dapat berefek pada waktu tidur di malam hari. Ketiga, ciptakan lingkungan yang tenang. Keempat, beri waktu jeda untuk tubuh ketika bangun setelah tidur siang sebelum melakukan aktivitas.
Efek tidur siang memiliki manfaat yang besar bagi tubuh selama tidur siang dilakukan dengan pola tidur dan porsi yang tepat. Menjadikan tidur siang sebagai kebiasaan ke dalam rutinitas sehari-hari dapat meningkatkan kesehatan, fungsi dan energi otak.
NAOMY A. NUGRAHENI
