TEMPO.CO, Jakarta - Obesitas adalah kondisi kelebihan berat badan pada tubuh seseorang. Hal itu dapat dilihat dari Body Mess Index (BMI), yaitu perhitungan untuk menentukan apakah berat badan seseorang ideal atau tidak. Seseorang dikatakan obesitas apabila BMI-nya mencapai 30 atau lebih.
Ternyata obesitas pun terdiri dari berbagai tipe. Dilansir dari Kailash Health Care, berikut lima tipe obesitas:
1. Obesitas karena Makanan
Tipe ini adalah tipe yang paling banyak ditemui. Karena itu orang yang obesitas karena terlalu banyak makan dan asupan gula mesti menjaga pola makan. Selain itu, biasakan olahraga minimal 30 menit setiap hari.
2. Memiliki nervous stomach
Obesitas ini disebabkan karena cemas, stres, dan depresi. Orang yang memiliki nervous stomach akan terbiasa mengonsumsi makanan manis. Hal terpenting yang harus dikontrol ialah kecemasan dan pengelolaan emosi agar tidak stres.
3. Diet Gluten
Biasanya terjadi pada perempuan dewasa saat menopause atau karena ketidakseimbangan hormon. Sebaiknya hindari duduk terlalu lama, merokok dan minum alkohol, serta biasakan olahraga.
4. Genetic Metabolic Obesity
Baca Juga:
Terdapat orang yang metabolismenya kurang baik sehingga lemak akan terakumulasi di salah satu bagian di tubuh, contohnya perut. Tipe ini sangat berpengaruh pada orang-orang yang mengonsumsi alkohol dan memiliki penyakit pernapasan.
5. Venous Circulation Obesity
Ini bisa terjadi pada ibu hamil karena adanya penumpukan lemak sehingga sirkulasi vena yang kurang baik. Solusinya ialah memperbanyak kegiatan fisik dan perbanyak olahraga agar tidak mengalaminya, terutama saat sedang hamil.
Dilansir dari Healthline, orang yang obesitas berisiko terkena macam-macam penyakit, seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan kanker. Secara garis besar, tipe-tipe di atas dapat diatasi dengan kebiasaan makan yang sehat dan membiasakan olahraga.
VIOLA NADA HAFILDA
Baca juga: Deteksi Obesitas dengan Memahami Status Gizi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.