TEMPO.CO, Jakarta - Saat jatuh cinta, maka hubungan cinta tidak bisa hanya satu arah saja. Ketika memulai hubungan cinta, setiap orang butuh waktu. Keintiman tidak bisa dipaksakan dalam waktu singkat.
Namun, jika mendapati diri terlalu bersemangat dan pasangan tidak, maka sebaiknya segera mengoreksi hubungan tersebut. Mengutip dari Bolde, simak beberapa alasan kenapa perempuan tidak boleh selalu mengirimkan pesan atau percakapan Whatsapp terlebih dulu ketika jatuh cinta.
Jangan ngotot untuk hal yang tidak berarti
Hubungan harus timbal balik dan saling menguntungkan. Jika merasa lebih banyak berinvestasi dalam hubungan, maka itu tidak baik. Bila perempuan mengirim pesan berturut-turut setelah kencan pertama dan kedua, maka ini bukan menjadi hubungan yang baik.
Laki-laki merasa Anda perempuan yang mudah ditaklukan
Jika perempuan sering mengirim pesan kepada laki-laki, maka ia akan senang. Pria menyadari sangat mudah untuk menaklukkan hati pasangan tanpa perlu bekerja keras.
Pria hanya memberikan setengah hati
Perempuan hanya akan mendapati hubungan yang setengah hati dari laki-laki tersebut. Sangat penting untuk menuntut kesetaraan dalam menjalin hubungan. Hubungan yang dijalin dengan setengah hati akan membuat kondisi mental perempuan lelah.
Terlalu sering mengirim ucapan
Sifat laki-laki memang agak aneh. Bila perempuan terlalu sering memberikan pesan setiap pagi maka sifat acuh akan muncul. Setiap orang harus tahu memberikan jarak dalam hubungan sangat penting.
Muncul rasa sia-sia
Jika pasangan tidak memberikan rasa aman, maka siapa lagi yang bisa? Sebaiknya, perempuan harus menetapkan sampai tahap mana untuk berjuang dan tentukan batas cukup.
Tegas dengan harapan
Jika Anda mulai mengabaikan kebutuhan dan kenyamanan saat membangun hubungan, maka itu adalah kesalahan besar. Berhentilah mengirimkan pesan pada orang tersebut dan mulailah berpikir logis.
Jangan habiskan energi
Tidak ada orang yang suka dengan sifat pura-pura. Namun, jika pria tersebut mengabaikan Anda, berhentilah menghabiskan energi dengannya, menyakitkan.
Pria tahu persis apa yang dilakukannya
Betapa bodohnya Anda bila terus menerus mengejarnya dan berusaha membuatnya takluk. Pria tentunya sangat tahu apa yang dia lakukan, apakah dia menginginkan perempuan tersebut atau hanya sekadar tidak ingin kehilangan penggemar.