Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fotofobia, Mata Perih Ketika Melihat Cahaya yang Terlalu Terang

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi mata. Pixabay.com
Ilustrasi mata. Pixabay.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Fotofobia merupakan kondisi ketika mata terasa sakit ketika melihat cahaya yang terlalu terang atau silau. Walaupun kondisi itu dinamai fotofobia, namun bukan berarti fobia yang tergolong takut terhadap cahaya. Seseorang yang mengalami fotofobia matanya sangat sensitif ketika melihat cahaya yang silau. Fotofobia bukan penyakit, tapi gejala tertentu yang menandakan masalah infeksi atau iritasi mata.

Mengutip Healthline, berikut lima kondisi yang menyebabkan fotofobia:

  • Migrain

Fotofobia adalah gejala umum dari migrain atau sakit kepala yang dipengaruhi perubahan hormonal, makanan, stres. Gejala lain termasuk berdenyut di satu bagian kepala, kemudian muncul rasa mual.

Mengutip National Center for Biotechnology Information, publikasi berjudul Shedding Light on Photophobia menjelaskan fotofobia juga tersebab gangguan neuro-ophthalmic, masalah saraf yang berkaitan dengan sistem penglihatan (mata). Migrain juga menyebabkan munculnya keluhan penglihatan.

  • Intensitas cahaya

Mengutip American Academy of Ophthalmology, cahaya yang dipengaruhi perubahan musim. Ambang ketaknyaman lebih rendah saat musim dingin. Kemudian, keluhan akan muncul pada musim panas. Kemudian, adaptasi retina juga menentukan interpretasi kecerahan cahaya. Ketaknyaman melihat cahaya tersebab panjang gelombang. Kedipan lampu juga menyebabkan ketaknyamanan seseorang yang mengalami migrain.

  • Radang otak

Radang otak (Ensefalitis) penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Kondisi ini juga bisa menyebabkan fotofobia.

  • Meningitis
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meningitis adalah kondisi infeksi oleh bakteri yang disebabkan peradangan selaput yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang. Bakteri bisa menyebabkan komplikasi seperti kerusakan otak, gangguan pendengaran, kejang. Risiko paling buruk akan mengalami kematian.

  • Perdarahan subarachnoid

Perdarahan subarachnoid adalah penimbunan darah dalam lapisan jaringan yang melindungi otak. Kondisi itu mengakibatkan sakit kepala hebat secara mendadak. Efek buruknya menyebabkan kerusakan otak atau stroke.

TIKA AYU

Baca: Kacamata Antiradiasi Tak Sekadar Untuk Hindari UV Sinar Matahari

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

8 jam lalu

Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?


Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

14 jam lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.


Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

15 jam lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.


Mengapa Stres Bisa Sebabkan Sakit Punggung?

4 hari lalu

Ilustrasi sakit punggung. Freepik.com/Gpointstudio
Mengapa Stres Bisa Sebabkan Sakit Punggung?

Stres sebabkan sakit punggung bisa terjadi lantaran tubuh Anda mengalami reaksi kimia sebagai respons terhadap stres.


Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

4 hari lalu

Ilustrasi obat. TEMPO/Subekti
Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.


Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

5 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Unsplash.com/Sharon Muccutcheon
Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.


Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

6 hari lalu

Ilustrasi cek kesehatan (Pixabay,com)
Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

Kenaikan berat badan seringkali diikuti dengan kenaikan kolesterol karena pola konsumsi yang berlebihan saat berlibur panjang dan menu Lebaran 2024.


Inilah 5 Alasan Waktu Liburan Terasa Begitu Cepat

7 hari lalu

Ilustrasi liburan (Pixabay.com)
Inilah 5 Alasan Waktu Liburan Terasa Begitu Cepat

Ternyata terdapat berbagai faktor psikologis dan eksternal yang dapat membuat waktu terasa semakin cepat berlalu selama liburan.


10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

7 hari lalu

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com
10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.


Bagaimana Bisa Stres Orang Tua Menyakiti Anak? Begini Kiat Mengatasi Self Harm

8 hari lalu

Ilustrasi stres/bingung. Shutterstock.com
Bagaimana Bisa Stres Orang Tua Menyakiti Anak? Begini Kiat Mengatasi Self Harm

Tindakan ini dipandang sebagai cara untuk meluapkan rasa sakit dan stres psikologis hingga mengembalikan rasa tenang.