Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sebab Tempe Terkenal di Mancanegara

Reporter

image-gnews
Ilustrasi tempe. (doctortempeh.com)
Ilustrasi tempe. (doctortempeh.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Makanan khas Indonesia ini sudah mendunia. Tempe merupakan produk olahan fermentasi kedelai. Tempe goreng memiliki aroma kacang yang menggiurkan, dengan tekstur yang garing, kerap disajikan sebagai makanan utama ataupun camilan.

Tak hanya mengenyangkan, berdasarkan hasil penelitian, tempe diketahui dapat meningkatkan kesehatan karena mengandung antimikroba, antioksidan, dan mencegah diare. Peminat tempe dari luar negeri sangat menyukai produk kedelai tersebut karena menurut mereka memiliki tekstur seperti daging dengan aroma jamur. Para vegetarian di dunia sangat menikmati tempe.

Banyak makanan tradisional berbahan baku kacang kedelai berasal dari Cina. Sebut saja tahu, kecap, dan tauco. Selain itu, Jepang juga memiliki produk fermentasi dari kedelai seperti miso dan shoyu. Sejak berabad-abad silam, tempe sudah dikenal oleh masyarakat Jawa, khususnya di Yogyakarta dan Surakarta. Dalam manuskrip Serat Centhini ditemukan bahwa masyarakat Jawa pada abad ke-16 telah mengenal tempe.

Kata tempe disebutkan sebagai hidangan bernama jae santen tempe (sejenis masakan tempe dengan santan) dan kadhele tempe serundeng. Kata tempe diduga berasal dari bahasa Jawa Kuno. Pada masyarakat Jawa Kuno terdapat makanan berwarna putih terbuat dari tepung sagu yang disebut tumpi. Tumpi terlihat memiliki kesamaan dengan tempe segar yang juga berwarna putih. Boleh jadi, ini menjadi asal nama tempe.

Indonesia merupakan negara produsen tempe terbesar di dunia dan menjadi pasar kedelai terbesar di Asia. Sebanyak 50 persen dari konsumsi kedelai Indonesia dijadikan tempe, 40 persen tahu, dan 10 persen dalam bentuk produk lain seperti tauco dan kecap.

Konsumsi tempe rata-rata per orang per tahun di Indonesia diperkirakan mencapai sekitar 6,45 kg. Umumnya, masyarakat mengonsumsi tempe sebagai panganan pendamping nasi. Dalam perkembangannya, tempe diolah dan disajikan sebagai aneka panganan siap saji yang diproses dan dijual dalam kemasan. Keripik tempe, misalnya, adalah salah satu contoh panganan populer dari tempe yang banyak dijual di pasar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penyebaran tempe telah meluas menjangkau berbagai kawasan. Masyarakat Eropa cukup lama mengenal tempe. Imigran asal Indonesia yang menetap di Belanda memperkenalkan tempe kepada masyarakat Eropa. Melalui negara Kincir Angin, keberadaan tempe menyebar ke negara Eropa lain seperti Belgia dan Jerman. Tercatat, tempe cukup populer di Eropa sejak 1946.

Di Amerika Serikat, tempe populer sejak pertama kali dibuat oleh Yap Bwee Hwa pada 1958. Yap merupakan orang Indonesia yang pertama kali melakukan penelitian ilmiah mengenai tempe. Di Jepang, tempe diteliti sejak 1926 dan mulai diproduksi secara komersial sekitar 1983. Sejak 1984 sudah tercatat beberapa perusahaan tempe di Eropa, Amerika, dan Jepang.

Di beberapa negara, seperti Selandia Baru, India, Kanada, Australia, Meksiko, dan Afrika Selatan, tempe juga dikenal sekalipun di kalangan terbatas. Melansir dari jurnal Fermented Foods in Health and Disease Prevention, penelitian Mani dan Ming pada 2017 menunjukkan di antara produk kacang kedelai, tempe dianggap sebagai sumber yang paling baik untuk protein, vitamin, antioksidan, fitokimia, dan zat bermanfaat bioaktif lain.

Baca juga: Tempe Kaya Gizi, Tapi Jangan Juga Dimakan Mentah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Tak Anjurkan Hadiahi Diri dengan Makanan, Ini Alasannya

44 menit lalu

Ilustrasi wanita makan cokelat. Freepik.com/Kroshka__Nastya
Pakar Tak Anjurkan Hadiahi Diri dengan Makanan, Ini Alasannya

Anda mungkin merasa perlu menghadiahi diri dengan makanan enak setelah hari berat dan panjang. Namun pakar mengingatkan cara ini tak baik buat mental.


Begini Cara Pesan Makanan di Kereta Api secara Online yang Mudah

23 jam lalu

Prami menyuguhkan makanan kepada penumpang kereta suite class compartment saat joy ride Jakarta-Cirebon, Rabu, 4 Oktober 2023. (Martha Warta Silaban/Tempo)
Begini Cara Pesan Makanan di Kereta Api secara Online yang Mudah

Berikut ini tata cara pesan makanan di kereta api secara online untuk orang lain melalui situs PT Reska Multi Usaha dan aplikasi Access by KAI.


Pilihan Oleh-oleh untuk Kerabat dari Kampung Halaman

1 hari lalu

Keripik tempe (Dok. Dapur Umami)
Pilihan Oleh-oleh untuk Kerabat dari Kampung Halaman

Selain menjadi sarana untuk berbagi kebahagiaan, memberikan oleh-oleh juga merupakan salah satu cara untuk menunjukkan perhatian pada kerabat.


Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

1 hari lalu

Hidangan Lebaran Prilly Latuconsina (Instagram/@prillylatuconsina96)
Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

Makanan dan minuman ini bisa menjadi alternatif pilihan untuk mengurangi kadar kolesterol dalam darah.


6 Hidangan Lebaran yang Harus Dihandari Penderita Asam Urat

7 hari lalu

Hidangan/masakan lebaran. ANTARANEWS
6 Hidangan Lebaran yang Harus Dihandari Penderita Asam Urat

Enam makanan khas Lebaran ini justru dapat memperburuk kondisi asam urat.


6 Makanan Sehat yang Bagus untuk Organ Hati

7 hari lalu

Ilustrasi bayam. Shutterstock
6 Makanan Sehat yang Bagus untuk Organ Hati

Intip 6 makanan lezat yang memberikan pengaruh kuat dalam hal kesehatan hati.


Umat Hindu Bagikan Ribuan Paket "Bhoga Sevanam" kepada Umat Islam yang Menjalankan Ibadah Puasa

7 hari lalu

Panitia Nasional Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946 Tahun 2024 menggelar Aksi Sosial Kepedulian kepada sesama di 17 Pura Sejabodetabek serta pura atau wilayah sekitar pura di berbagai provinsi seluruh Indonesia, pada Ahad, 07 April 2024. Foto: Istimewa
Umat Hindu Bagikan Ribuan Paket "Bhoga Sevanam" kepada Umat Islam yang Menjalankan Ibadah Puasa

Panitia Nasional Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946/2024 membagikan ribuan paket "Bhoga Sevanam" kepada umat Islam yang berpuasa.


Irak Kirim 10 Juta Liter Bahan Bakar ke Gaza dan Tawarkan Bantuan Medis

8 hari lalu

Warga Palestina mengantri untuk membeli roti di tengah kekurangan pasokan makanan dan bahan bakar, saat konflik antara Israel dan Hamas di Khan Younis di selatan Jalur Gaza 22 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Salem
Irak Kirim 10 Juta Liter Bahan Bakar ke Gaza dan Tawarkan Bantuan Medis

Irak pada Minggu setuju untuk mengirim 10 juta liter bahan bakar ke Jalur Gaza demi mendukung rakyat Palestina


Begini Resep Membuat Sambal Goreng Kentang Ati, Makanan Khas Lebaran

9 hari lalu

Sambal Goreng Kentang. youtube.com
Begini Resep Membuat Sambal Goreng Kentang Ati, Makanan Khas Lebaran

Selain opor ayam, sambal goreng kentang ati menjadi salah satu makanan yang dinantikan banyak orang ketika momen Lebaran. Lantas, bagaimana cara membuat makanan ini?


Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

10 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.