TEMPO.CO, Jakarta - Tren bersepeda sempat meningkat ketika awal pandemi. Bukan tanpa alasan, bersepeda saat pandemi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Bersepeda dapat menjadi salah satu opsi melakukan olahraga di tengah pandemi Covid-19. Dari sisi kesehatan, bersepeda dapat memberikan berbagai manfaat untuk tubuh dan kebugaran.
Dalam situasi pandemi, masyarakat diminta untuk selalu menerapkan protokol kesehatan. Salah satunya memakai masker ketika beraktivitas.
Lalu, ketika bersepeda apakah kita harus menggunakan masker juga?
Melansir dari cycling magazine, memakai masker dapat mempengaruhi asupan udara dan berdampak negatif ketika olahraga. Menurut pakar kesehatan, jika tidak bertemu banyak orang, kita bisa saja tidak menggunakan masker.
Para ahli mengatakan bahwa masker belum dapat menandingi efektivitas jarak fisik. Sebab, meski telah memakai masker itu tidak otomatis kita bakal terbebas dari infeksi virus corona.
Menjaga jarak minimal 2 meter jauh lebih penting untuk dilakukan. Maka, ketika bersepeda lalu menemui kerumunan, sebaiknya menjauh dari kerumunan itu.
Jika tetap memilih memakai masker saat bersepeda, maka yang perlu dilakukan adalah kurangi intensitas. Selain itu, ketebalan masker juga perlu diperhitungkan.
M. RIZQI AKBAR