TEMPO.CO, Jakarta – Mental disorder merupakan sebuah kondisi yang dapat menganggu pikiran, perasaan, perilaku, dan suasana hati seseorang. Penderita mental disorders atau gangguan mental mengalami kesulitan dalam menjalani aktivitas sehari-hari hingga menganggu produktivitasnya. Selain itu, dalam berhubungan atau berinteraksi dengan orang lain, penderita gangguan mental cenderung akan mengalami kesulitan
Terdapat beragam jenis gangguan mental atau mental illness yang bisa dialami oleh seseorang, mulai dari tingkat ringan sampai kronis dengan tangkat keparahan tinggi. Dilansir dari berbagai sumber, berikut lima jenis penyakit mental.
Anxiety Disorders (Gangguan Kecemasan)
Kecemasan dapat dialami oleh siapa saja, tetapi apabila perasaan cemas dan tertekan dirasakan secara intens hingga menganggu aktivitas sehari-hari, bisa jadi menderita anxiety disorders (gangguan kecemasan). Melansir dari laman nami.org, gangguan kecmasan dialami ketika sebelum usia 21 tahun. Beberapa jenis dari gangguan kecemasan, di antaranya gangguan kecemasan umum (GAD), gangguan sosial (social anxiety), dan fobia
Depresi
Termasuk gangguan mental umum, depresi menjadi penyebab utama kecacatan di seluruh dunia. Sebagaimana dijelaskan dalam laman who.int, secara global hampir 264 juta orang mengalami depresi. Sebagian besar, penderita depresi adalah perempuan. Gejala depresi ditandai dengan beberapa hal, di antaranya mulai dari rasa sedih yang mendalam, kehilangan minat, merasa rendah diri, gangguan tidur dan makan, kelelahan, bahkan mengalami keluhan fisik tanpa sebab yang jelas.
Gangguan Stress Pascatrauma (PTSD)
Penyakit mental ini merupakan bentuk respons terhadap peristiwa traumatis yang dialami oleh seseorang. Peristiwa-peristiwa tersebut diantarnya kecelakaan mobil, penyerangan fisik dan seksual, perang, dan bencana alam.
Gangguan Bipolar
Melansir dari betterhealth.vic.gov.au, penyebab gangguan bipolar masih belum diketahui, tetapi gen dan pengalaman masa kecil menjadi faktor yang paling berperan. Penyakit mental ini ditandai dengan gejala perubahan suasana hati yang cepat.
Gangguan Makan
Anoreksia, bulimia nervosa, merupakan dua contoh gangguan makan dan termasuk dalam kategori penyakit mental. Melansir dari medlineplus.gov, gangguan makan dapat dialami oleh siapapun, baik laki-laki maupun perempuan. Penyakit mental ini ditandai dengan keinginan untuk mengonsumsi atau bahkan menghindari makanan tertentu secara ekstrim.
Psikiosis
Halusinasi, delusi dan kebingungan berpikir merupakan beberapa gejala dari psikiosis. Skizofrenia dan gangguan mood merupakan bentuk dari penyakit mental psikiosis yang termasuk dalam mental disorder.
NAOMY A. NUGRAHENI
Baca: Jangan Sepelekan Mental Disorer, Siapa yang Mudah Diserang Gangguan Mental ini?