TEMPO.CO, Jakarta -Generazi Z atau yang biasa disebut Gen Z merupakan generasi yang lahir di tahun 1995 hingga 2010. Gen Z memiliki sifat dan karakteristik yang sangat berbeda dengan generasi sebelumnya. Generasi ini dilabeli sebagai generasi yang minim batasan.
Mengutip dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Ryan Jenkins (2017) dalam artikelnya yang berjudul “Four Reasons Generation Z will be the Most Different Generation” menyatakan bahwa Gen Z memiliki harapan, preferensi, dan perspektif kerja yang berbeda serta dinilai menantang bagi organisasi.
Karakter Gen Z dianggap lebih beragam, bersifat global, serta memberikan pengaruh pada budaya dan sikap masyarakat kebanyakan.
Selain itu, Gen Z mampu memanfaatkan perubahan teknologi dalam kehidupan mereka. Teknologi ini digunakan sama alaminya layaknya mereka bernafas.
Artikel Bruce Tulgan dan Rainmaker Thinking, Inc. yang berjudul “Meet Generation Z: The Second Generation within The Giant Millenial Cohort” yang didasarkan pada penelitian longitudinal pada 2003 sampai dengan 2013, menemukan lima karakteristik utama Gen Z yang membedakannya dengan generasi sebelumnya, di antaranya yaitu:
1. Media sosial adalah gambaran tentang masa depan generasi ini. Gen Z merupakan generasi yang tidak pernah mengenal dunia yang benar-benar terasing dari keberadaan orang lain. Media sosial menegaskan bahwa seseorang tidak dapat berbicara dengan siapa pun, di mana pun, dan kapan pun.
Berikutnya: