Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bisa Bikin Infeksi, Begini Cara Membuang Tusuk Sate agar Tidak Membahayakan

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Pedagang menyusun tusuk sate di Pasar Nangka, Senen, Jakarta Pusat, 1 September 2017. Para pedagang ini hanya muncul saat musim Idul Adha, saat banyak daging hewan kurban dibagi-bagikan kepada warga. TEMPO/Ilham Fikri
Pedagang menyusun tusuk sate di Pasar Nangka, Senen, Jakarta Pusat, 1 September 2017. Para pedagang ini hanya muncul saat musim Idul Adha, saat banyak daging hewan kurban dibagi-bagikan kepada warga. TEMPO/Ilham Fikri
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Meski terkesan sepele, bekas tusuk sate dapat membahayakan. Akibat tusuk sate yang bercampur dengan sampah lainnya, tak jarang petugas sampah sering terluka.

Karena itu tusuk sate harus dibuang secara benar agar tidak melukai orang. Dilansir dari laman Instagram komunitas peduli lingkungan Sobung Sarka, Senin 19 Juli 2021, ternyata tusuk sate tidak bisa dibuang sembarangan.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah tusuk sate harus dibersihkan dari daging-daging yang menempel dengan cara dicuci bersih. Setelah itu, keringkan tusuk sate. 

Jika ingin dibuang, Anda bisa mematahkan ujung tusuk sate agar tidak membahayakan petugas sampah. Kemudian kemas ke dalam wadah khusus, beri keterangan kalau perlu. Apabila tidak ingin membuangnya di tempat sampah umum, pendam saja tusuk sate di halaman rumah.

Tusuk sate juga dapat didaur ulang menjadi kompos dengan masukkan saja tusuk sate ke dalam komposter. Benda ini juga dapat dibuat menjadi tiang rambatan bibit-bibit yang baru disemai. 

Selain itu, tusuk sate juga dapat menjadi pagar tanaman dengan menancapkannya di sekitar tanaman. Ini akan membuat tanaman terlindungi dari hewan seperti ayam, kucing, dan lain-lain.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Bosan Olahan Sate yang Biasa, Coba Resep Sate Tambulinas untuk Daging Kurban

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


SMA Labschool Cibubur Selenggarakan Pentas Seni Cravier 2024 Usung Tema Peduli Lingkungan

4 hari lalu

SMA Labschool Cibubur mengadakan pentas seni CRAVIER yang kini memasuki tahun ke-10. Tahun ini, CRAVIER digelar pada 27 Juli 2024 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta. Foto: Istimewa
SMA Labschool Cibubur Selenggarakan Pentas Seni Cravier 2024 Usung Tema Peduli Lingkungan

Acara tahunan SMA Labschool Cibubur akan mengusung tema lingkungan dalam kacamata anak muda di Cravier 2024.


Nia Ramadhani Masuk UGD karena Cantengan, Ini Penyebab dan Bahaya Kuku Kaki Cantengan

8 hari lalu

Nia Ramadhani/Foto: Instagram/Nia Ramadhani
Nia Ramadhani Masuk UGD karena Cantengan, Ini Penyebab dan Bahaya Kuku Kaki Cantengan

Kuku jempol kaki kiri Nia Ramadhani harus dicabut karena alami cantengan. Apa penyebab dan bahaya kuku kaki cantengan?


16 Tim Mahasiswa Menangkan Kompetisi Proyek Sosial Lingkungan Innovilage 2023

18 hari lalu

Innovilage 2023. Dok. Telkom University
16 Tim Mahasiswa Menangkan Kompetisi Proyek Sosial Lingkungan Innovilage 2023

Innovilage 2023 menyaring ratusan usulan inovasi sosial lingkungan dari kampus. Terdapat 16 tim dengan usulan terbaik yang menerima penghargaan.


Jakpro Meraih Penghargaan Penerapan K3 dan 5R di Lingkungan Kerja

22 hari lalu

Jakpro Meraih Penghargaan Penerapan K3 dan 5R di Lingkungan Kerja

PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (Jakpro) berhasil meraih penghargaan Indonesia Best Companies in Health, Safety, Security, and Environmental (HSE) Implementation 2024 dari SWA Media. Penghargaan diserahkan di Ceria Room, Hotel Shangri-La, Jakarta, Senin, 4 Maret 2024.


Balikpapan Raih Penghargaan Adipura Kencana

23 hari lalu

Balikpapan Raih Penghargaan Adipura Kencana

Kementrial Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI memberikan penghargaan Adipura kepada Kota Balikpapan atas kinerjanya mengatasi masalah lingkungan.


Andri Alapas Terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru 2024-2028, Ketua YLBHI: Persoalan Demokrasi Tantangan ke Depan

28 hari lalu

Pembacaan sumpah Direktur LBH Pekanbaru di Auditorium FH Universitas Islam Riau (UIR), didampingi Erwin (Ketua Pelaksana), Andi Wijaya, dan M. Isnur., pada Kamis, 29 Februari 2024. Foto: Ellya Safriani/TEMPO
Andri Alapas Terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru 2024-2028, Ketua YLBHI: Persoalan Demokrasi Tantangan ke Depan

Andri Alapas terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru Periode 2024-2028 pada Kamis, 29 Februari 2024.


Chairul Tanjung Ungkap 4 Tantangan Perekonomian RI: Geopolitik hingga Lingkungan

28 hari lalu

Putri Tanjung dan Chairul Tanjung. Foto/Instagram
Chairul Tanjung Ungkap 4 Tantangan Perekonomian RI: Geopolitik hingga Lingkungan

Chairul Tanjung mengungkap tantangan perekonomian pada tahun ini, baik itu dari sisi global maupun dari dalam negeri. Apa saja?


Pakar Dorong Regulasi Filter Plastik Puntung Rokok untuk Kurangi Dampak Kesehatan dan Lingkungan

28 hari lalu

Anggota komunitas Operasi Semut menunjukkan sampah puntung rokok yang dikumpulkan saat car free day di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu, 25 Februari 2024. Komunitas Operasi Semut dan Yayasan Yatim Mandiri menggelar aksi membersihkan sampah di area car free day dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pakar Dorong Regulasi Filter Plastik Puntung Rokok untuk Kurangi Dampak Kesehatan dan Lingkungan

Puntung rokok adalah barang yang paling banyak dibuang sembarangan secara global.


Apa itu Sindrom Stevens Johnson yang Dialami Artis Kartika Putri?

29 hari lalu

Kartika Putri menunjukkan wajahnya penuh luka melepuh pada Rabu, 21 Februari 2024. Foto: Instagram/@kartikaputriworld
Apa itu Sindrom Stevens Johnson yang Dialami Artis Kartika Putri?

Sindrom Stevens Johnson merupakan kelainan fatal pada kulit dan selaput lendir yang sedikit langka terjadi.


Berbahaya Bagi Lingkungan, Sampah Puntung Rokok Belum Mendapat Perhatian

35 hari lalu

Gunungan sampah puntung rokok. Foto Instagram Lentera Anak.
Berbahaya Bagi Lingkungan, Sampah Puntung Rokok Belum Mendapat Perhatian

Lisda mendorong pemerintah untuk memperhatikan permasalahan penanganan sampah puntung rokok.