TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti Pusat Penelitian Biomaterial Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN, Lisman Suryanegara mengatakan, saat ini kian banyak penelitian tentang pemanfaatan tanaman dalam produk perawatan pribadi, makanan, dan minuman. Menurut dia, riset tersebut berangkat dari semakin banyaknya masyarakat yang memilih produk plant-based atau produk yang berbasis tumbuhan.
"Konsumen mulai peduli dengan produk berbahan alami," kata Lisman saat konferensi pers virtual peluncuran detergen SoSoft pada Selasa, 8 Februari 2022. Tak hanya produk personal care dan home care, dia menjelaskan, kecenderungan terhadap produk plant-based juga merambah ke industri otomotif dan elektronik, dengan menggunakan natural fiber hingga komposit dari selulosa tumbuhan dan meninggalkan polimer sintetis.
Lisman mengatakan, produk plant-based memiliki beberapa kelebihan. Di antaranya ramah lingkungan dan aman bagi konsumen. Terlebih di masa pandemi Covid-19, masyarakat mempertimbangkan segala sesuatu dengan cermat untuk mendapat keseimbangan hidup dan healthy well-being.
Nana Mirdad mencuci pakaian dengan tangan. Dok. SoSoft Wings
Brand Ambassador SoSoft Nana Mirdad mengaku termasuk dalam kelompok konsumen yang memilih produk kebutuhan sehari-hari dari bahan alami, ramah lingkungan, dan tetap fungsional. "Aku sangat memperhatikan kandungan dalam produk tertentu, baik itu makanan yang aku konsumsi, produk personal care yang aku pakai, bahkan sampai produk perawatan rumah," katanya.
Baca Juga:
Nana Mirdad mengaku masih suka mencuci pakaian dia dan suami, Andrew White, dengan tangan. Terutama baju-baju tertentu yang membutuhkan perawatan khusus.
Marketing Manager Fabric Care PT Sayap Mas Utama atau Wings Group Indonesia, Anastasia Pamela mengatakan, detergen cair konsentrat SoSoft mengandung bahan aktif tumbuhan. "Dengan bahan-bahan alami, detergen ini mampu membersihkan noda dan teruji secara dermatologis aman untuk kulit sensitif," katanya.
Baca juga:
Ini Perbedaan Vegan dengan Plant-Based Diet
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
