TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi membuat semakin banyak orang memelihara hewan-hewan yang terlantar. Anjuran untuk selalu di rumah membuat semakin banyak masyarakat yang memutuskan untuk memiliki hewan peliharaan. Ada yang meminta agar selalu ditemani, ada pula yang memelihara hewan untuk melepas stres akibat pandemi yang masih melanda Indonesia.
Corporate Affairs Manager PT Royal Canin Indonesia Novi Wulandari mengatakan ada 5 kesejahteraan hewan yang perlu diwaspadai para pemilik hewan peliharaan baru. "Pertama adalah komitmen waktu," katanya pada peluncuran virtual Royal Canin Club pada Jumat 3 September 2021.
Novi yang juga bergelar dokter hewan mencontohkan perlakuan pada anjing. Ia mengatakan anjing biasanya sangat suka bermain dan berlatih. Jadi, para pemilik anjing diharapkan bisa memberikan waktunya bermain dengan anjing mereka
Selanjutnya, para pemilik hewan pun perlu memiliki akses nutrisi dan kesehatan. Hal itu mencakup makanan dan minuman yang dibutuhkan hewan peliharaan mereka. Penting pula para pet owner memastikan rasa nyaman bagi hewan peliharaan saat di rumah. Dengan memiliki rasa nyaman, artinya hewan peliharaan kita akan merasa tidak stres saat ada di rumah. "Misalnya bila saat memutuskan mengadopsi kucing, pastikan agar anjing dan kucing tidak bertengkar," kata Novi.
Agar bisa menyatukan hewan peliharaan lama dan baru, penting sekali mengetahui kelebihan dan kekurangan hewan-hewan peliharaan kita. Penting pula untuk mengetahui soal makanan dan minuman yang cocok untuk para pet owner baru. Menurut Novi, hewan pemeliharaan pun memiliki kecenderungan pada makanan masing-masing.
Konferensi peluncuran Royal Canin Club pada Jumat 3 September 2021/Royal Canin
Baca Juga:
Novi pun mengingatkan bahwa setiap tahap pada hewan pemeliharaan itu keperluannya berbeda-beda. Hal itu disesuaikan dengan usia, jenisnya, hingga gaya hidupnya. Ia pun menyarankan agar para pemilik hewan mencari informasi sebanyak-banyaknya soal hewan peliharaan mereka. "Hal ini juga mempengaruhi pada pemberian nurtisi dan perawatannya," kata Novi.
Selain itu, Novi pun menyarankan agar para hewan yang baru bergabung dalam keluarga ini diperiksakan ke dokter hewan secara berkala. Hal itu untuk dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh. “Sebaiknya hewan kesayangannya dibawa untuk diperiksa dokter hewan. Jangan hanya saat sakit tapi perlu diperiksa dua kali setahun. Kalau hewan peliharaan kita sehat, akan berdampak positif juga untuk lingkungan dan kita juga tenang karena dia tidak membawa kuman penyebab zoonosis di rumah,” kata Novi.
PRO Pillar Head Royal Canin Indonesia, Rani Achyar setuju dengan Novi. Menurutnya setiap hewan memiliki makanan dan perawatannya sendiri dan tidak bisa disamakan dengan sau hewan ke hewan lainnya. "Misalnya, hewan A, lebih butuh nutrisi rambutnya. Sedangkan hewan C, perlu nutrisi agar rambutnya lebih lebat.
Sebuah survey dari Rakuten Insight pada Januari 2021, diketahui bahwa 47 persen responden di Indonesia memiliki kucing, sedangkan 10 persen responden lainnya memelihara anjing. Selain penyesuaian gaya hidup, tren adopsi hewan tentunya turut menambah populasi hewan kesayangan di Indonesia.
Penambahan tersebut beriringan dengan peningkatan kebutuhan teman pendamping dalam melawan perasaan stres dan kesepian di masa pandemi yang membatasi aktivitas sehari-hari. Sayangnya, dampak baik bagi manusia ini juga diikuti oleh pengaruh negatif pada hewan kesayangan.
Sebuah studi dari University of York, England yang dipublikasikan di jurnal PLOS ONE pada September 2020 lalu, menyebutkan bahwa kondisi pembatasan kegiatan di masa pandemi menimbulkan kekhawatiran baru di kalangan pet parents, yaitu mencakup keterbatasan aktivitas fisik hewan kesayangan, menurunnya akses terhadap perawatan hewan, hingga kemampuan hewan kesayangan dalam beradaptasi di era pasca pandemi.
Rani Achyar, bercerita, berbagai tantangan di masa pandemi kerap terjadi. Untuk itulah Royal Canin meluncurkan Royal Canin Club. Rani Achyar menyatakan peran perusahaannya adalah bahwa Royal Canin, adalah salah satu pemimpin global dalam hal nutrisi kesehatan hewan kesayangan berkomitmen untuk berbagi pengetahuan dan solusi nutrisi untuk kucing dan anjing. Melalui aplikasi Royal Canin Club yang tersedia untuk Android dan iOS, pet parents kini dapat dengan senang hati berbelanja dan menikmati perjalanan memelihara hewan kesayangan mereka serta mengakses kebutuhan hewan kesayangan karena aplikasi tersebut menyediakan promo eksklusif, voucher, platform e-learning, tip, lokasi toko, "Dan rekomendasi produk hewan kesayangan di setiap tahap pertumbuhan hewan kesayangan serta poin reward yang dapat digunakan kapan saja dengan nyaman,” kata Rani.
“Di masa pandemi ini banyak pet owner baru yang masih bingung untuk mencari informasi, karenanya kami menyediakan platform itu,” kata Rani Achyar. Aplikasi Royal Canin Club yang dapat diunduh secara gratis. “Para pet owner bisa mendapat berbagai informasi yang akan membantu mereka menjadi responsible pet owner," kata Rani.
Selain informasi seputar nutrisi dan kesehatan hewan kesayangan, di aplikasi ini banyak fitur menarik. Misalnya games, hingga penukaran poin dengan melakukan scan pada barcode di produk Royal Canin untuk ditukarkan dengan aneka gimmick menarik. Rani mengatakan, untuk sementara ini informasi yang tersedia memang kebanyakan tentang anjing atau kucing ras. Namun, dalam waktu dekat akan dilengkapi dengan hewan kesayangan domestik. “Informasi artikelnya memang banyak didapatkan dari Royal Canin global, tapi kami melihat juga market Indonesia sehingga akan ada informasi yang spesifik untuk populasi hewan kesayangan di Indonesia,” ujar Rani.
Baca: Ingin Tahu Umur Maksimal Hewan Peliharaan Kucing dan Anjing Kesayanganmu?