Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bermaksud Melindungi Anak, Pola Asuh Ini Bisa Menjurus ke Helicopter Parenting

Reporter

image-gnews
Ilustrasi anak dan orang tua melakukan kegiatan seru. Freepik.com/Jcomp
Ilustrasi anak dan orang tua melakukan kegiatan seru. Freepik.com/Jcomp
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap orang tua memiliki pola pengasuhan yang berbeda kepada anaknya. Salah satu pola asuh yang diterapkan oleh orang tua adalah helicopter parenting.

Helicopter parenting merupakan sebutan untuk orang tua yang memperhatikan segala aspek kehidupan sang anak secara berlebihan.  

Dilansir dari laman Very Well Family, helicopter parenting adalah orang tua yang sangat memperhatikan kegiatan sehari-hari anak. Hal ini dilakukan sebagai upaya melindungi anak dari rasa sakit dan kecewa dan membantu anak agar menjadi orang sukses di masa depan. Media popular juga memakai istilah helicopter parenting untuk menggambarkan orang tua yang terlalu protektif terhadap anak-anaknya.  

“Orang tua yang menerapkan helicopter parenting selalu berputar-putar di atas anak-anak mereka dan menjadi terlalu terlibat dalam kehidupan sang anak,” tulis Amy Morin, seorang pakar psikologi, seperti yang dikutip Tempo dari laman Very Well Family, Rabu, 8 September 2021.  

Istilah helicopter parenting pertama kali dimuat pada buku “Between Parent & Teenager” yang terbit pada tahun 1969. Di dalam buku tersebut, remaja yang ditampilkan melaporkan bahwa ibunya terus mengawasinya seperti helicopter. Sejak itu, istilah helicopter parenting digunakan oleh akademisi untuk menyebut orang tua yang mengawasi anaknya secara berlebihan.  

Jika dilihat karakteristiknya, helicopter parenting memiliki kecenderungan terlalu terlibat dalam kehidupan anak-anak mereka. Keterlibatan ini sampai pada tahap di mana anak sulit memilih kegiatan dan minat karena telah dipilihkan dan diatur oleh orang tua.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Helicopter parenting akan mencoba mengatur jadwal anak-anak mereka dari tahap akademik sampai kegiatan non-akademik seperti seni dan olahraga dengan tujuan sang anak dapat memiliki prestasi. Terkadang, helicopter parenting juga mencoba mengatur pertemanan dan status sosial sang anak.  

Anak yang diasuh dengan pola asuh helicopter parenting cenderung dapat memiliki masalah saat dewasa. Masalah ini mencakup masalah kesehatan, sulit mengatur emosi, bergantung pada obat-obatan, kesulitan mengatur diri sendiri, dan selalu merasa berhak akan kemudahan.  

Walau begitu, menjadi helicopter parenting tidak selamanya buruk. Helicopter parenting juga memiliki kelebihan, antara lain helicopter parenting cenderung sadar akan potensi anak mereka. Selain itu, mereka juga akan berusaha membantu dan mendukung jika anak mengalami kesulitan. Mereka akan memastikan jalan yang dialui anak mereka mulus dan tidak ada kesulitan yang perlu dihadapi.

MAGHVIRA ARZAQ KARIMA

Baca juga: Kenali 4 Tanda Over-Parenting dan Dampaknya Terhadap Anak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

3 jam lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.


Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

5 jam lalu

Tiga terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo (kiri), Sekjen Kementan RI, Kasdi Subagyono dan mantan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan RI, Muhammad Hatta (kanan), mengikuti sidang lanjutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 17 April 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan saksi Adc. Mentan, Panji Hartanto, yang telah mendapat perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK untuk ketiga terdakwa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.


Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

7 jam lalu

Ilustrasi ibu berbicara dengan anak. Foto: Freepik.com/Racool_studio
Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa kasih sayang agar bisa disampaikan kepada keluarga dan anak.


OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

1 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

5 hari lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

10 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

12 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan PM Benyamin Netanyahu


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

14 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

16 hari lalu

Ilustrasi Baby Sister / pengasuh anak / penjaga anak yang galak. youtube.com
Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

Psikolog menyarankan selain menitipkan pada orang yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya, perhatikan ini saat menyerahkan tugas mengasuh anak.


Tangis Aghnia Punjabi untuk Sang Putri yang Dianiaya Pengasuh

24 hari lalu

 Aghnia Punjabi/Foto: Instagram/ Aghnia Punjabi
Tangis Aghnia Punjabi untuk Sang Putri yang Dianiaya Pengasuh

Selebgram asal Malang Aghnia Punjabi tampak terisak saat menceritakan kembali peristiwa penganiayaan yang dialami putrinya.