Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mudah Lesu dan Lemah, Siapa Tahu Didera Anemia

Reporter

image-gnews
Dalam Bayang-bayang Anemia
Dalam Bayang-bayang Anemia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anemia adalah kondisi di mana seseorang kekurangan sel darah merah sehat untuk membawa oksigen ke jaringan tubuh. Akibatnya, organ tubuh tidak mendapat cukup oksigen, yang mengakibatkan penderita anemia mengalami lesu maupun mudah lemah.

Melansir Cleveland Clinic, terdapat beberapa jenis anemia, meliputi anemia akibat kekurangan vitamin B12, anemia akibat kekurangan folat (asam folat), anemia penyakit kronis, anemia aplastik idiopatik, anemia megaloblastik, anemia pernisiosa, anemia vegetarian, anemia mediterania, anemia sel sabit dan anemia thalassemia. Lantas bagaimana kita mengenali gejala anemia?

Gejala-Gejala Umum Anemia

Sebenarnya, gejala dan tanda anemia bisa bervariasi, tergantung dari jenis penyebabnya. Menurut Mayoclinic, jika anemia disebabkan penyakit kronis, maka gejala dan deteksi medis akan tertutup oleh kondisi penyakit yang diderita. Ada pula anemia yang tak menimbulkan gejala, namun beberapa gejala umum anemia bisa termasuk kelelahan, kelemahan, kulit pucat atau kekuningan, detak jantung tidak teratur, sesak nafas, pusing atau sakit kepala ringan, nyeri dada, tangan dan kaki dingin, dan sakit kepala.

Jika anemia semakin parah, gejala mungkin termasuk warna biru pada bagian putih mata, kuku rapuh, keinginan untuk makan es atau non makanan lainnya, pusing saat berdiri, lidah sakit atau meradang, ulkus mulut, pendarahan menstruasi yang tidak normal, dan hilangnya hasrat seksual pada pria.

Sementara itu, kemungkinan penyebab terjadinya anemia menurut Penn Medicine termasuk akibat kekurangan zat besi, kekurangan vitamin B12, kekurangan folat, efek obat-obatan tertentu, sistem penghancuran sel darah merah lebih awal dari biasanya (kemungkinan disebabkan masalah sistem kekebalan tubuh), akibat penyakit kronis jangka panjang seperti ginjal kronis, kanker, kolistis ulserativa, atau rheumatoid arthritis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, pengaruh anemia yang diturunkan orang tua seperti thalassemia atau anemia sel sabit, faktor kehamilan, masalah sumsum tulang (seperti limfoma, leukemia, myelodysplasia, multiple myeloma, atau anemia aplastik), kehilangan darah berkala (misalnya periode haid yang berat atau sakit maag) dan kehilangan darah akibat faktor luka luar.

DELFI ANA HARAHAP

Baca: Cara Cegah Anemia Menurut Pakatr Gizi Tambah Protein Hewani

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

3 hari lalu

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com
10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.


Jangan Menularkan Penyakit setelah Lebaran, Ini yang Perlu Dilakukan

5 hari lalu

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
Jangan Menularkan Penyakit setelah Lebaran, Ini yang Perlu Dilakukan

Setelah Lebaran, orang telah banyak berinteraksi dengan yang lain dan kemungkinan lupa menerapkan pola hidup sehat. Jangan sampai menularkan penyakit.


Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

7 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas/obesitas dan kesehatan. Shutterstock.com
Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi yang mengakibatkan kurangnya sel darah merah yang sehat.


Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

8 hari lalu

Ilustrasi lansia. Mirror.co.uk
Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

Banyak warga senior yang merasa kesepian setelah masa pensiun sehingga mempengaruhi kesehatan mental dan fisik. Apa yang perlu dilakukan?


Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

9 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.


Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

11 hari lalu

Babe Cabita. Foto: Instagram/@raditya_dika
Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

Anemia aplastik merupakan penyakit langka yang terjadi ketika sumsum tulang tidak dapat memproduksi sel darah dan trombosit yang cukup.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

11 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Kebiasaan sebelum Tidur yang Perlu Dihindari karena Berisiko bagi Kesehatan

20 hari lalu

Ilustrasi wanita minum air. Freepik.com/Jcomp
Kebiasaan sebelum Tidur yang Perlu Dihindari karena Berisiko bagi Kesehatan

Kebiasaan sebelum tidur ini perlu dihindari karena bisa meningkatkan risiko munculnya penyakit kronis di masa datang.


Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

27 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

Neuroferritinopathy penyakit genetik yang hanya dimiliki sekitar 100 orang di dunia. Bagaimana gejala dan pengobatannya?


9 Cara Mengatasi Mata Berkunang-kunang

34 hari lalu

Ilustrasi mata berkunang-kunang. Shutterstock
9 Cara Mengatasi Mata Berkunang-kunang

Mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya mata berkunang-kunang dan menjaga kesehatan mata Anda secara keseluruhan.