Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Benarkah Konsumsi Telur Bisa Sebabkan Bisul?

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi telur rebus (Pixabay.com)
Ilustrasi telur rebus (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pernahkah mendengar ungkapan bahwa mengkonsumsi telur bisa menyebabkan bisul?Ungkapan tersebut mungkin sudah tidak asing lagi di telinga sebagian orang. Lantas, apakah benar begitu?

Melansir dari kominfo.go.id, pernyataan mengenai konsumsi telur dapat menimbulkan bisul pada tubuh tidaklah benar. Penyakit bisul merupakan gangguan kulit yang disebabkan oleh bakteri staphylococcus aureus pada kulit. Selain di kulit, bakteri ini juga dapat ditemukan di hidung dan tenggorokan.

Pada kulit, bisul terjadi di bagian folikel atau kelenjar minyak di bawah kulit sehingga mengakibatkan infeksi kulit. Luka menjadi salah satu pintu masuknya bakteri penyebab bisul ke dalam kulit. Secara otomatis, sistem kekebalan di dalam tubuh akan melakukan perlawanan ketika infeksi bisulan ini terjadi.  Peradangan atau bengkak pada kulit dengan kandungan nanah atau pus di dalamnya merupakan bentuk reaksi inflamasi tubuh.

Melansir dari disnakeswan.lebakkab.go.id, warna nanah yang kuning pada bisul yang sekilas mirip dengan kuning telur kemungkinan menjadi alasan orang tua menakut-nakuti anak-anak dengan mengatakan konsumsi banyak telur dapat menyebabkan bisulan.

Meskipun demikian, penyakit bisul bisa terjadi karena beberapa faktor, salah satunya faktor makanan. Apabila seseorang menderita bisul setelah mengkonsumsi telur, bisa jadi orang itu alergi terhadap telur. Kondisi ini terjadi sebab tubuh seseorang menerima telur sebagai suatu ‘bakteri’ yang membahayakan sehingga tubuh merespons berupa bisul.

Penyakit benjolan ini bisa menyerang siapa saja tetapi anak-anak menjadi kelompok yang paling rentan mengalami bisulan. Hal itu disebabkan anak-anak lebih sering bermain di luar sehingga kulit berinteraksi langsung dengan kotoran atau kuman penyebab bisul.

Secara tidak sengaja, kuman tersebut masuk ke dalam kulit ketika anak-anak menggaruk tubuh dengan tangan yang tidak bersih. Dengan demikian, pernyataan konsumsi telur menyebabkan bisul tidak benar. 

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca juga: ASI Mencegah Bisul Perut

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

24 menit lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Begini Cara Mencuci Handuk Mandi yang Benar

1 hari lalu

Ilustrasi handuk. Foto: Unsplash.com/Rinku Shemar
Begini Cara Mencuci Handuk Mandi yang Benar

Berikut cara yang benar untuk mencuci handuk mandi agar tetap bersih, segar, dan bebas dari kuman dilansir dari Saatna.


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

3 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

7 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

8 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

9 hari lalu

Ilustrasi perempuan memakai pelembap. (Self)
Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.


Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

9 hari lalu

Model yang kerap menjadi model di peragaan busana untuk rumah mode papan atas seperti Givenchy, Dolce and Gabbana, dan Roberto Cavalli, Izabel Goulart terlihat seksi saat mengahdiri penayangan film
Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

Roberto Cavalli perancang busana asal Italia ternama itu tutup usia di angka 83 tahun.


Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

10 hari lalu

Ilustrasi pria menggunakan ponsel di toilet. buzznigeria.com
Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

Penelitian menyebut kebiasaan main ponsel di toilet tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

14 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

15 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.