Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingin Keluar Kerja dan Jadi Pengusaha, Perhatikan Hal Berikut

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pengusaha. Shutterstock
Ilustrasi pengusaha. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak karyawan yang berpikir untuk menjadi pengusaha namun beberapa masih ragu. Terkadang perlu untuk memberikan penilaian yang jujur apakah hidup yang dijalani saat ini memang untuk Anda. Jika merasa tidak ingin diatur oleh orang lain, ingin menjadi bos bagi diri sendiri, mengontrol masa depan, dan ingin mengalami kebebasan finansial, Anda bisa menjadi seorang pengusaha.

Namun jika terkadang ragu, Anda dapat melihat ke belakang dan melihat apakah keputusan tersebut tepat. Berikut enam cara untuk mengetahui apakah Anda siap melompat dari karyawan menjadi pengusaha, yang dilansir dari Entrepreneur.

Perhatikan apa yang dikatakan
Jika terus-menerus berpikir atau mengatakan hal-hal seperti lelah bekerja, membutuhkan perubahan, muak dengan pekerjaan, terjebak, atau berharap melakukan hal yang disukai, maka Anda tidak boleh mengabaikan perasaan tersebut. Hal ini menjadi tanda sudah waktunya untuk melakukan sesuatu yang berbeda.

Ada hal lain yang disukai
Walaupun tidak merasakan secara intens, jika melakukan sesuatu dan memikirkan hal yang disukai, hal ini menjadi salah satu tanda. Jika memiliki ide bisnis atau pekerjaan impian, Anda akan rela berkorban untuk itu, itu pertanda Anda dapat memiliki apa yang diperlukan untuk mewujudkan impian.

Visi yang jelas
Anda memiliki visi yang jelas tentang apa yang ingin diciptakan. Bahkan, Anda juga memiliki ide yang tidak bisa dikeluarkan dari kepala namun dapat dibayangkan secara rinci melalui imajinasi. Visi adalah kunci keberhasilan wirausaha.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melihat masalah sebagai peluang
Pengusaha terbaik bukan hanya giat melainkan memecahkan masalah. Di masa perubahan dan ketidakpastian, mereka melihat sekeliling mencoba memikirkan bagaimana dapat membuat situasi menjadi lebih baik. Mereka mengalami ketakutan dan keraguan diri sama seperti orang lain, tetapi tidak membiarkan rasa takut menghentikan mengambil tindakan berani.

Bisa hidup dengan skenario terburuk
Adalah baik untuk menjaga pikiran pada hasil terbaik dan fokus pada impiana. Namun, Anda juga perlu untuk memikirkan hal negatif. Hal ini perlu karena ketika membiarkan kemungkinan negatif tidak terkendali, mereka cenderung meledak di luar proporsi dalam bayang-bayang. Tidak ada yang tahu situasi pribadi lebih baik daripada Anda sendiri.

Semangat ketika membicarakannya
Jika mengalaminya, maka hal ini menjadi tanda perubahan tersebut benar-benar menggairahkan. Anda sendiri cukup mendambakan hal ini. Mencari tahu apakah memilih usaha tepat adalah tentang mempercayai diri sendiri. Anda perlu mendengarkan hati dan tubuh.

Baca juga: Macam Usaha Rumahan yang Bisa Dicoba Ibu Rumah Tangga

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini Dua Dampak Konflik Iran-Israel Menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia

22 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Ini Dua Dampak Konflik Iran-Israel Menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia

Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo merespons soal imbas konflik Iran-Israel.


Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

1 hari lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

Pengusaha di Jalan Serpong-Parung di dekat kantor BRIN mengeluh. Pasalnya, omset mereka berturun drastis sejak dibuat jalan Lingkar Baru.


10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

1 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist. Foto: Canva
10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.


Warga Sipil Pakai Pelat Dinas Militer, Kena Pasal Pemasluan dengan Hukuman 6 Tahun Penjara

2 hari lalu

Pengemudi Fortuner dengan pelat dinas TNI yagn cekcok di Tol Cikampek. Foto : X
Warga Sipil Pakai Pelat Dinas Militer, Kena Pasal Pemasluan dengan Hukuman 6 Tahun Penjara

Warga sipil pengguna pelat dinas militer palsu akan terkena pasal pemalsuan yang bisa dihukum maksimal 6 tahun penjara dan denda Rp500 ribu.


Rupiah Terus Melemah, Kadin Khawatir Dunia Usaha Terdampak

2 hari lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Rupiah Terus Melemah, Kadin Khawatir Dunia Usaha Terdampak

Nilai tukar rupiah yang terus melemah terhadap dolar menyebabkan para pengusaha khawatir.


Kronologi Terungkapnya Pengusaha Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Militer

2 hari lalu

Pengemudi Fortuner dengan pelat dinas TNI yagn cekcok di Tol Cikampek. Foto : X
Kronologi Terungkapnya Pengusaha Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Militer

Puspom TNI bekerja sama dengan Ditreskrimum Polda Metro Jaya membekuk pria pengemudi Toyota Fortuner berpelat militer palsu, yang ternyata pengusaha


Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

3 hari lalu

Ilustrasi wawancara kerja. shutterstock.com
Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

Berikut saran buat yang sedang mempersiapkan diri untuk membangun karir di perusahaan terbaik, baik domestik maupun internasional.


Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

7 hari lalu

Ilustrasi bos dan karyawan. Foto: Freepik.com
Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

Bos jatuh hati pada bawahannya namun tak menunjukkannya dengan terang-terangan dengan alasan profesionalisme. Cek tanda berikut.


Pengusaha Beri Masukan Peta Perekonomian ke Prabowo, Apa Isinya?

9 hari lalu

Ketua Umum Asosiasi Pengusana Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani memaparkan Roadmap Perekonomian Indonesia 2024-2029 dalam acara Dialog Apindo Capres 2024 di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, pada Senin, 11 Desember 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Pengusaha Beri Masukan Peta Perekonomian ke Prabowo, Apa Isinya?

Kalangan pengusaha di Apindo memberi masukan berupa peta perekonomian kepada pemerintahan selanjutnya yakni Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.


Kadin Ingatkan Pengusaha Transparan jika Tak Sanggup Bayar THR: Harus Ada Komunikasi dan Interaksi

9 hari lalu

Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid di sela-sela acara KTT G20, di Nusa Dua, Bali, Ahad, 13 November 2022 Tempo | Francisca Christy Rosana
Kadin Ingatkan Pengusaha Transparan jika Tak Sanggup Bayar THR: Harus Ada Komunikasi dan Interaksi

Ketua Kadin Arsjad Rasjid menyebut pengusaha harus transparan jika tak dapat memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada pekerja.