Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sakit perut disertai demam setelah makan bisa menjadi gejala terkena demam tifoid. Demam tifoid disebabkan makanan atu minuman yang dikonsumsi terkontaminasi bakteri Salmonella Typhi. Untuk diketahui, Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus.

Data WHO memperkirakan demam tifoid mengakibatkan kematian sebanyak 128 ribu sampai 161 ribu orang setiap tahun. Kasus terbanyak demam tifoid terdapat di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Di Indonesia, demam tifoid termasuk penyakit endemik karena prevalensinya terbilang tinggi, yakni mencapai 500 kasus per 100 ribu penduduk per tahun.

Gejala demam tifoid antara lain, demam yang meningkat secara bertahap setiap hari dan lebih tinggi pada malam hari, nyeri otot, sakit kepala, kelelahan, lemas, serta munculnya ruam. Pada anak-anak, demam tifoid disertai diare, sementara pada orang dewasa cenderung mengalami konstipasi.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Suzy Maria mengatakan, food borne disease seperti demam tifoid dapat dicegah dengan menjaga sanitasi dan higienitas pribadi serta menghindari kontak dengan penderita. "Mengingat Indonesia termasuk negara endemik tifoid, maka vaksinasi merupakan langkah optimal dan efektif untuk mencegah demam tifoid," katanya dalam jumpa daring "Kampanye #SantapAman Menyambut Hari Kesehatan Nasional" pada Kamis, 11 November 2021.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Suzy Maria saat menjelaskan apa itu demam tifoid atau penyakit tipes dalam jumpa daring "Kampanye #SantapAman Menyambut Hari Kesehatan Nasional" pada Kamis, 11 November 2021. Dok. Sanofi Pasteur Indonesia

Cara kerja vaksinasi untuk penyakit tifoid demham meningkatkan sistem imunitas tubuh untuk melawan infeksi bakteri Salmonella Typhi. Vaksinasi dapat dilakukan mulai usia dua tahun ke atas dan untuk mendapatkan perlindungan maksimal, seseorang direkomendasikan mendapat vaksinasi tifoid setiap tiga tahun sekali. Salah satu jenis vaksin tifoid yang umum digunakan adalah vaksin tifoid injeksi polisakarida Vi. Data setelah pemantauan selama 20 bulan menunjukkan vaksin tifoid jenis ini memberikan perlindungan terhadap penyakit tifoid sebesar 74 persen.

Head of Medical Sanofi Pasteur Indonesia, Dhani Arifandi T mengatakan, persoalan higienitas makanan dan minuman menjadi perhatian karena kian banyak orang yang memanfaatkan layanan pesan makan online di masa pandemi Covid-19. Perubahan perilaku belanja makanan online meningkat sebanyak 97 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak mudah memastikan apakah makanan dan minuman yang dikonsumsi terbebas dari kuman, bakteri, dan virus. Konsumen tidak tahu seperti apa perjalanan makanan, mulai dari proses memasak sampai penyimpanannya. Mereka hanya tahu memilih suatu menu, diantar oleh ojek online, sudah dikemas dengan baik, dan tinggal makam.

Head of Medical Sanofi Pasteur Indonesia, Dhani Arifandi T dalam jumpa daring "Kampanye #SantapAman Menyambut Hari Kesehatan Nasional" pada Kamis, 11 November 2021. Dok. Sanofi Pasteur Indonesia

"Kami mengajak masyarakat senantiasa menjaga higienitas saat menyiapkan makanan, rutin mencuci tangan, dan lebih maju dalam memberikan perlindungan untuk diri serta keluarga dari risiko penularan penyakit melalui makanan dengan vaksinasi tifoid," katanya. "Dengan vaksinasi, tubuh mendapatkan perlindungan ekstra dan kita bisa menyantap berbagai makanan dan minuman tanpa rasa khawatir."

Baca juga:
Waspada Gejala Tipes, Ini Makanan Dianjurkan dan Dilarang Untuk Penderita Tipes

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus DBD Melonjak, Pemberian Vaksin DBD Pertama di Pulau Jawa Digeber di Kabupaten Probolinggo

2 hari lalu

Ilustrasi vaksin DBD (demam berdarah). Shutterstock
Kasus DBD Melonjak, Pemberian Vaksin DBD Pertama di Pulau Jawa Digeber di Kabupaten Probolinggo

Pemberian vaksin DBD dilakukan bertahap dan bekerja sama dengan PT Bio Farma (Persero) untuk menyasar 1.120 anak di Kabupaten Probolinggo.


Dapur Bersih Sang Raja di Rutan Pontianak Bak Seperti Resto, Sajikan 3000 Porsi Makanan Setiap Hari

4 hari lalu

Suasana dapur bersih Rumah Tahanan Pontianak yang menyiapkan 3000 porsi makannan setiap harinya. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Dapur Bersih Sang Raja di Rutan Pontianak Bak Seperti Resto, Sajikan 3000 Porsi Makanan Setiap Hari

Dapur bersih Sang Raja di Rutan Pontianak tak ubahnya dapur di sebuah restoran. Bahan makanan dan sayuran melalui proses pemeriksaan.


10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

5 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

Dengan menerapkan cara-cara ini, Anda dapat menurunkan berat badan secara efektif tanpa harus terjebak dalam program diet yang membatasi.


5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

5 hari lalu

Ilustrasi pepaya. Foto: Unsplash.com/Happy Surani
5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

Dengan kandungan gula alami yang rendah dan efek kenyang yang lama, pepaya membantu mengontrol nafsu makan tanpa menambah kalori berlebih.


Akses Makanan dan Minuman Tinggi Kalori Mudah, Tingkatkan Risiko Diabetes

6 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Akses Makanan dan Minuman Tinggi Kalori Mudah, Tingkatkan Risiko Diabetes

Angkat penderita diabetes diprediksi akan terus meningkat seiring dengan perubahan pola makan dan gaya hidup yang kurang sehat.


Rekomendasi 5 Drama Korea Tentang Kuliner

8 hari lalu

Gochujang menjadi makanan pelengkap wajib dan seringkali jadi pusat
Rekomendasi 5 Drama Korea Tentang Kuliner

Ada juga Drama Korea tentang kuliner. Ini rekomendasinya


Sudah Pernah Terkena DBD, Bisakah Terinfeksi Lagi?

8 hari lalu

Petugas kesehatan Puskesmas melakukan fogging (pengasapan) dan membasmi sebaran sarang nyamuk Aedes Aegepty, di lingkungan RT.9 RW 8 Kampung Baru I Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu, 29 Mei 2024. Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyatakan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) meningkat tajam mencapai 7.142 orang terjangkit dan 15 orang meninggal dunia terdiri anak - anak dan orang tua lanjut usia, selain itu pemerintah mengingatkan kepada masyarakat selalu rajin melakukan langkah antisipasi untuk Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan upaya 3M (Menguras, Menutup dan Mengubur) di sekitar rumah atau lingkungan tempat tinggal masing - masing. TEMPO/Imam Sukamto
Sudah Pernah Terkena DBD, Bisakah Terinfeksi Lagi?

Sebagian orang yang pernah terinfeksi DBD beranggapan mereka sudah kebal, tidak akan terinfeksi lagi. Bagaimana faktanya?


10 Makanan yang Bisa Meredakan Stres

9 hari lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
10 Makanan yang Bisa Meredakan Stres

Stres karena berbagai hal dapat diredakan dengan 10 makanan berikut.


5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Cepat Tidur

11 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Ketut Subiyanto
5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Cepat Tidur

Berikut adalah beberapa makanan dan minuman yang dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak.


7 Makanan dan Minuman yang Membuat Susah Tidur

11 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
7 Makanan dan Minuman yang Membuat Susah Tidur

Berikut makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari sebelum tidur agar Anda bisa mendapatkan tidur yang lebih nyenyak.