TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan mall bisa menjadi salah satu tempat pas untuk menjadi sentra vaksin. "Mall ini mudah aksesibilitasnya, jadi masyarakat lebih akses," kata Siti pada peluncuran Sentra Vaksin Generasi Maju di Mal Neo Soho, Jakarta pada 20 Januari 2021.
Siti menambahkan, mall salah satu tempat favorit masyarakat, khususnya warga ibu kota. Ada yang menghabiskan waktu bersama keluarga, ada pula yang ingin menghabiskan waktu bersama kerabat dan orang terkasih. "Jadi setelah mendapat vaksin, orang bisa melakukan kegiatan lain," kata Siti Nadia.
Siti juga mengingatkan agar pemerintah daerah lebih gencar mencari masyarakat yang belum divaksin. "Harapannya terus sweeping (masyarakat yang belum vaksin). Jangan hanya lansia," kata Siti Nadia.
Kepala Bagian Kerjasama Pihak Ketiga Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Marulina Dewi, mengatakan timnya akan menjalankan vaksin keliling menggunakan mobil. Harapannya vaksin itu bisa mendekatkan lansia yang mengalami kesulitan dalam bergerak.
Sebelumnya Danone Indonesia bekerja sama dengan PT Indomarco Prismatama (Indomaret) menghadirkan Sentra Vaksin Generasi Maju khusus untuk vaksinasi COVID-19 bagi anak dan vaksin booster di Mal Neo Soho, Jakarta Barat. Sentra Vaksin Generasi Maju yang merupakan bagian dari rangkaian kampanye 'Indonesia Bangkit' akan berlangsung pada 20 - 24 Januari 2022 dengan menargetkan 5.000 peserta vaksin (2.500 peserta anak dan 2.500 peserta vaksinasi booster).
Government & External Scientific Affairs Director Danone Indonesia, Rachmat Hidayat mengatakan sentra vaksin di mal itu adalah sentra vaksin ke 94 yang dilakukan Danone. "Sampai saat ini suah ada 93 sentra vaksin di 27 kota di Indonesia," katanya.
Ia menambahkan membuat sentra vaksin di banyak tempat, merupakan bentuk dukungan dan komitmen perusahaannya dalam mendukung pemerintah untuk memulihkan kesehatan dan kebangkitan Indonesia. "Melalui inisiatif dan kolaborasi ini, diharapkan anak-anak dapat tumbuh sehat serta memiliki akses terhadap pendidikan yang dapat mendukung proses pemulihan pandemi serta kemajuan bangsa Indonesia," kata Rachmat.
Baca: Siswa SD di Medan Disuntik Vaksin Kosong, Dinas Kesehatan Turun Tangan