TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai alat yang berguna untuk meningkatkan kelembapan dalam ruangan, humidifier memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Misalnya mencegah dan mengatasi kekeringan pada kulit, meringankan gejala yang disebabkan oleh flu, serta meringankan permasalah yang disebabkan oleh udara kering. Dengan jenis dan harga yang bervariasi, humidifier membuat Anda tidur lebih nyenyak.
Dilansir dari www.mlhealth.org air humidifier merupakan alat yang mengeluarkan uap air atau steam untuk meningkatkan kadar air di udara (humidify). Humidifier membantu tidur menjadi lebih nyenyak. Dahak bisa dikurangi dan memungkinkan bernapas lebih mudah sepanjang malam dengan menambahkan kelembapan pada suplai udara. Meningkatkan kelembapan membantu menghemat sedikit uang Anda.
Rangkaian Manfaat Air Humidifier
Baca juga:
Idealnya kelembapan di rumah berkisar antara 30 sampai 50 persen. Kelembapan yang sehat membuat kulit menjadi lebih cerah, lebih sedikit kerusakan pada rambut dan ujung yang bercabang, serta bibir yang terhidrasi. Kulit sensitif akan terlindungi dari kekeringan apabila kelembapan selama bulan-bulan musim dingin ditingkatkan. Namun, humidifier yang kotor bisa membiakkan jamur atau bakteri.
Apabila tidak dirawat dengan baik atau tingkat kelembapannya terlalu tinggi dalam waktu yang lama, pelembap bisa menyebabkan penyakit. Oleh karena itu, pastikan untuk senantisa memantau tingkat kelembapan dan menjaga kelembapan tetap bersih. Melansir dari www.rvmc.org humidifier juga bisa membantu menghindari sakit dan menahan panas di udara yang bisa mengurangi biaya pemanasan jika tinggal di daerah saat musim dingin.
Optimalnya, tingkap kelembapan berkisar antara 45 hingga 50 persen. Untuk mencegah pertumbuhan bakteri, jamur, dan tungau debu, kelmbapan harus dijaga di bawah 60 persen. Kelembapan tambahan membantu memecah lendir, mengurangi batuk yang tidak produktif, mengurangi dengkuran, dan meringankan gejala asma serta alergi.
Selama musim dingin dan flu, pelembap udara sangat bermanfaat untuk meredakan beberapa ketidaknyamanan akibat penyakit pernapasan. Pada 2013, sebuah studi menemukan virus flu jauh lebih mungkin tetap hidup pada tingkat kelembapan kurang dari 23 persen, daripada tingkat kelembapan yang lebih besar dari 43 persen. Sudah ditunjukkan oleh penelitian, kuman flu lebih mudah bertahan dan menyebar dalam keadaan kering.
Rumah dengan anak-anak dan hewan peliharaan, direkomendasikan menggunakan pelembap humadifier. Apabila Anda memakai pelembap ruangan setiap hari, disarankan untuk membersihkannya setiap Minggu menggunakan air suling atau demineralisasi yang akan membantu meminimalkan deposit mineral.
PUSPITA AMANDA SARI
Baca: Sama-sama untuk Udara Ruangan, Apa Beda Purifier dan Air Humidifier?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.