Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Itu Mukbang dan Mengapa Begitu Populer?

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Charna Rowley, 22 tahun, mengundurkan diri dari pekerjaan sebagai administrasi demi mengejar karir sebagai YouTuber. Sumber: Simon Jacobs/Caters News/mirror.co.uk
Charna Rowley, 22 tahun, mengundurkan diri dari pekerjaan sebagai administrasi demi mengejar karir sebagai YouTuber. Sumber: Simon Jacobs/Caters News/mirror.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian besar pengguna media sosial, khususnya YouTube, pasti tidak asing lagi dengan konten mukbang. Tapi mungkin ada yang bertanya, apa sebenarnya mukbang? Mengapa begitu populer dengan jumlah ratusan hingga jutaan penonton di YouTube?

Secara harfiah, melansir dari laman China Global Television Network, mukbang atau Meokbang adalah kombinasi dari kata Korea Selatan “meokneun” (makan) dan “bangsong” (siaran). Dalam Bahasa Indonesia, mukbang resmi disebut dengan istilah mokbang dalam KBBI V, yang artinya siaran langsung atau video yang mempertontonkan orang memakan banyak makanan untuk hiburan, biasanya disiarkan secara daring.

Pengucapan mukbang agak sulit untuk dilakukan dengan benar. Kebanyakan mukbanger, sebutan untuk mereka yang melakukan mukbang, di negara Barat mengucapkannya persis seperti “muck-bang.” Tapi, dalam bahasa Korea, kata tersebut diucapkan “mook-bong” atau “moak-bahng”, dan terkadang diromanisasi sebagai meokbang atau Mukbang.

Mukbang biasanya berisi konten tentang pembawa acara yang memakan makanan dalam jumlah besar di depan kamera saat berinteraksi dengan penonton. Tren ini berasal dari Korea Selatan sekitar 2010 di YouTube dan sejak itu diluncurkan secara global. Melansir dari laman fluentin3months.com, mukbang berasal dari platform streaming langsung AfreecaTV pada 2010. Popularitasnya semakin meningkat karena sangat kontras dengan norma sosial dan gender Korea serta etiket makanan.

Banyak orang berteori mukbang dimulai berkat meningkatnya kesepian para lajang Korea di era digital. Di Korea Selatan, makan di luar sebagian besar merupakan kegiatan sosial dan jarang makan sendirian. Namun, dengan semakin banyaknya orang Korea yang hidup sendiri, mereka menjadi kesepian dan beralih ke media sosial. Jadi, ini mungkin alasan mengapa mukbangers mulai memfilmkan diri mereka sendiri untuk orang lain.

Pada awal live streaming mukbang, beberapa penonton berpikir bahwa mukbang adalah sesuatu yang baru dan lucu, tetapi juga banyak penonton yang masih tidak mengerti mengapa konten ‘makan banyak’ seperti itu tetap menarik sehingga ribuan hingga jutaan pengguna YouTube senang menonton konten kreator makan-makan dalam jumlah yang sangat banyak.

Mukbang biasanya didefinisikan sebagai acara makan yang disiarkan langsung di mana konten kreator makan-makan. Tapi bisa lebih dari itu. Terkadang, tuan rumah memasak makanan di depan kamera terlebih dahulu, lalu memakannya. Beberapa video menampilkan efek suara bising dan deskripsi makanan, sementara video lain menayangkan konten kreator makan dengan tenang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengutip dari laman Thrillist, pertanyaannya adalah mengapa jutaan orang begitu tertarik untuk menonton orang asing yang sempurna makan di tempat pertama? Seorang ahli saraf dan profesor di Brown University Alpert Medical School serta penulis Why You Eat What You Eat, Rachel Herz, mengungkapkan hal ini ada kaitannya dengan kombinasi dari sensorik, psikologis, sosial, emosional, lingkungan, dan bahkan faktor neurologis.

Sebagian besar dari faktor neurologis itu adalah video mukbang ASMR (autonomoussensory-motorresponse) yang dapat ditimbulkan. ASMR umumnya digambarkan sebagai perasaan kesemutan otak dan orang-orang merasa sangat santai. Suara makan yang familiar (menyeruput, mengunyah) dan gambar videomukbang diduga memicu ASMR bagi banyak pemirsa

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Efek Samping Mukbang yang Jarang Dibicarakan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Piala Asia U-23 2024: Kapten Korea Selatan Waspada, Bilang Timnas Indonesia Bukan Underdog

3 jam lalu

Kapten Timnas Korea Selatan U-23, Byun Jun-soo. Doc. AFC.
Piala Asia U-23 2024: Kapten Korea Selatan Waspada, Bilang Timnas Indonesia Bukan Underdog

Kapten Timnas Korea Selatan U-23, Byun Jun-soo, menolak meremehkan Indonesia pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024.


Profil 3 Pemain Korea yang Diwaspadai Shin Tae-yong di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

6 jam lalu

Shin Tae-yong. Foto: Tim Media PSSI
Profil 3 Pemain Korea yang Diwaspadai Shin Tae-yong di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong memandang Korea Selatan akan menjadi lawan yang sulit bagi timnas U-23 Indonesia di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Piala Asia U-23 2024: Track Record Timnas Indonesia Vs Korea Selatan, Tim Negeri Ginseng Masih Superior

12 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Witan Sulaeman berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Yordania U-23 pada Kualifikasi Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu, 21 April 2024. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Piala Asia U-23 2024: Track Record Timnas Indonesia Vs Korea Selatan, Tim Negeri Ginseng Masih Superior

Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut track record pertemuan kedua tim Asia ini.


Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia vs Korea Selatan, Duel Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong

13 jam lalu

Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hoong. Nurphoto/Sopa Images
Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia vs Korea Selatan, Duel Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia bertemu Korea Selatan di perempatfinal Piala Asia u-23 2024. Ini profil Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong


Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Siapkan Strategi Khusus untuk Redam Korea Selatan

1 hari lalu

Shin Tae-yong. Foto: Tim Media PSSI
Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Siapkan Strategi Khusus untuk Redam Korea Selatan

Shin Tae-yong mengantisipasi kemampuan set piece Korea Selatan menjelang laga perempat final Piala Asia U-23 2024.


Shin Tae-yong Waspadai 3 Pemain Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong. Kredit: Tim Media PSSI
Shin Tae-yong Waspadai 3 Pemain Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Pelatih Timnas U-23 Indonesia Shin Tae-yong telah menyiapkan strategi untuk permainan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Piala Asia U-23: Shin Tae-yong Akui Bakal Kesulitan Hadapi Korea Selatan, tapi Tetap Incar Kemenangan

1 hari lalu

Shin Tae-yong. Foto: Tim Media PSSI
Piala Asia U-23: Shin Tae-yong Akui Bakal Kesulitan Hadapi Korea Selatan, tapi Tetap Incar Kemenangan

Shin Tae-yong mengaku tidak cukup senang dengan situasi Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024.


Timnas U-23 Indonesia Kekuatan Penuh Lawan Korea Selatan, Erick Thohir Ingin Shin Tae-yong Beri Kemenangan

1 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Randy
Timnas U-23 Indonesia Kekuatan Penuh Lawan Korea Selatan, Erick Thohir Ingin Shin Tae-yong Beri Kemenangan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersyukur semua pemain yang diinginkan Shin Tae-yong bisa tampil pada laga Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan.


Piala Asia U-23: Hadapi Korea Selatan, Shin Tae-yong Nilai Timnas Indonesia U-23 Lebih Diuntungkan

1 hari lalu

Shin Tae-yong memimpin latihan Timnas U-23 Indonesia di Dubai pada Selasa, 2 April 2024. PSSI
Piala Asia U-23: Hadapi Korea Selatan, Shin Tae-yong Nilai Timnas Indonesia U-23 Lebih Diuntungkan

Shin Tae-yong mengungkapkan ada dua faktor Timnas Indonesia U-23 lebih diuntungkan ketimbang Korea Selatan jelang perempat final Piala Asia U-23 2024.


Tajir Melintir, Ini 5 Seniman Peran Korea Selatan Keturunan Chaebol

1 hari lalu

Kim Tae Hee di drama Korea Hi Bye, Mama. Instagram/@tvdama.official
Tajir Melintir, Ini 5 Seniman Peran Korea Selatan Keturunan Chaebol

Seniman peran Korea Selatan berasal dari berbagai kalangan, termasuk dari keluarga chaebol yang tajir meintir.