Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal E-Girl dan E-Boy, Potret Remaja Kekinian di Dunia Maya

image-gnews
Ilustrasi remaja gaul. Shutterstock
Ilustrasi remaja gaul. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - E-girl dan e-boy merupakan subkultur baru di kalangan anak muda yang muncul sejak akhir 2010-an. Mengutip unggahan akun Instagram resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika, e-girl dan e-boy adalah persona digital yang ditampilkan di dunia maya, baik media sosial, game online, maupun yang lainnya.

Sosiolog Dick Hebdige dalam bukunya mengenai fashion yang berjudul Subculture: The Meaning of Style, seperti dilansir dari Vox.com, Jumat, 27 Agustus 2021, menyatakan bahwa potongan rambut remaja yang lucu dan pakaian yang mencolok merupakan sebuah bentuk pemberontakan terkait statusnya sebagai anak muda.

Bagi banyak anak muda, menurut Hebdige, menjadi rapi seperti mengenakan jas dan dasi adalah sebuah sikap yang sangat absurd dan membatasi ekspresi mereka.

Saat itu tulisan Hebdige fokus terhadap anak-anak muda yang bergaya punk dan skin head. Namun, kalau dikaitkan dengan era digital saat ini, apa yang ditulis oleh Hebdige masih relevan untuk membedah apa itu e-girl dan e-boy.

Sejatinya, tidak ada definisi baku mengenai E-Girl dan E-Boy. Namun, kalau meminjam definisi dari Urban Dictionary, dua istilah ini dapat didefinisikan sebagai subkultur yang populer dalam media sosial.

E-Girl dan e-boy menjadi sebuah kata yang populer dalam dunia maya dan disandingkan dengan Emo Boy and Emo Girl populer terlebih dahulu. E-Girl maupun e-boy memiliki penampilan yang bagi sebagian orang sangat eksentrik dan nyentrik.

Salah satu ciri khas dari e-girl dan e-boy adalah sikapnya yang edgy di dunia maya. Selain itu, mereka seringkali menggunakan kombinasi pakaian yang unik dan sering menentang standarisasi mengenai kesempurnaan di media sosial.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam perkembangannya, banyak netizen yang berpandangan bahwa e-girl dan e-boy adalah anak muda yang membutuhkan ruang untuk mengekspresikan dirinya. Media sosial serta dunia maya adalah tempat yang cocok bagi mereka.

Di samping itu, menjadi e-girl dan e-boy bisa mendatangkan keuntungan bagi mereka. Keuntungan ini berasal dari endorsement yang mereka lakukan. Tidak jarang brand-brand tertentu meminta mereka untuk mengiklankan produk ke pengikutnya di media sosial.

 

EIBEN HEIZIER

Baca juga:

Pentingnya Pendidikan Seks Saat Puber, Boyke: Tak Kenal Maka Tak Kebal

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

57 detik lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.


Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

2 hari lalu

Ilustrasi bermain sosial media di ponsel. Shutterstock.com
Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.


Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

2 hari lalu

Massa dari berbagai Kelompok Pencinta Alam melakukan aksi damai untuk memperingatai Hari Bumi, di halaman gedung KPK, Jakarta, 22 April 2015. Dengan membawa spanduk raksasa yang berisi Petisi Kelestarian Bumi Indonesia dan dibubuhi ribuan tandatangan tersebut mereka mengingatkan bahwa Merusak Alam Itu Korupsi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.


Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

3 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah


25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

4 hari lalu

Raden Ajeng Kartini. Wikipedia/Tropenmuseum
25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

Pemerintah Sukarno memilih hari Kartini untuk diperingati sebagai momentum khusus emansipasi wanita


CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

5 hari lalu

Logo twitter, facebook dan whatsapp. Istimewa
CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

Menelisik Motivasi di Balik Akun Medsos Penyebar Hoaks Melalui Transparansi Halaman


Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

5 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.


Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga mengisi liburan sekolah dengan camping di alam. Foto: Freepik.com/Jcomp
Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

Hindari berbagai jenis kegiatan yang membuat tubuh minim bergerak agar mental tetap sehat usai libur panjang Lebaran.


Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

9 hari lalu

Petugas berjaga di dekat Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd setelah serangan  yang terjadi saat kebaktian malam sebelumnya, di Wakely di Sydney, Australia, 16 April 2024. REUTERS/Jaimi Joy
Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror


Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

9 hari lalu

Seseorang menikam Uskup Mar Mari Emmanuel saat kebaktian gereja di Gereja Christ The Good Shepherd di Wakeley, Sydney, Australia 15 April 2024. REUTERS
Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

Kasus penusukan kembali terjadi di Sydney, Australia setelah seorang remaja ditangkap karena menikam uskup dan beberapa jemaat gereja Asiria