TEMPO.CO, Jakarta - Bandar udara atau bandara identik dengan profesi pramugari dan pilot. Namun pilot tidak bekerja sendirian. Pilot dibantu co pilot untuk menerbangkan pesawat juga bersama beberapa flight attendant atau pramugari dan pramugara yang membantu teknis lain selain kemudi pesawat.
Selain mereka, bandara juga masih memerlukan profesi lainnya. Berikut beberapa profesi yang ada di bandara untuk mendukung kelancaran penerbangan:
- Air Traffic Controller (ATC)
Seperti namanya, ATC bertugas mengatur lalu lintas pesawat. ATC juga memantau pergerakan pesawat dari radar untuk memberi informasi navigasi, cuaca dan informasi udara lain yang berkaitan dengan penerbangan dan instruksi pada pilot melalui menara bandara. Izin terbang dan mendarat juga wewenang ATC.
- Marshaller
Marshaller bertugas memandu pilot untuk memarkir
pesawat setelah mendarat dan memasuki landasan parkir. Meski ‘tukang parkir’ pesawat terlihat remeh, namun untuk menjadi marshaller harus mengikuti serangkaian tes tulis dan fisik untuk mendapatkan lisensi. Tak hanya satu kali, ujian untuk lisensi dilakukan tiap dua tahun.
- Flight Operation Officer (FOO)
Saat keadaan darurat FOO bertanggung jawab mengambil keputusan. FOO juga yang menjembatani komunikasi antara pilot dengan teknisi saat ada kerusakan pada pesawat.
FOO juga bertugas untuk melacak, membuat rencana penerbangan, membaca peta, memegang radio navigasi, memberikan panduan bagi pilot sebelum terbang, mengisi loadsheet, menghitung pesawat sebelum terbang, menghitung central of gravity pesawat, menganalisa cuaca di bandara keberangkatan, bahkan mengatur jadwal kru dan penerbangan.
Dengan banyaknya tugas yang berhubungan dengan orang lain, FOO harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik
- Aircraft Maintenance Engineer (AME)
AME bertugas memeriksa dan memperbaiki masalah yang ada dalam pesawat. AME bekerja berdasar pada dokumen resmi (approved manual), kemudian mencatat semua pekerjaan yang dilakukan di pesawat pada aircraft maintenance log book.
AME pula yang memutuskan pesawat layak terbang atau tidak.
- Ground Staff
Untuk memberikan pelayanan maksimal pada pengguna jasa penerbangan, ground staff bertugas memberikan pelayanan sebelum dan sesudah pengguna jasa terbang seperti membantu dalam urusan check in, penanganan bagasi, loading and unloading bagasi dan penjualan tiket.
- Aviation Security (Avsec)
Avsec bertugas menjaga keamanan penerbangan sipil dari seluruh tindakan yang bertentangan dengan hukum bagi penumpang, kru pesawat di darat, pesawat, dan instalasi bandara. Sebelum menjadi Avsec, harus memiliki Surat Tanda Kecakapan Petugas (STKP) yang diperoleh dari pendidikan khusus tenaga keamanan bandara. Surat ini wajib divalidasi dua tahun sekali.
Baca: Penumpang Pesawat di Bandara AP I Naik 47,2 Persen karena Pelonggaran PPKM
TATA FERLIANA | EK