Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jangan Sembarang Pijat, 6 Kondisi ini Tak Boleh Diurut

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pijat. bidr.co
Ilustrasi pijat. bidr.co
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kontraindikasi pijat merupakan cedera dan kondisi di mana menggunakan pijatan bisa membuat keadaan semakin memburuk atau berbahaya. Sehingga harus lebih berhati-hati sebelum memilih pijat sebagai pengobatan, beberapa kondisi yang tidak dibolehkan untuk pijat termasuk.

1. Demam
Mengutip Minnesota School of Cosmetoly di alamat msccollege.edu, saat demam, suhu tubuh seseorang cenderung tidak normal. Kondisi ini menunjukkan bahwa ada sesuatu yang salah pada tubuh, sehingga memijat sangat tidak dibolehkan, karena dapat memperburuk kondisinya.

2. Baru menjalani pembedahan
Seseorang yang baru saja menjalani perawatan atau pembedahan sangat tidak disarankan untuk mendapat pijatan, karena hal tersebut dapat memperburuk cedera atau lokasi yang sedang berusaha untuk sembuh.

Pijat bisa merobek jahitan atau memperparah bagian tubuh yang telah menjalani operasi. Sehingga sangat disarankan berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan pijatan.

3. Penyakit Kulit
Sangat tidak disarankan melakukan pemijatan pada orang yang memiliki penyakit kulit, karena dapat menyebabkan peradangan, dan lecet atau memar pada area kulit. Banyak orang yang memiliki kelainan kulit juga akan menggunakan semacam salep dan ini bisa menjadi kontraindikasi untuk pijat, terutama jika pijat menggunakan minyak esensial.

4. Kehamilan
Ditambahkan dari Professional Beauty Direct pada situs professionalbeautydirect.co.uk, ada sejumlah kontraindikasi pijat yang berkaitan dengan kehamilan, yang dapat mencegah atau membatasi perawatan yang diberikan kepada wanita hamil. Maka itu, penting untuk mengidentifikasi apakah ibu hamil menderita salah satu dari kondisi eklampsia, pre-eklampsia, varises karena organ menekan vena dan arteri, hyperkyphosis atau hyperlordosis karena postur yang buruk, sindrom kompresi, atau diabetes gestasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Kanker
Penderita kanker kemungkinan besar akan menjalani pengobatan yang meliputi kemoterapi dan radioterapi, yang berdampak parah pada tubuh seseorang, termasuk sistem kekebalannya. Pasien kanker dapat berisiko tertular infeksi sehingga mereka mungkin tidak memiliki kekuatan untuk melawan. Penting bagi mereka untuk menghindari ruang publik seperti panti pijat dan spa untuk memastikan bahwa tubuh mereka tidak berada di bawah tekanan akan ditimbulkan akibat pijat.

6. Pecahnya otot
Lebih lanjut, mengutip Sports Injury Clinic di alamat sportsinjuryclinic.org, pecahnya otot mungkin mengakibatkan pendarahan, sehingga sangat tidak disarankan untuk pijat. Sebab pijat akan meningkatkan perdarahan dan kerusakan jaringan dan memperlama pemulihan.

DELFI ANA HARAHAP

Baca: Pijat Badan Atasi Berbagai Penyakit, Seberapa Sering Idealnya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

2 hari lalu

Ilustrasi anak minum obat. shutterstock.com
Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.


Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

3 hari lalu

Ilustrasi anak minum obat. shutterstock.com
Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.


Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

4 hari lalu

Kolam terapi ikan di Setu Babakan, Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, dibuka gratis untuk masyarakat mulai Selasa (25/8/2020).(ANTARA/HO-Kominfotik Jakarta Selatan)
Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.


Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

4 hari lalu

Ilustrasi Kehamilan. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.


Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

5 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil berbaring. Freepik.com/Valuavitaly
Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.


Hindari Pendarahan, Ini yang Perlu Diperhatikan Pasien Hemofilia

8 hari lalu

Hidup Normal dengan Hemofilia
Hindari Pendarahan, Ini yang Perlu Diperhatikan Pasien Hemofilia

Hemofilia terjadi karena adanya gangguan dalam pembekuan darah. Penderita dapat mengalami pendarahan meski tidak terjadi trauma.


Komplikasi dan Cara Pencegahan HFMD, Potensi Tinggi Menular Selama Libur Lebaran 2024

12 hari lalu

Ilustrasi cuci tangan. pixabay.com
Komplikasi dan Cara Pencegahan HFMD, Potensi Tinggi Menular Selama Libur Lebaran 2024

Hand, foot, and mouth disease (HFMD) atau flu Singapura yang menyerang selama libur Lebaran 2024 sebabkan komplikasi penyakit lain. Ini pencegahannya


Gejala dan Penyebab HFMD yang Kasusnya Meningkat Selama Libur Lebaran

12 hari lalu

Flu Singapura.
Gejala dan Penyebab HFMD yang Kasusnya Meningkat Selama Libur Lebaran

Flu Singapura atau HFMD mengalami peningkatan selama mudik atau libur Lebaran 2024. Apa gejala dan penyebab dari penyakit ini?


Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

14 hari lalu

Ilustrasi perawatan ibu hamil. Shutterstock.com
Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

Seiring bertambahnya usia, risiko komplikasi terkait kehamilan mungkin meningkat, terutama pada yang berumur di atas 35 tahun.


Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

16 hari lalu

Ilustrasi monyet peliharaan. AP/Rajesh Kumar Singh
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada