TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun terlihat serupa, produk susu memiliki ragam jenisnya, salah satunya susu evaporasi dan susu kental manis. Namun, bagi beberapa orang, sulit membedakan antara susu evaporasi dan susu kental manis. Sebab, dalam toko kelontong atau supermarket, keduanya diletakkan bersebelahan sehingga tak jarang membuat kebingungan. Lantas, apa perbedaan susu evaporasi dan susu kental manis?
Mengutip dari thekitchn.com, baik susu evaporasi maupun susu kental manis memiliki bentuk yang sama, yaitu susu kental yang dihilangkan kadar airnya sebanyak 60 persen. Namun, perbedaan signifikan antara keduanya terletak pada kandungan gulanya. Dengan susu kental manis, seperti namanya, memiliki rasa yang manis karena kandungan gulanya. Sementara susu evaporasi merupakan susu yang tidak mengandung pemanis.
Sebagaimana dijelaskan dalam tasteofhome.com, susu evaporasi adalah susu yang setengah kandungan airnya telah dihilangkan. Tekstur dari susu evaporasi sendiri lebih kental dibandingankan dengan susu biasa. Beberapa susu evaporasi memiliki rasa pedas dan pekat karena kandungan airnya yang sedikit.
Dilansir dari foodnetwork.com, berdasarkan kandungan lemaknya, susu evaporasi mempunyai tiga jenis, yaitu susu murni, rendah lemak, dan skim. Susu evaporasi mempunyai daya simpan yang cukup lama, yaitu satu sampai dua tahun penyimpanan. Susu evaporasi cocok dijadikan sebagai bahan tambahan untuk hidangan manis dan gurih. Dengan demikian, susu evaporasi adalah susu kental yang tidak mengandung pemanis.
Berbeda dengan susu evaporasi, dalam susu kental manis, setelah proses pengurangan kadar air, ditambahkan gula sebelum proses pengemasan dalam kaleng. Setidaknya, susu kental manis mengandung 40 sampai 45 persen gula. Hal tersebut membuat susu kental manis memiliki rasa yang super manis dengan warna karamel.
Sebagaimana dilansir dari tasteofhome.com, susu kental manis setidaknya mengandung 1.000 kalori dan lebih dari 150 gram gula per cangkir. Kandungan gula ini membuat susu kental manis cenderung bertahan lebih lama dibandingkan susu kaleng lainnya. Susu kental manis biasanya digunakan sebagai bahan makanan penutup, seperti puding, pai, es krim, dan sebagai tambahan pemanis, seperti dalam teh atau kopi.
NAOMY A. NUGRAHENI
Baca: Begini Cara Mengkonsumsi Susu Kental Manis yang Benar Menurut BPOM
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.