Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pahami Penyebab untuk Atasi Obesitas

Reporter

image-gnews
Ilustrasi obesitas. Shutterstock
Ilustrasi obesitas. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kegemukan atau obesitas dianggap sebagai salah satu penyebab penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular dan diabetes. Salah satu tanda Anda mengalami obesitas adalah Indeks Massa Tubuh (BMI) sama dengan atau di atas 30.

Untuk menghindari kondisi tersebut, Guru Besar Ilmu Gizi FEMA IPB University, Profesor Hardinsyah, membagikan tips berikut.

Pahami penyebab
Tips paling utama dengan memahami penyebab. Menurutnya, penyebab obesitas tidak terbatas pada kurangnya aktivitas fisik dan soal makanan. Ada penyebab lain yang memicu obesitas, seperti stres yang kemudian meningkatkan inflamasi dan timbunan lemak, hingga kurang atau kelebihan tidur yang dapat meningkatkan hormon ghrelin, yang juga dikenal sebagai hormon lapar. Selain itu, yang paling penting adalah mencegah stunting sejak kehamilan. Dengan mencegah stunting sejak kehamilan maka kegemukan juga bisa dicegah.

“Karena anak-anak yang dilahirkan stunting, begitu ekonominya membaik, akses pangan lebih mudah, dia gampang gendut. Jadi, lebih berisiko anak-anak stunting untuk gendut dibandingkan yang normal,” ungkap Hardinsyah dalam temu media Peringatan Hari Gizi Nasional, Selasa 18 Januari 2022.

Mulai dengan mengelola faktor penyebab utama
“Mulailah dengan mengelola faktor penyebab utama setelah kita introspeksi. Kalau enggak tahu, konsultasi,” sarannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Atur waktu tidur, minum air dua gelas sebelum makan, melakukan berbagai aktivitas yang direncanakan, misalnya olahraga beban kemudian kardio, mengelola stres dengan mendekatkan diri kepada Tuhan YME, menghindari polusi, hingga berpuasa.

Pantau berat badan dan lingkar pinggang
Sudah terbiasa berolahraga? Jangan terpaku pada berat badan saja sebab bisa jadi Indeks Massa Tubuh di atas 25 karena banyaknya otot. “Yang dipantau adalah lingkar pinggangnya. Jadi, kalau perempuan di bawah 80 cm, laki-laki di bawah 90 cm, itu aman. Lemak paling berbahaya itu lemak di tengah, bukan lemak di bahu atau kaki,” katanya.

Bersama kita bisa
Sebetulnya, tidak sulit mencegah obesitas bila dilakukan secara bersama-sama karena melakukan hal ini sendirian sering menimbulkan rasa malas. Oleh karena itu, Hardinsyah menyarankan untuk mencari kawan atau bergabung dengan komunitas seperti komunitas aerobik, yoga, dan lainnya.

Baca juga: Bahaya Covid-19 pada Orang Obesitas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Tips Menyimpan Makanan Berbahan Santan

3 jam lalu

ilustrasi makanan bersantan (pixabay.com)
10 Tips Menyimpan Makanan Berbahan Santan

Masakan dengan kuah santan selalu menjadi favorit banyak orang. Begini menyimpan makanan bersantan agar awet.


Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

3 jam lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

Minum air kelapa muda secara berlebihan bisa menimbulkan risiko dan bahaya bagi kesehatan, antara lain kenaikan gula darah dan kelebihan berat badan.


Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

3 hari lalu

Ilustrasi panjang umur. shutterstock.com
Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

Warga di 10 negara ini diklaim paling sehat di dunia, dengan banyaknya penduduk yang fit dan panjang umur.


Sempat Jadi Zona Merah Stunting, Pemda Garut Rekrut Enam Ribu Pendamping Keluarga

3 hari lalu

Memahami apa itu stunting dan cara pencegahannya penting diketahui. Sebab, hal ini berkaitan dengan tumbuh kembang anak. Berikut penjelasannya. Foto: Canva
Sempat Jadi Zona Merah Stunting, Pemda Garut Rekrut Enam Ribu Pendamping Keluarga

Pemerintah Garut merekrut ribuan tenaga pendamping keluarga untuk mendukung penurunan angka stunting.


Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

7 hari lalu

Pekerja mencetak kue di pabrik kue kering J & C Cookies di Bandung, Jawa Barat, 30 Maret 2023. Pabrik kue kering ternama ini memproduksi 500 lusin kue kering per hari untuk memenuhi pemesanan kue selama Ramadan dan lebaran dari berbagai daerah. TEMPO/Prima Mulia
Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

Kue kering seperti nastar yang sering disajikan saat lebaran sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu banyak karena mengundang dampak negatif bagi tubuh.


Pemprov Sumut Anggarkan Rp 370 Miliar untuk Turunkan Stunting

8 hari lalu

Ilustrasi pencegahan stunting/ Indofood
Pemprov Sumut Anggarkan Rp 370 Miliar untuk Turunkan Stunting

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) anggarkan Rp 370 miliar untuk turunkan stunting.


Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

9 hari lalu

ilustrasi makanan bersantan (pixabay.com)
Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

Sebagai bahan makanan yang mengandung lemak, santan memang dapat memicu gangguan pencernaan pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh orang yang memiliki sensitivitas pencernaan tertentu.


Nabi Larang Makan Sambil Berdiri, Ini 5 Bahayanya untuk Kesehatan

10 hari lalu

Pengunjung berdiskusi sambil makan dan menikmati minuman kopi di Warung Kopi (Warkop) Nan Yo, Pondok, Padang, Sumatera Barat, Kamis 5 Oktober 2023. Warkop legendaris yang berdiri sejak 1932 itu menyajikan kopi robusta yang diseduh gaya Hainan dengan nuansa warung ala zaman dulu namun tetap dikunjungi konsumen dari berbagai usia. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Nabi Larang Makan Sambil Berdiri, Ini 5 Bahayanya untuk Kesehatan

Makan sambil berdiri dilarang Nabi, bisa beradampak buruk pada kesehatan


5 Penyebab Berat Badan Naik Meski Puasa Ramadan

10 hari lalu

ilustrasi berat badan (pixabay.com)
5 Penyebab Berat Badan Naik Meski Puasa Ramadan

Ada banyak faktor yang bisa menjadi penyebab berat badan naik saat Ramadan. Umumnya terkait pola makan dan gaya hidup


Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

11 hari lalu

Ilustrasi obesitas. Shutterstock
Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

Studi mengatakan ada prevalensi tinggi kekurangan vitamin D pada orang yang mengalami obesitas mungkin karena pengenceran volumetrik vitamin D.