Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Cara Mengubah Kotoran Sapi Menjadi Pupuk Kompos

image-gnews
Irfan Hakim bersama Grandong, sapi kurban miliknya yang berbobot 1,3 ton. (Instagram/@irfanhakim75).
Irfan Hakim bersama Grandong, sapi kurban miliknya yang berbobot 1,3 ton. (Instagram/@irfanhakim75).
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian umat Islam di seluruh dunia saat ini masih menyembelih hewan kurban dalam rangka merayakan Idul Adha 1442 hijriah. Masih ada pula panitia kurban yang bingung bagaimana menangani kotoran sapi kurban dengan benar.

Kotoran sapi sebenarnya bisa dijadikan sebagai pupuk kompos. Panitia kurban bisa membawa sisa-sisa limbah sapi ke tempat pembuatan kompos yang ada di dekatnya.

Sebagai pupuk organik, kompos dikenal sebagai pembenah tanah yang paling baik dan alami dibandingkan bahan sintetis.

Pada umumnya, pupuk kompos mengandung unsur hara makro N,P,K rendah. Namun, jumlah kandungan unsur hara mikro di dalamnya sangat diperlukan untuk pertumbuhan tanaman. 

Kotoran sapi mengandung beberapa unsur hara, yakni 0,33 persen nitrogen; 0,11 persen fosfor; 0,13 persen kalium; 0,26 persen kalsium. Dilansir dari laman resmi Badan Pengkajian Teknologi Pertanian Bengkulu, 20 Juli 2021, berikut adalah beberapa hal yang perlu disiapkan dan dilakukan untuk mengolah kotoran sapi menjadi pupuk kompos:

Bahan 

  1. Kotoran sapi: 800 kg
  2. Molases: 2,5 liter
  3. Sekam padi : 200 kg
  4. Dekomposer (stardec): 2,5 kg
  5. Air: secukupnya

 

Alat yang diperlukan 

  1. Gudang untuk menyimpan kompos.
  2. Ember 2 buah untuk mengambil air dan mengencerkan molases.
  3. Karung untuk mengemas kompos.
  4. Dua buah cangkul dan sekop untuk mengaduk bahan kompos
  5. Terpal untuk menutupi adukan kompos
  6. Tempat teduh dari sinar matahari dan hujan untuk proses pembuatan kompos dibagi menjadi 4 bagian. 
  • Bagian I proses pengadukan
  • Bagian II adukan umur 1 minggu 
  • Bagian III adukan umur 2 minggu 
  • Bagian IV kompos sudah jadi dan pengemasan kompos.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 

Cara pembuatan 

  1. Siapkan bahan kompos 
  2. Taruh sekam padi di atas kotoran sapi.
  3. Taburkan stardec secara merata.
  4. Molasses diencerkan dan disiramkan merata di atas adukan.
  5. Aduk bahan kompos sampai rata.
  6. Atur kelembaban 60 persen dengan ciri bila digenggam tidak pecah, tidak ada tetesan air dan tangan tidak basah.
  7. Apabila kurang lembab ditambah air secukupnya.
  8. Bahan yang sudah diaduk ditutup dengan terpal.
  9. Pembalikan dilakukan setiap minggu.
  10. Pengecekan proses pengomposan dilakukan pada hari ketiga, apabila terasa panas, maka terjadi proses pengomposan.
  11. Proses pengomposan berlangsung selama 3 minggu.
  12. Setelah 3 minggu kompos sudah jadi ditandai dengan bahan kompos tidak panas dan tidak bau.

Ciri-ciri kompos sudah jadi dan baik adalah

  1. Warna kompos coklat kehitaman
  2. Aroma kompos yang baik tidak menyengat, tetapi mengeluarkan aroma seperti bau tanah atau bau humus hutan
  3. Apabila dipegang dan dikepal, kompos dari kotoran sapi akan menggumpal. Apabila ditekan dengan lunak, gumpalan kompos akan hancur dengan mudah.

BANGKIT ADHI WIGUNA

Baca juga:

Jangan Asal Buang, Ini Cara Menangani Limbah Hewan Kurban

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei Darussalam

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo (tengah) menekan tombol didampingi (dari kiri) Dirut PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN) Dormatua Siahaan, Dirut PT Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo, PJ Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, Dirut PT Pupuk Indonesia (Persero) Rahmad Pribadi, Dirut Defend ID Bobby Rasyidin dan Dirut PT DAHANA Wildan Widarman saat peresmian pabrik amonium nitrat PT Kaltim Amonium Nitrat di Bontang, Kalimantan Timur, Kamis 29 Februari 2024. Presiden mengapresiasi pembangunan pabrik amonium nitrat oleh BUMN yang mampu memproduksi 75.000 metrik ton amonium nitrat per tahun dan 60.000 metrik ton asam nitrat per tahun dan diharapkan mampu menjadi substitusi impor dalam menjawab kebutuhan amonium nitrat dalam negeri. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei Darussalam

PT Pupuk Indonesia (persero) berinisiatif menjajaki pengembangan urea dan amonia bersama Brunei Fertilizer Industries Sdn Bhd (BFI).


Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

3 hari lalu

Seorang pekerja mengangkut pupuk urea bersubsidi dari Gudang Lini III Pupuk Kujang di Pasir Hayam, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. (ISTIMEWA)
Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.


Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

6 hari lalu

Pupuk Urea Kujang. TEMPO/Subekti
Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

Pupuk Kujang menambah lini produk non pupuk dengan meresmikan pabrik dry ice atau es kering memanfaatkan produksi pabrik CO2 cair.


Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

22 hari lalu

Ilustrasi pupuk UREA. Shutterstock
Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

Emiten pupuk PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. mencetak laba bersih tahun berjalan senilai Rp 420,07 miliar sepanjang 2023.


Ratusan Sapi Impor dari Australian Mati di Perjalanan, Bapanas Klaim Stok Daging Aman

22 hari lalu

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, ketika ditemui dalam acara CNBC Economic Outlook 2024, di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Defara Dhanya
Ratusan Sapi Impor dari Australian Mati di Perjalanan, Bapanas Klaim Stok Daging Aman

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi klaim stok daging sapi aman, meski ada impor sapi hidup mati dalam perjalanan laut.


Kementan Bakal Lakukan Investigasi dan Penutupan Sumber Ternak Impor Imbas Sapi Hidup Australia Mati di Atas Kapal

28 hari lalu

Petugas menurunkan sapi impor dari Australia di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis, 15 April 2021. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Kementan Bakal Lakukan Investigasi dan Penutupan Sumber Ternak Impor Imbas Sapi Hidup Australia Mati di Atas Kapal

Kementan akan berkoordinasi dengan Badan Karantina Indonesia untuk melakukan investigasi terkait kasus tersebut di Indonesia.


ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

35 hari lalu

Impor Sapi Bakalan Dibuka Lagi
ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

Direktur Utama ID FOOD, Frans Marganda Tambunan, menyatakan pihaknya akan mendatangkan 2.350 ekor sapi asal Australia pada akhir Maret ini.


Mentan Sebut Anggaran Subsidi Pupuk Naik, SK DIPA Segera Keluar

36 hari lalu

Seorang pekerja mengangkut pupuk urea bersubsidi dari Gudang Lini III Pupuk Kujang di Pasir Hayam, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. (ISTIMEWA)
Mentan Sebut Anggaran Subsidi Pupuk Naik, SK DIPA Segera Keluar

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengatakan pemerintah telah memutuskan anggaran subsidi pupuk tahun ini naik.


Jokowi Tambah Kuota Pupuk Subsidi Jadi 9,5 Juta Ton, Pupuk Indonesia Pastikan Stok Cukup

52 hari lalu

Jokowi Tambah Kuota Pupuk Subsidi Jadi 9,5 Juta Ton, Pupuk Indonesia Pastikan Stok Cukup

PT Pupuk Indonesia alias PIHC angkat bicara soal penambahan kuota pupuk subsidi pada tahun ini menjadi 9,5 juta ton dari sebelumnya 4,7 juta ton.


Pupuk Indonesia Bakal Bangun 2 Pabrik Pupuk NPK Berbasis Nitrat

54 hari lalu

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menteri BUMN Erick Thohir (keempat kanan), Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (ketiga kanan), Mendag Zulkifli Hasan (kedua kanan) dan Ketua Wantimpres Wiranto (kanan) saat melepas keberangkatan pengiriman perdana produk amonium nitrat usai peresmian pabrik amonium nitrat PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN) di Bontang, Kalimantan Timur, Kamis 29 Februari 2024. Presiden mengapresiasi pembangunan pabrik amonium nitrat oleh BUMN yang mampu memproduksi 75.000 metrik ton amonium nitrat per tahun dan 60.000 metrik ton asam nitrat per tahun dan diharapkan mampu menjadi substitusi impor dalam menjawab kebutuhan amonium nitrat dalam negeri. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Pupuk Indonesia Bakal Bangun 2 Pabrik Pupuk NPK Berbasis Nitrat

Pupuk Indonesia akan membangun dua pabrik pupuk NPK berbasis nitrat usai peresmian pabrik amonium nitrat di Kota Bontang, Kalimantan Timur pada hari ini.