"

Jangan Syok Jika Karyawan Dibajak Pesaing, Ingat Prinsip Bisnis Ini

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Ilustrasi karyawati berbincang dengan atasan. (The Times of India)
Ilustrasi karyawati berbincang dengan atasan. (The Times of India)

TEMPO.CO, Jakarta - Mengelola bisnis sendiri dan punya karyawan yang bisa diandalkan adalah keinginan banyak orang. Para karyawan yang terampil, berdedikasi, dan loyal adalah salah satu kunci sukses seorang pengusaha.

Hanya saja, ada satu titik di mana karyawan andalan tadi memutuskan keluar. Di titik ini, ada pengusaha yang berusaha mati-matian mempertahankannya, ada pula yang merelakan dia pergi. Yang bikin kesal, tentu saat mengetahui kalau karyawan itu ternyata keluar demi bekerja dengan pesaing bisnis.

Pengalaman ini pernah dirasakan oleh pendiri Dapur Cokelat, Ermey Trisniarty. Dalam dalam acara virtual peluncuran buku berjudul "Dapur Cokelat Bercerita" pada Kamis, 7 Oktober 2021, Ermey menceritakan saat karyawannya dibajak.

"Saat pertama-pertama sedih banget. Sudah disekolahkan, dibiayai, terus resign," kata Ermey Trisniarty seraya menjelaskan kalau yang mengundurkan diri bukan satu dua karyawan, melainkan satu kelompok agak 'gank'. Ketimbang larut dalam kekecewaan, suami Ermey, Okky Dewanto menasihatinya supaya tak terlalu memikirkan hal itu. "Di dunia bisnis, itu biasa."

Pendiri Dapur Cokelat, Ermey Trisniarty. Dok. Dapur Cokelat

Kini, Ermey melanjutkan, tak lagi khawatir jika ada karyawannya yang mengundurkan diri karena ingin bekerja di perusahaan pesaing. "Sudah biasa bajak-membajak. Enggak hanya di toko kue, sampai perusahaan multinasional juga begitu," ucapnya.

Tak khawatir karyawannya resign, bukan berarti Ermey pelit berbagi ilmu membuat kue. Sebab pada prinsipnya, menurut dia, jika pemilik menguasai bisnisnya, maka semua tetap berjalan. "Pemilik bisnis itu harus memahami bonggol bisnisnya. A sampai Z itu ada di pemilik. Yang dibajak mungkin cuma tahu ilmunya dari A sampai K misalkan," tuturnya.

Ermey Trisniarty juga tidak ragu berbagi resep membuat kue dan aneka cokelat dengan karyawan. Musababnya, kalau tetap merahasiakan resep itu, maka dia sendiri yang akan kerepotan dan kesulitan mempelajari ilmu lainnya. Sebagai pengusaha, menurut dia, wajib mengembangkan berbagai pengetahuan yang berhubungan dengan bisnisnya.

Dari pengalaman 20 tahun mengelola Dapur Cokelat, Ermey berbagi tiga tips buat para wirausaha pemula. Pertama adalah fokus. "Putuskan konsep usahanya apa," ujarnya. "Konsep ini penting supaya supaya dari hulu ke hilir bisa konsisten."

Kedua, fokus. "Bagaimana cara menghadapi berbagai tantangan. Fokus pada apa yang dijalani," ujarnya. Dengan fokus, maka apabila usahanya macet, maka pemilik tidak langsung berganti bisnis. Ketiga, berpasrah kepada Tuhan. "May God do the rest. Kita sudah melakukan yang terbaik, selebihnya biar Tuhan yang menentukan."

Baca juga:
Cerita Adonan yang Menyelamatkan Dapur Cokelat Selama Pandemi Covid-19








8 Tips Agar Bisnis Kuliner Semakin Laris saat Ramadhan

8 menit lalu

Ilustrasi bisnis kuliner. Pixabay
8 Tips Agar Bisnis Kuliner Semakin Laris saat Ramadhan

Anda bisa menambah pundi-pundi Rupiah dengan bisnis kuliner di bulan suci. Simak 8 tips bisnis kuliner laris saat Ramadhan.


Mogok Kerja Nasional Akan Berlangsung 3-5 Hari, Partai Buruh: Perusahaan Punya Waktu 1 Bulan untuk Bersiap-siap

50 menit lalu

Presiden Partai Buruh Said Iqbal saat memimpin aksi masa di depan Kantor Pajak menuntut Dirjen Pajak Suryo Utomo mundur dari jabatannya, Jumat 10 Maret 2023. TEMPO/Ade Ridwan Yandwiputra
Mogok Kerja Nasional Akan Berlangsung 3-5 Hari, Partai Buruh: Perusahaan Punya Waktu 1 Bulan untuk Bersiap-siap

Said Iqbal mengatakan aksi mogok kerja nasional tidak hanya dilakukan oleh perwakilan buruh tetapi seluruh buruh secara serempak.


Resep Nasi Goreng Kampung Gurih Untuk Sahur Cepat

2 jam lalu

Nasi Goreng Jawa/Youtube - Rudi dan Sahabat TV
Resep Nasi Goreng Kampung Gurih Untuk Sahur Cepat

Biasanya menu sahur adalah hidangan yang cepat dan praktis seperti nasi goreng, berikut beberapa resep nasi goreng untuk menu sahur.


Besok Partai Buruh Bakal Rapat Soal Mogok Kerja Nasional Tolak UU Cipta Kerja

5 jam lalu

Massa buruh membentangkan spanduk saat menggelar aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa, 14 Maret 2023. Buruh juga berharap pemerintah dapat memberikan perlindungan dan jaminan kepastian kerja, hapus sistem kerja kontrak, alih daya, sistem magang dan stop politik upah murah serta berlakukan upah sesuai kualitas hidup layak. TEMPO/M Taufan Rengganis
Besok Partai Buruh Bakal Rapat Soal Mogok Kerja Nasional Tolak UU Cipta Kerja

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Hariyadi B. Sukamdani meyakini tak banyak buruh yang akan mengikuti aksi mogok kerja.


Buruh Rencana Mogok Kerja Nasional Selama 5 Hari, Apindo: Pekerjanya Belum Tentu Mau

9 jam lalu

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal memberikan orasi di depan Massa aksi dari Partai Buruh dan beberapa serikat buruh lainnya di Kawasan Patung Kuda Arjuna, Jakarta Pusat, Sabtu, 14 Januari 2023. Mereka menggelar aksi untuk menolak Perppu Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Buruh Rencana Mogok Kerja Nasional Selama 5 Hari, Apindo: Pekerjanya Belum Tentu Mau

Ketua Apindo Hariyadi B. Sukamdani yakin tak banyak buruh yang akan mengikuti aksi mogok kerja nasional. Apa sebabnya?


Buruh Ancam Mogok Kerja Nasional Tolak UU Cipta Kerja, Ketua Apindo: Gak Ada Masalah, Kok Mogok

1 hari lalu

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Hariyadi Sukamdani dalam Seminar Nasional Peran Serta Dunia Usaha Dalam Membangun Sistem Perpajakan dan Moneter di Kempinski Grand Indonesia Ballroom. Jakarta, 14 September 2018. TEMPO/Candrika Radita Putri
Buruh Ancam Mogok Kerja Nasional Tolak UU Cipta Kerja, Ketua Apindo: Gak Ada Masalah, Kok Mogok

Ketua Umum Apindo, Hariyadi B. Sukamdani memastikan kalangan pengusaha tidak akan mengizinkan para buruh melakukan mogok kerja nasional.


Aprisindo: Pelambatan Ekspor Alas Kaki Sudah Terjadi Sejak Juli 2022

1 hari lalu

Penjual melayani pembeli pada stan sepatu batik dalam pameran Jakcraft 2015 di Plasa Pameran Industri, Jakarta, 15 Desember 2015. TEMPO/Tony Hartawan
Aprisindo: Pelambatan Ekspor Alas Kaki Sudah Terjadi Sejak Juli 2022

Aprisindo mengungkapkan pelambatan ekspor yang dialami oleh perusahaan alas kaki sudah terjadi sejak bulan Juli 2022.


Aprisindo: Permenaker No. 5 Tahun 2023 Hanya Berlaku Jika Ada Kesepakatan antara Pengusaha dan Pekerja

2 hari lalu

Sejumlah buruh wanita saat membuat sepatu yang diproduksi di Complete Honor Footwear Industrial, sebuah pabrik alas kaki yang dimiliki oleh sebuah perusahaan Taiwan, di Kampong Speu, Kamboja, 4 Juli 2018. REUTERS/Ann Wang
Aprisindo: Permenaker No. 5 Tahun 2023 Hanya Berlaku Jika Ada Kesepakatan antara Pengusaha dan Pekerja

Direktur Eksekutif Aprisindo Firman Bakri menyebut, Permenaker No 5 Tahun 2023 dapat dilakukan bila ada persetujuan antara pengusaha dengan pekerja.


Laba Bersih Tumbuh 34,5 Persen, BCA Syariah Bukukan Rp 117,6 Miliar di Tahun 2022

2 hari lalu

BCA Syariah. bcasyariah.co.id
Laba Bersih Tumbuh 34,5 Persen, BCA Syariah Bukukan Rp 117,6 Miliar di Tahun 2022

BCA Syariah menutup kinerja tahun 2022 dengan membukukan laba bersih senilai Rp 117,6 miliar atau tumbuh 34,5 persen YoY.


Perlu Dukungan Konsisten demi Cetak Wirausaha Muda

3 hari lalu

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat
Perlu Dukungan Konsisten demi Cetak Wirausaha Muda

Upaya mendorong tumbuhnya wirausahawan nasional melalui pembukaan kesempatan seluas-luasnya kepada kelompok milenial dan pengusaha pemula di sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM)