Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yang Perlu Dipahami dan Lakukan saat Terjadi Gempa Bumi

Reporter

image-gnews
Sebuah tembok pagar sekolah roboh usai diguncang gempa dengan adanya peringatan dini tsunami di Kota Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Selasa 14 Desember 2021. Gempa berkekuatan 7,4 skala richter pada pukul 11.20 Wita di Laut Flores tersebut disusul adanya peringatan dini tsunami dari BMKG sehingga mengakibatkan warga di Kota Maumere berhamburan mengungsi karena trauma dengan tsunami yang pernah terjadi pada tahun 1992. FOTO/Istimewa
Sebuah tembok pagar sekolah roboh usai diguncang gempa dengan adanya peringatan dini tsunami di Kota Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Selasa 14 Desember 2021. Gempa berkekuatan 7,4 skala richter pada pukul 11.20 Wita di Laut Flores tersebut disusul adanya peringatan dini tsunami dari BMKG sehingga mengakibatkan warga di Kota Maumere berhamburan mengungsi karena trauma dengan tsunami yang pernah terjadi pada tahun 1992. FOTO/Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,5 mengguncang wilayah NTT dan sekitarnya pada Selasa, 14 desember 2021, pukul 10.20 WIB. Peringatan dini tsunami telah dinyatakan berakhir setelah Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelumnya mengeluarkan peringatan tersebut untuk wilayah NTT, NTB, Maluku, dan Sulawesi Selatan.

Gempa bumi adalah peristiwa berguncangnya bumi yang disebabkan oleh tumbukan antarlempeng bumi, aktivitas sesar, aktivitas gunung api, atau runtuhan bangunan. Indonesia adalah salah satu negara yang sering mengalami gempa karena terletak diantara tiga lempeng utama dunia, yakni lempeng Australia, lempeng Aurasia, dan lempeng Pasifik. Mengingat kita berada di daerah rawan gempa, penting untuk mengetahui apa yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi, melansir laman resmi BMKG.

Sebelum terjadi gempa bumi

Memastikan, mengevaluasi, dan merenovasi
Gempa dapat menyebabkan bangunan roboh akibat struktur yang tidak dapat menahan guncangan atau karena guncangan yang begitu hebat. Oleh karena itu, jangan lupa mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan agar terhindar dari bahaya gempa bumi. Pastikan juga struktur dan letak rumah terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa bumi, misalnya longsor.

Kenali lingkungan tempat bekerja
Perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat apabila terjadi gempa bumi dan sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung. Belajar juga melakukan P3K, menggunakan alat pemadam kebakaran, dan mencatat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempa bumi.

Persiapan rutin pada tempat bekerja dan tinggal
Misalnya perabotan seperti lemari, kabinet, dan lainnya diatur menempel pada dinding, dipaku atau diikat, untuk menghindari jatuh, roboh, atau bergeser pada saat terjadi gempa bumi. Kemudian, simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran. Selalu matikan air, gas, dan listrik apabila sedang tidak digunakan.

Cek kestabilan benda yang tergantung atau dapat jatuh
Penyebab celaka yang paling banyak pada saat gempa bumi adalah akibat kejatuhan material. Oleh karena itu, atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah serta mengecek kestabilan benda yang digantung atau yang dapat jatuh pada saat gempa bumi terjadi.

Alat yang harus ada di setiap tempat
Pastikan juga benda-benda ini ada di setiap rumah, termasuk kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, serta makanan dan air.

Saat terjadi gempa bumi

Jika berada di dalam bangunan
Lindungi badan dan kepala dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dan lain-lain. Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan serta lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

Kalau berada di luar bangunan atau area terbuka
Hindari bangunan yang ada di sekitar, seperti gedung, tiang listrik, pohon, dan lainnya. Perhatikan tempat berpijak dan hindari apabila terjadi rekahan tanah.

Jika sedang di mobil
Apabila sedang bermobil, segera keluar, turun, dan menjauh dari mobil. Segera hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

Jika tinggal atau berada di pantai
Bila tinggal atau berada di pantai, segera jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bila tinggal di daerah pegunungan
Bila tinggal di daerah pegunungan, hindari daerah yang mungkin terjadi longsor.

Setelah terjadi gempa bumi

Jika berada di dalam bangunan:
- Keluar dengan tertib
- Jangan menggunakan eskalator atau lift, gunakan tangga biasa
- Periksa apakah ada yang terluka dan lakukan P3K
- Telepon atau mintalah pertolongan apabila Anda atau orang di sekitar mengalami luka parah.

Periksa lingkungan di sekitar
Periksa apabila terjadi kebakaran, kebocoran gas, terjadi hubungan arus pendek listrik, periksa aliran dan pipa air, serta hal-hal yang membahayakan.

Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

Jangan berjalan di daerah sekitar gempa karena kemungkinan bahaya susulan masih ada.

Mendengarkan informasi
Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio. Apabila terjadi gempa susulan, jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

Jangan panik dan jangan lupa berdoa demi keamanan dan keselamatan semua.

Baca juga: 4 Hal yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Apple App Store di Cina Dipaksa Hapus Aplikasi Medsos, Kekeringan Jabar

3 jam lalu

Logo Apple. TEMPO/Wawan Priyanto
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Apple App Store di Cina Dipaksa Hapus Aplikasi Medsos, Kekeringan Jabar

Topik tentang Apple dipaksa menghapus aplikasi asing yang tidak terdaftar di App Store Cina menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Monumen Gempa dan Refleksi 30 September di Kota Padang

5 jam lalu

Salah satu penyiar Radio Republik Indonesia yang menjadi pelaku sejarah gempa Kota Padang 2009, mengenang peristiwa tersebut saat peringatan 14 tahun gempa Kota Padang di Monumen Tugu Gempa, Sabtu, 30 September 2023. (TEMPO/Fachri Hamzah)
Monumen Gempa dan Refleksi 30 September di Kota Padang

Setiap 30 September selalu diadakan kegiatan refleksi dan tabur bunga untuk mengenang para korban gempa bumi Kota Padang 14 tahun silam.


Oktober Minim Pertumbuhan Awan, BMKG Nilai Teknologi Modifikasi Cuaca Tidak Efisien

5 jam lalu

Petugas memindahkan karung yang berisi garam untuk dibawa ke pesawat Cassa C-212 milik Skadron IV Lanud Abdulrachman Saleh di Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang (Lanud SMH) Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 10 Juni 2022. Selama operasi TMC di Sumatera Selatan yaitu sejak 27 Mei 2022, sebanyak 12,8 ton garam telah disemai di udara sehingga berhasil membuat hujan dan menaikkan tinggi muka air tanah di kanal-kanal produksi milik perusahaan perkebunan. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Oktober Minim Pertumbuhan Awan, BMKG Nilai Teknologi Modifikasi Cuaca Tidak Efisien

Saat ini operasi Teknologi Modifikasi Cuaca difokuskan untuk menangani bencana kebakaran hutan dan lahan di Sumatera dan Kalimantan.


Info Terkini Gempa M5,3 di Papua Barat Sore Ini Diikuti Dua Gempa Susulan

8 jam lalu

Ilustrasi gempa. shutterstock.com
Info Terkini Gempa M5,3 di Papua Barat Sore Ini Diikuti Dua Gempa Susulan

Gempa tidak berpotensi tsunami.


Kabut Asap Selimuti Palembang, BMKG Sebut Potensi Hujan di Awal Oktober Masih Rendah

9 jam lalu

Sejumlah pelajar berangkat sekolah menggunakan perahu tradisional melewati kawasan yang diselimuti kabut asap di Sungai Ogan, Palembang, Sumatera Selatan, Rabu, 6 September 2023. Kabut asap tersebut merupakan dampak dari kebakaran hutan dan lahan yang terjadi diberbagai Kabupaten yang ada di Provinsi Sumatera Selatan. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Kabut Asap Selimuti Palembang, BMKG Sebut Potensi Hujan di Awal Oktober Masih Rendah

Kondisi indeks standar pencemar udara atau ISPU di Kota Palembang saat ini statusnya berbahaya. Hujan diharapkan turun agar polusi kabut asap hilang.


Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Maluku Tengah, akibat Aktivitas Subduksi Laut Banda

10 jam lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Maluku Tengah, akibat Aktivitas Subduksi Laut Banda

BMKG mencatat adanya gempa tektonik dengan parameter update magnitudo 5.0 pada hari Senin, 2 Oktober 2023 pukul 13.28.21 WIB di wilayah Laut Banda.


Kabut Asap Selimuti Banjarmasin, Jarak Pandang Hanya 300 Meter

12 jam lalu

Sejumlah pengendara motor melintas di jalan yang diselimuti kabut asap kebakaran lahan di Kecamatan Liang Anggang, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Selasa 21 September 2021. Kencangnya angin di lokasi kebakaran lahan membuat api dengan cepat menyebar yang diperkirakan mencapai puluhan hektare, dan hingga kini BPBD Kota Banjarbaru dibantu relawan pemadam kebakaran Kota Banjarmasin masih berupaya memadamkan api yang mendekati permukiman penduduk di daerah setempat. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Kabut Asap Selimuti Banjarmasin, Jarak Pandang Hanya 300 Meter

Kabut asap kini semakin tebal menyelimuti kota seribu sungai ini bila dibandingkan dengan hari sebelumnya.


Ancaman Gempa dan Tsunami di Pesisir Selatan Jawa, BMKG Minta Pemda Tingkatkan Kesiagaan

12 jam lalu

Ilustrasi tsunami. afognak.org
Ancaman Gempa dan Tsunami di Pesisir Selatan Jawa, BMKG Minta Pemda Tingkatkan Kesiagaan

BMKG minta Pemda di pesisir selatan Jawa untuk tingkatkan kesiagaan akan potensi bencana alam.


Wilayah Awas Kekeringan Meteorologis di Jabar Semakin Luas

17 jam lalu

Warga mengambil air bersih gratis dari relawan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) di Desa Kertahayu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat 22 September 2023. MDMC Ciamis mendistribusikan sebanyak 12.000 liter air bersih per hari dari mata air Gunung Geger Bentang untuk warga terdampak kekeringan di wilayah Kecamatan Pamarican, Purwadadi, Banjar Anyar dan Banjarsari. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Wilayah Awas Kekeringan Meteorologis di Jabar Semakin Luas

Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika Stasiun Klimatologi Jawa Barat memutakhirkan data peringatan dini kekeringan meteorologis di Jawa Barat.


Helikopter Water Bombing Tak Efektif Atasi Karhutla di Lahan Gambut, KLHK Minta Pemda Evaluasi dan Detailkan Titik..

18 jam lalu

Api membakar semak belukar di lahan gambut, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu 18 Juni 2023. Cuaca panas yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan dalam beberapa hari terakhir membuat kebakaran lahan cepat meluas bahkan hingga malam api belum bisa dipadamkan. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Helikopter Water Bombing Tak Efektif Atasi Karhutla di Lahan Gambut, KLHK Minta Pemda Evaluasi dan Detailkan Titik..

KLHK menyebutkan penggunaan helikopter water bombing sangat tak efektif untuk menangani kebakaran hutan atau lahan (Karhutla) di lahan gambut.