Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Jenis Ikan Hias yang Populer Dipelihara di Rumah, Ikan Koi Sampai Ikan Cupang

Reporter

image-gnews
ikan cupang fancy termasuk jenis yang populer di Indonesia. Warnanya begitu beragam yang membuatnya mirip ikan koi, biru metalik, hijau, putih dengan paduan pink atau merah. Ikan ini pernah terjual seharga Rp10 juta di pelelangan Thailand. Sedangkan di Indonesia, ikan cupang fancy pernah terjual seharga Rp 2 juta. pixabay.com/yin8003211
ikan cupang fancy termasuk jenis yang populer di Indonesia. Warnanya begitu beragam yang membuatnya mirip ikan koi, biru metalik, hijau, putih dengan paduan pink atau merah. Ikan ini pernah terjual seharga Rp10 juta di pelelangan Thailand. Sedangkan di Indonesia, ikan cupang fancy pernah terjual seharga Rp 2 juta. pixabay.com/yin8003211
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saat ini, banyak orang menjadikan ikan hias sebagai hewan peliharaan yang bisa membuat suasana rumah menjadi lebih nyaman dan tenang. Ada banyak sekali jenis ikan hias yang bisa dipelihara, mulai dari ukuran yang kecil hingga ukuran yang besar, semuanya memiliki beragam jenis dan warna yang cantik.

Kebanyakan orang-orang yang memelihara ikan hias di rumah, akan meletakkan ikan hias mereka di dalam akuarium yang mempunyai berbagai macam bentuk dan ukuran. Ada pula yang memelihara ikan hias langsung diletakkan di kolam ikan, baik di ruangan indoor maupun di ruangan outdoor.

Dilansir dari Jurnal Perikanan dan Kelautan, ada 5 jenis ikan hias cantik yang bisa dipelihara di rumah. Adapun jenis-jenis ikan hias tersebut adalah sebagai berikut :

1. Ikan Guppy

Ikan Guppy adalah salah satu jenis ikan hias paling populer di Indonesia. Ikan ini berasal dari Amerika Selatan dan mempunyai bentuk tubuh seperti perempuan yang mengenakan rok. Ikan Guppy memiliki ukuran kurang lebih sekitar 2,5 cm bila diukur dari ujung kepala hingga ke ekor.

2. Ikan Koi

Salah satu jenis ikan hias yang populer dari waktu ke waktu adalah ikan koi. Ikan ini pertama kali diperkenalkan di Jepang pada tahun 1920-an. Jenis ikan hias ini sangat populer di kalangan para pecinta ikan hias karena mempunyai bentuk yang besar dan memiliki warna-warna yang cantik.

3. Ikan Mas Koki

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ikan Mas Koki merupakan salah satu jenis ikan hias yang cukup populer. Ikan ini mempunyai bentuk berupa perut yang buncit serta warna yang cerah sehingga tidakheran bila banyak orang yang menyukainya. Ikan ini dibandrol dengan harga sekitar Rp 10.000 hingga puluhan ribu per ekornya. Tetapi, ada juga jenis ikan mas koki yang mencapai harga ratusan ribu, semua tergantung jenis dan usianya.

4. Ikan Molly

Ikan Molly sering juga disebut sebagai ikan balon, merupakan jenis ikan hias yang memiliki perut buncit dan tubuh yang bundar. Jenis ikan hias ini sangat cocok untuk dijadikan ikan hias akuarium karena sifatnya yang adaptif. Selain itu, harga ikan molly juga sangat  terjangkau yaitu sekitar Rp 5.000 per ekornya.

5. Ikan Cupang

Ikan Cupang adalah jenis ikan yang mempunyai ukuran sekitar 2,5 cm dan dapat tumbuh hingga 12,5 cm. Ikan ini sangat unik karena dapat menghirup udara yang tidak berada di dalam air yaitu dengan menggunakan organ tubuhnya yang disebut dengan labirin. Cara perawatan dan budidaya yang cukup mudah membuat ikan ini banyak diminati orang-orang untuk segera memeliharanya.

PRIMANDA ANDI AKBAR

Baca: 4 Tips Memelihara Ikan Hias Bagi pemula, Jangan Kasih Makan Terlalu Banyak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

23 jam lalu

Ilustrasi bau badan. shutterstock.com
Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.


Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

1 hari lalu

Suasana Gang 8, Jalan Nusa Indah IV, RT8/RW4 Kelurahan Malaka Jaya, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin, 22 April 2024. Tersedia 32 item pencegah krisis planet di lokasi ini, mulai dari kolam gizi warga, tanaman produktif hingga akuaponik. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

Inisiatif lokal untuk mitigasi krisis pangan lahir di jalan gang di Kelurahan Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur. Berbekal dana operasional RT.


Destinasi Wisata dalam Kota di Pengujung Libur Lebaran, Oceanarium BXSea Bintaro

6 hari lalu

Wisata edukasi biota laut pertama di Tangerang Selatan, BXSea, yang berada di Bintaro Jaya XChange Mall 2, Tangerang Selatan. Suasana pada hari pertama soft opening, pada Jumat, 15 Desember 2023. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Destinasi Wisata dalam Kota di Pengujung Libur Lebaran, Oceanarium BXSea Bintaro

Oceanarium BXSea Bintaro menyediakan sedikitnya 37 akuarium, 44 display, dan 10 terrarium yang bisa dikunjungi.


4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

7 hari lalu

Pengunjung mengambil gambar instalasi ikan mas di dalam akuarium dan lampu warna-warni bertema perayaan musim Natal di Art Aquarium Museum di Tokyo, Jepang 1 Desember 2023. Pameran ini menampilkan sekitar 5.000 ikan mas ini berlangsung hingga 27 Desember. REUTERS/Kim Kyung -Hoon
4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

Beberapa jenis ikan hias mudah stres saat habitatnya tidak mendukung kondisi yang optimal. Lakukan sejumlah langkah ini setelah ikan ditinggal mudik.


Manfaat Konsumsi Ikan Sarden dan Teri bagi Kesehatan

11 hari lalu

Ikan sarden. Pixabay.com/Dana Tentis
Manfaat Konsumsi Ikan Sarden dan Teri bagi Kesehatan

Mengganti daging merah dengan ikan seperti ikan sarden, herring, hingga ikan teri dapat mencegah 750 ribu kematian setiap tahun pada 2050.


5 Tips Jitu Agar Ikan Tidak Mati Meski Ditinggal Mudik

15 hari lalu

Pengunjung memotret ikan yang dipajang saat Pameran Ikan Mas Koki di Denpasar, Bali, Minggu, 13 Desember 2020. Saat masa pandemi Covid-19 warga banyak membuur ikan hias yang dapat menghilangkan penat selama di rumah. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/wsj.
5 Tips Jitu Agar Ikan Tidak Mati Meski Ditinggal Mudik

Tak perlu cemas meninggalkan ikan hias Anda saat ditinggal mudik, asal ikuti 5 tips berikut ini.


Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

38 hari lalu

Peneliti dan Wakil Direktur Asia Maritime Transparency Initiative CSIS Harrison Prtat. Sumber: istimewa
Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

Cukup banyak kerusakan yang telah terjadi di Laut Cina Selatan, di antaranya 4 ribu terumbu karang rusak.


4 Ikan Beracun yang Berbahaya jika Dikonsumsi

44 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
4 Ikan Beracun yang Berbahaya jika Dikonsumsi

Tak semua ikan bisa dimakan lantaran ada berbagai ikan yang mengandung racun dan mengakibatkan fatal bagi siapa pun yang mengonsumsinya.


Inilah 4 Ikan Paling Beracun di Dunia

46 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Inilah 4 Ikan Paling Beracun di Dunia

Ikan stonefish, lionfish, pufferfish (buntal), dan surgeonfish dikenal karena racunnya mematikan.


Permintaan Ikan Meningkat Selama Ramadan dan Lebaran, KKP: Harganya Terjangkau dan Stabil

48 hari lalu

Para pekerja membongkar muat ikan di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan nilai ekspor hasil perikanan di dalam negeri pada 2024 sebesar USD7,20 miliar atau setara Rp112,1 triliun. Angka tersebut naik signifikan dari realisasi ekspor produk perikanan hingga November 2023, di mana nilai sementara ada di kisaran USD5,6 miliar atau setara Rp87,25 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Permintaan Ikan Meningkat Selama Ramadan dan Lebaran, KKP: Harganya Terjangkau dan Stabil

KKP mengklaim harga ikan terkendali meski permintaannya meningkat menjelang Ramadan dan Lebaran 2024.