Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

8 Alat Kontrasepsi untuk Wanita, Plus Minus Pemakaiannya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi alat KB atau kontrasepsi (Freepik)
Ilustrasi alat KB atau kontrasepsi (Freepik)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Alat kontrasepsi lebih sering digunakan wanita dibanding pria untuk mengendalikan kehamilan. Pada penerapannya, alat kontrasepsi tersedia dalam beragam versi dan macam, berikut delapan di antaranya.

1. Implan Kontrasepsi

Mengutip NHS di situs nhs.uk, implan kontrasepsi dapat digunakan untuk mencegah kehamilan selama tiga tahun. Namun, wanita tetap bisa menggunakannya apabila hanya ingin menunda kehamilan selama setahun.

2. Intrauterin (IUS)

IUS biasanya bekerja selama 3 hingga 5 tahun tergantung pada jenisnya, tetapi dapat dikeluarkan lebih awal. Kurang dari 1 dari 100 wanita akan hamil selama 3 hingga 5 tahun saat menggunakan IUS.

3. IUD

Alat kontrasepsi dalam rahim (IUD) dapat bertahan selama 5 atau 10 tahun, tergantung pada jenisnya, tetapi dapat dilepas kapan saja. Kurang dari 1 dari 100 wanita akan hamil dalam setahun, tergantung pada jenis IUD.

4. Spermisida

Berdasar Web MD di laman webmd.com, spermisida merupakan alat kontrasepsi wanita berbentuk busa, jeli, ataupun krim yang diamasukkan ke dalam vagina sebelum berhubungan seksual. Kontrasepsi ini mengandung
bahan kimia yang membunuh sperma.

Beberapa jenis spermisida harus disiapkan 30 menit sebelum berhubungan seksual. Meski mudah digunakan, apabila sering dipakai, spermisida dapat mengiritasi vagina.

5. Pil KB

Pil KB merupakan alat kontrasepsi yang umum digunakan wanita, ia bekerja dengan mencegah terjadinya ovulasi. Penggunaan pil KB dapat menurunkan intensitas menstruasi, bahkan mambuat wanita sama sekali tidak menstruasi.

Efek samping dari pil KB termasuk: tidak ada perlindungan STD, dapat menyebabkan nyeri payudara, bercak, pembekuan darah, dan peningkatan tekanan darah. Selain itu, beberapa wanita dengan kondisi tertentu tidak boleh menggunakan pil KB, karena berisiko pada kesehatan.

6. Cicin Vagina

Cincin vagina adalah cincin plastik lembut yang dimasukkan ke dalam vagina. Ia bekerja dengan melepaskan hormon yang sama seperti pil dan patch untuk mencegah kehamilan. Terdapat dua jenis cicin vagina: Annovera dan NuvaRing. Annovera dapat digunakan kembali setelah istirahat masa lepas minggu setiap bulannya, sedang NuvaRing diganti setiap bulan.

Penggunaan cicin vagina dapat membuat menstruasi wanita lebih ringan dan teratur, namun ia dapat menyebabkan iritasi vagina dan efek samping lain.

7. Diafragma

Melansir The Women's di situsnya thewomens.org.au, diafragma merupakan alat kontrasepsi wanita berbentuk tutup silikon lembut yang dipasang di dalam vagina untuk menutupi pintu masuk ke rahim (leher rahim). Ia berkerja dengan menghentikan sperma masuk ke rahim.

Alat kontrasepsi ini bisa digunakan kapan saja, bahkan selama periode mestruasi, serta dapat dicuci dan digunakan berulang kali. Cara pakai diafragma ialah harus dipasang 24 jam sebelum berhubungan seks dan dilepas setelah berhubungan seks. Bila digunakan dengan benar, diafragma 94 persen efektif mencegah kehamilan.

8. Implan Kulit Kontrasepsi

Implan kulit ialah alat kontrasepsi berbentuk batang plastik kecil yang dimasukkan ke bawah kulit di bagian dalam lengan atas wanita. Benda ini perlahan-lahan akan melepaskan hormon progestogen sintetis, yang menghentikan ovarium melepaskan sel telur setiap bulan.

Sebagian besar wanita yang menggunakan implan ini akan memiliki siklus menstruasi yang berbeda dari biasanya, bahkan beberapa wanita menjadi tidak mengalami menstruasi. Selain itu, beberapa wanita akan mendapat perubahan warna kulit, perubahan suasana hati atau penambahan berat badan yang ringan. Meski begitu, alat kontrasepsi implan kulit mampu mencegah kehamilan selama tiga tahun.

DELFI ANA HARAHAP

Baca: Jangan Takut Pasang Alat Kontrasepsi di Masa Pandemi ini Saran Dokter

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

1 hari lalu

Ilustrasi menstruasi. India Times
Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

Sering makan makanan olahan dibanding makanan rumahan menjadi salah satu penyebab anak perempuan lebih cepat mengalami menstruasi.


Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

2 hari lalu

Ilustrasi Kehamilan. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.


Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

3 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil berbaring. Freepik.com/Valuavitaly
Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.


Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

11 hari lalu

Ilustrasi perawatan ibu hamil. Shutterstock.com
Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

Seiring bertambahnya usia, risiko komplikasi terkait kehamilan mungkin meningkat, terutama pada yang berumur di atas 35 tahun.


4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

14 hari lalu

Ilustrasi wanita sakit perut saat menstruasi. TEMPO/ Rosdianahangka
4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

Orang sering tak paham apa yang sebenarnya terjadi saat menstruasi dan kapan perlu mendapat penanganan medis. Berikut empat tanda Anda perlu waspada.


Ragam Penyebab Mual dan Kapan Perlu Mendapat Perhatian Serius

14 hari lalu

Ilustrasi wanita mual. Freepik.com
Ragam Penyebab Mual dan Kapan Perlu Mendapat Perhatian Serius

Semua orang bisa mengalami mual dengan berbagai penyebab. Kapan perlu mendapat perhatian khusus dan periksa ke dokter?


4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

15 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Foto: Unsplash/Kevin Liang
4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

Perilaku dan pola pikir bermasalah mengenai tidur dapat muncul selama kehamilan dan menetap pada masa nifas.


Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

15 hari lalu

Ilustrasi bayi tidur. Foto: Freepik.com/user18526052
Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

Tiga dari 4 wanita selama periode hamil dan atau pasca melahirkan mengalami masalah tidur seperti insomnia, kualitas tidur buruk, atau gangguan tidur


Mudik Lebaran, Ibu Hamil Perlu Periksa USG Dulu dan Bawa Camilan Berprotein

16 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil mudik. Shutterstock
Mudik Lebaran, Ibu Hamil Perlu Periksa USG Dulu dan Bawa Camilan Berprotein

Ibu hamil disarankan melakukan pemeriksaan melalui USG hingga membawa camilan berprotein tinggi untuk perjalanan mudik Lebaran.


Saran BKKBN untuk Ibu Hamil Berumur di Atas 35 Tahun

20 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil. shutterstock.com
Saran BKKBN untuk Ibu Hamil Berumur di Atas 35 Tahun

Ibu hamil berusia 35 tahun atau lebih diimbau rutin cek kesehatan mulai dari gula darah, tekanan darah, hingga jantung karena risiko lebih tinggi.