TEMPO.CO, Jakarta - Penyebaran Covid-19 dapat dicegah dengan menerapkan protokol kesehatan, yakni memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Saat ini masyarakat disarankan memakai dua lapis masker, yakni masker medis di dalam dan masker kain di luar untuk mencegah infeksi Covid-19 varian Delta yang lebih cepat menular.
Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Bidang Informasi dan Komunikasi, Juri Ardiantoro mengatakan Covid-19 varian Delta memiliki risiko penularan yang lebih tinggi dan menyebabkan semua pihak mengutamakan pencegahan di hulu. "Gerakan pintu ke pintu atau door to door bagi-bagi masker medis membantu masyarakat untuk taat protokol kesehatan," kata Juri dalam acara 'Gerakan dari Pintu ke Pintu Wajib Masker bersama Aice dan KSP' pada Kamis, 5 Agustus 2021.
Juru Bicara dan Brand Manager Aice Group, Sylvana mengatakan pembagian masker dari pintu ke pintu menjadi metode yang efektif agar tidak memicu kerumunan dan pendekatan yang aman. "Kegiatan ini juga meringankan beban masyarakat supaya tetap mentaati protokol kesehatan," ucapnya.
Sylvana menjelaskan, Aice Group telah memproduksi lebih dari 500 ribu masker medis untuk dibagikan ke beberapa daerah di Indonesia. Salah satunya di wilayah Koja, Jakarta Utara, sebanyak 24 ribu masker. Pembagian masker dari pintu ke pintu juga berlangsung melalui jejaring relawan di Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Semarang.
"Kami juga membagikan masker kepada belasan juta pedagang es krim Aice di warung-warung supaya memberikan masker tersebut kepada pelanggan mereka," katanya. Aice Group, dia melanjutkan, juga membagikan masker gratis kepada pemilik UMKM untuk setiap orang yang membeli es krim maupun kepada tetangganya.
NATHASYA ESTRELLA
Baca juga:
Ingatkan Selalu Pakai Masker, Jokowi Bilang Virus Corona Ada di Mana Saja