Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Betulkah Memanaskan Kembali Sayur Bayam Bisa Berbahaya?

Reporter

image-gnews
bayam, sayuran sehat
bayam, sayuran sehat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak pendapat di masyarakat yang menyebutkan bahwa memanaskan sayur bayam berkali-kali dapat menimbulkan racun, dan berbahaya jika dikonsumsi. Anggapan ini dilandasi oleh kandungan nitrat pada bayam. Sebab jika dipanaskan akan mengubah senyawa nitrat menjadi zat penyebab kanker. Hingga kini, isu tersebut masih ramai berseliweran di sosial media.

Melansir dari The Independent, The European Food Information Council (EUFIC) pada 2010 sempat menyebut bahwa kandungan nitrat yang dipanaskan dapat berubah menjadi nitrit lalu menjadi nitrosamin yang diketahui bersifat karsinogenik. Hal inilah yang membuat orang percaya bahwa memanaskan bayam berulang kali bisa menyebabkan kanker.

Namun, faktanya tak separah itu. Memanaskan sayur bayam berkali-kali tidak berbahaya asal dilakukan dengan benar yaitu tidak terlalu lama, dan tidak pada suhu yang sangat tinggi. Cukup dipanaskan sebentar dengan suhu api yang rendah, agar tak banyak kandungan nutrisi dari bayam yang hilang saat dipanaskan.

Terkait kandungan nitrat, saat memanaskan sayur bayam sebenarnya kandungan nitrat dalam bayam justru ikut menghilang lewat uap karena panas. Dengan demikian kandungan nitrat malah jadi lebih sedikit dan tidak berbahaya bagi tubuh saat diubah menjadi nitrit.

Namun pada dasarnya memanaskan makanan apapun sampai berkali-kali tentu dapat menghilangkan zat gizi yang terkandung dalam makanan tersebut, termasuk bayam. Mengonsumsi makanan yang telah dipanaskan berkali-kali hanya menjadi hal yang sia-sia, sebab nutrisi makanan yang telah hilang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai perhatian, untuk bayi, sebaiknya bayi tidak diberi sayuran yang mengandung nitrat tinggi seperti sayur bayam. Jika memang ingin memberikannya, cukup satu sampai dua sendok bayam saja setiap kali makan, jangan berlebihan, karena sistem pencernaan bayi belum kuat, sehingga lebih rentan terhadap nitrat.  

RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION

Baca: Konsumsi Rutin Bayam Bisa Menyehatkan Kulit dan Rambut

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


8 Tips Mengatur Bayi Agar Tak Mudah Rewel Saat Mudik

1 hari lalu

Ilustrasi mudik. TEMPO/Subekti
8 Tips Mengatur Bayi Agar Tak Mudah Rewel Saat Mudik

Ada berbagai trik dan cara supaya bayi tidak rewel saat dibawa mudik lebaran atau perjalanan jauh


Warga Depok Nyaris Bentrok karena Bangunkan Sahur Dinilai Terlalu Mengganggu

3 hari lalu

Ilustrasi membangunkan sahur. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Warga Depok Nyaris Bentrok karena Bangunkan Sahur Dinilai Terlalu Mengganggu

Viral video keributan sekelompok pemuda dengan warga yang menegur cara membangunkan sahur yang dinilai terlalu mengganggu


Tega, Ibu Ini Tinggalkan Bayinya hingga Tewas di Rumah Demi Liburan 10 Hari

3 hari lalu

Ilustrasi ibu sedih saat mengasuh bayinya. Foto: Unsplash/Hollie Santos
Tega, Ibu Ini Tinggalkan Bayinya hingga Tewas di Rumah Demi Liburan 10 Hari

Seorang ibu tega meninggalkan bayinya sendirian di rumah hingga akhirnya tewas karena kelaparan demi liburan sendirian.


10 Menu Sahur yang Mudah Dibuat di Rumah, Sehat dan Bergizi

7 hari lalu

Ada beberapa menu sahur yang bisa Anda buat di rumah. Menu sahur ini simpel dan biasa dibuat sehari-hari, seperti sayur bayam. Foto: Canva
10 Menu Sahur yang Mudah Dibuat di Rumah, Sehat dan Bergizi

Ada beberapa menu sahur yang bisa Anda buat di rumah. Menu sahur ini simpel dan biasa dibuat sehari-hari, seperti sayur bayam.


Saran Ginekolog untuk Bantu Ibu Baru Melahirkan Atasi Gangguan Tidur

10 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Foto: Unsplash/Kevin Liang
Saran Ginekolog untuk Bantu Ibu Baru Melahirkan Atasi Gangguan Tidur

Ginekolog menjelaskan pentingnya dukungan keluarga dalam upaya mengatasi gangguan tidur pada ibu yang baru melahirkan.


Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

14 hari lalu

Seorang pria menggendong bayi di pangkuannya, saat warga Palestina yang mengungsi, yang meninggalkan rumah mereka akibat serangan Israel berlindung di tenda kamp, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 14 Februari 2024 .REUTERS/Saleh Salem
Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

Ada ribuan anak yang sedang menderita penyakit komplikasi serius karena kelangkaan susu di wilayah Gaza utara.


Alasan Medis Ibu Menyusui Tak Wajib Puasa Ramadan

16 hari lalu

Relawan Layanan Kesehatan Cuma-cuma Dompet Dhuafa memeriksa kesehatan ibu menyusui penyintas Covid-19 di RW 07 Kelurahan Tengah, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis, 5 Agustus 2021. Monitoring dan edukasi kesehatan ini dilakukan dalam rangka Pekan ASI Sedunia. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Alasan Medis Ibu Menyusui Tak Wajib Puasa Ramadan

Ibu menyusui boleh tidak berpuasa Ramadan, ada alasan medis dibaliknya.


Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

16 hari lalu

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya. Foto: Canva
Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya.


Bila Anak Tunjukkan 4 Gejala Ini, Waspadai Penyakit Langka

18 hari lalu

Ilustrasi bayi. Foto: Canva
Bila Anak Tunjukkan 4 Gejala Ini, Waspadai Penyakit Langka

Terdapat banyak sekali gejala penyakit langka pada anak, dan saking banyaknya tanda-tanda tersebut dapat terlewatkan oleh para tenaga medis.


Tanda-tanda Tubuh Anak Terlalu Banyak Mengandung Garam

28 hari lalu

Ilustrasi garam. Shutterstock
Tanda-tanda Tubuh Anak Terlalu Banyak Mengandung Garam

Peningkatan asupan garam dapat menghambat kesehatan anak dalam beberapa cara.