TEMPO.CO, Jakarta -Saat ini emas tak hanya populer sebagai perhiasan saja, tetapi investasi emas juga dianggap sebagai pilihan yang bisa menguntungkan.
Selain menguntungkan, investasi emas paling mudah untuk dipahami.
Berikut beberapa macam atau cara investasi emas untuk investor pemula yang dirangkum dari Bisnis.com :
1. Emas batangan
Emas batangan memiliki variasi dalam ukuran. Emas batangan tersedia dalam bentuk batangan mulai dari beberapa gram hingga 400 ons, tetapi paling umum tersedia dalam batangan satu dan 10 ons. Emas batangan harus disertifikasi untuk berat dan kemurnian, dan biasanya memiliki nomor seri terlampir untuk alasan keamanan.
Jika Anda memilih untuk berinvestasi emas dengan emas batangan, ada baiknya juga untuk selalu mengetahui harga emas, sehingga Anda dapat memilih waktu yang tepat untuk membeli. Ada beberapa kelemahan dalam membeli emas batangan, karena Anda harus memiliki tempat yang aman untuk menyimpan investasi.
2. Koin emas
Koin emas merupakan salah satu cara terbaik untuk berinvestasi emas untuk pemula. 1Koin emas yang paling umum memiliki berat satu atau dua ons, meskipun koin setengah ons dan seperempat ons juga tersedia.
Jual beli koin emas seringkali lebih nyaman daripada emas batangan karena ukurannya yang lebih kecil. Investor dapat membeli koin emas dari kolektor atau dealer swasta. Lalu, investor dapat menjualnya untuk mendapatkan keuntungan.
3. Perhiasan Emas
Investasi emas yang paling sering dibeli dan dijual biasanya adalah perhiasan emas. Perhiasan emas cocok bagi pemula karena sangat mudah mendapatkannya. Menurut Investopedia , sekitar 49 persen produksi emas global digunakan untuk membuat perhiasan.
4. ETF Emas & Reksa Dana
Dana yang diperdagangkan di bursa emas (ETF) dan reksa dana merupakan akun yang membeli emas atas nama investor.
ETF dan reksa dana memungkinkan investor untuk bekerja dengan emas, tanpa berurusan dengan biaya kepemilikan fisik, seperti keamanan atau asuransi emas.
5. Emas Berjangka
Emas berjangka adalah kontrak berjangka untuk membeli dan menjual emas pada titik waktu tertentu.
Untuk investor yang membeli kontrak bernilai tinggi, emas berjangka ini bisa menghasilkan keuntungan yang sangat besar.
Ada juga opsi emas berjangka untuk dipertimbangkan. Kontrak opsi, sementara itu, adalah perjanjian yang memberi Anda opsi untuk membeli atau menjual sekuritas jika mencapai harga tertentu pada atau sebelum tanggal tertentu.
Dari semua cara untuk berinvestasi emas, yang paling berisiko adalah perdagangan berjangka atau kontrak opsi, suatu bentuk investasi spekulatif.
6. Perusahaan dan Saham Penambangan Emas
Salah satu cara yang menarik untuk berinvestasi emas adalah dengan membeli saham emas. Dengan membeli saham di perusahaan yang bekerja dengan emas, investor dapat mengakses keuntungan emas tanpa membeli atau menjualnya sendiri.
Bentuk investasi ini juga dapat memberikan risiko yang lebih rendah, karena ada faktor bisnis lain yang berperan yang dapat membantu melindungi investor dari harga emas yang datar atau menurun. Investor bisa melakukan penelitian untuk mencari perusahaan emas yang tepat untuk berinvestasi.
7. Perusahaan Streaming & Royalti
Investasi di perusahaan streaming dan royalti merupakan cara lain untuk berinvestasi emas melalui saham. Perusahaan-perusahaan ini akan memberikan uang muka kepada perusahaan pertambangan untuk hak membeli emas atau komoditas lainnya di masa depan.
Tetapi dengan menggunakan cara investasi seperti ini, investor pemula harus mempelajari lebih lanjut tentang risiko penambangan emas dan perusahaan yang terkait. Tingkat penelitian yang diperlukan untuk berhasil berinvestasi dalam perusahaan streaming dan royalti dapat menjadi penghalang masuk bagi sebagian orang.
Itulah beberapa cara untuk investasi emas. Segala bentuk investasi memang berisiko, termasuk investasi emas. Namun ketika anda konsisten menjalaninya akan menghasilkan keuntungan yang lumayan.
RINDI ARISKA
Baca : 5 Kiat Investasi Emas Bagi Pemula