Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bangun Tidur Lebih Pagi Bisa Mengurangi Risiko Depresi

image-gnews
Ilustrasi wanita tidur mengenakan headphone. Freepik.com/Wayhomestudio
Ilustrasi wanita tidur mengenakan headphone. Freepik.com/Wayhomestudio
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah studi terbaru yang dipublikasikan JAMA Psychiatry, jurnal penilaian sejawat internasional untuk para pakar psikiatri, mengungkapkan orang yang bangun tidur lebih awal memiliki risiko depresi lebih rendah.

Mengutip Channel News Asia, Selasa, 6 Juli 2021, dalam penelitian ini para ilmuwan menggunakan dua database genetik lebih dari 800 ribu orang dewasa serta memakai metode penelitian pengacakan Mendelian. Model ini membantu peneliti dalam menentukan penyebab dari apa yang mungkin menjadi hubungan sebab-akibat.

Para peneliti mencoba mencari tahu hubungan antara ritme sirkadian atau ritme jam biologis manusia dan risiko depresi. Mereka tidak hanya memiliki data genetik, tetapi juga data tentang diagnosis depresi berat dan informasi tentang kapan orang pergi tidur dan bangun.

Hasilnya orang yang secara genetik cenderung bisa tidur dan bangun lebih awal memiliki risiko depresi berat 23 persen lebih rendah ketimbang mereka yang bangun lebih siang.

Till Roenneberg, seorang ahli Kronobiologi yang tidak terlibat dalam penelitian itu, mengatakan kekurangan dari riset ini ini adalah para ilmuwan tidak memiliki data kapan orang-orang ini harus bangun untuk bekerja atau kewajiban lainnya. Namun ia menyatakan peneliti yang terlibat telah menarik kesimpulan yang tepat. “Tetapi hidup lebih rumit dari itu,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, Iyas Daghlas, seorang dokter residen di University of California, San Francisco mengatakan meskipun penelitian ini bersifat observasional, tapi orang yang bangun lebih awal dengan memajukan waktu tidur sekitar satu jam atau lebih memang memiliki kesehatan mental yang baik.

WINDA OKTAVIA

Baca juga:

Tidur Nyenyak Bantu Menurunkan Berat Badan, Ini 5 Caranya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

7 menit lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

12 jam lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

15 jam lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.


8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

23 jam lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.


4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

1 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Meruyert Gonullu
4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?


Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

2 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah


Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

2 hari lalu

Ilustrasi anak pemalu. thrivingnow.com
Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial


Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

3 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.


Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

3 hari lalu

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.


Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

3 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.