Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gejala Gangguan Impulsif Orang Dewasa: Hiperseks, Kecanduan Internet dan Judi

Reporter

image-gnews
Ilustrasi karyawan marah/jengkel. Shutterstock
Ilustrasi karyawan marah/jengkel. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gangguan impulsif merupakan suatu kondisi di mana seseorang mengalami kesulitan mengontrol emosi atau perilaku. Seringkali, perilaku tersebut melanggar hak orang lain atau bertentangan dengan norma masyarakat dan hukum.

Dilansir dari healthline.com, kurangnya kontrol impulsif dapat dikaitkan dengan gangguan neurologis tertentu, seperti attention deficit hyperactivity disorder (ADHD). Ini mungkin juga terkait dengan kondisi yang yang dikenal sebagai gangguan kontrol impuls (Impuls Control Disorders/ICD).

Dikutip dari americanaddictioncenters.org, menurut data dari Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM-IV) edisi keempat, sekitar 10,5 persen dari populasi umum diperkirakan memiliki gangguan kontrol impulsif. 

Pria mungkin sedikit lebih rentan terhadap gangguan kontrol impulsif daripada wanita, dan gangguan ini biasanya terjadi bersamaan dengan gangguan kesehatan mental lainnya atau dengan penyalahgunaan zat tertentu.

Gangguan impulsif dapat bervariasi dari orang ke orang dan dianggap sulit dikendalikan. Sebagian besar gejala dimulai saat masa remaja, tapi juga mungkin muncul sampai dewasa.

Beberapa gejala yang paling umum terlihat yaitu sering berbohong dan mencuri, menghancurkan properti, menunjukkan kemarahan yang meledak-ledak, menarik rambut kepala sendiri, makan berlebihan, bahkan sering menyakiti orang lain dan hewan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gejala yang dapat dilihat dari orang dewasa gangguan kontrol impulsif yaitu candu berjudi, belanja berlebihan, hobi sengaja menyalakan api, hiperseks, dan kecanduan Internet.

Adapun gejala yang dapat dilihat anak penderita gangguan impulsif mungkin juga memiliki lebih banyak masalah di sekolah, baik secara sosial maupun akademis. Anak dengan gangguan impulsif berisiko lebih tinggi meledak-ledak di kelas, gagal menyelesaikan tugas sekolah, dan berkelahi dengan teman sebayanya.

ANNISA FIRDAUSI 

Baca: Punya Perilaku Impulsif atasi dengan Tips Berikut

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Angka Kecelakaan Lalu Lintas Melonjak, Polri Imbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

1 hari lalu

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko memberikan keterangan pers di lingkungan Markas Besar Polri pada Rabu, 6 Maret 2024. Tempo/ Adil Al Hasan
Angka Kecelakaan Lalu Lintas Melonjak, Polri Imbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

Polri mencatat jumlah korban meninggal akibat kecelakaan mencapai 54 orang, sedangkan korban luka berat sebanyak 70 orang.


4 Dampak Buruk Kecanduan pada Kognitif Anak

3 hari lalu

Ilustrasi video game. Sumber: Korea e-Sports Association via Facebook/asiaone.com
4 Dampak Buruk Kecanduan pada Kognitif Anak

Kecanduan game atau media sosial sangat buruk terhadap kemampuan kognitif anak. Berikut empat dampak jeleknya.


Psikiater Ungkap Penyebab Remaja Rentan Alami Kecanduan

3 hari lalu

Ilustrasi livestreaming game. Foto : EV
Psikiater Ungkap Penyebab Remaja Rentan Alami Kecanduan

Remaja rentan mengalami kecanduan karena kondisi perkembangan otak yang belum sempurna atau matang. Simak penjelasannya.


Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

4 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

Neuroferritinopathy penyakit genetik yang hanya dimiliki sekitar 100 orang di dunia. Bagaimana gejala dan pengobatannya?


Cina Larang Warganya Berjudi di Singapura, Apa Sebabnya?

8 hari lalu

Kasino Marina Bay Sands, Singapura. marinabaysands.com
Cina Larang Warganya Berjudi di Singapura, Apa Sebabnya?

Cina melarang warganya main judi di Singapura, yang memiliki dua kasino mewah.


MGM Resorts International Bantah Bruno Mars punya Utang Judi 50 Juta Dolar

9 hari lalu

Sejumlah lagu hits Bruno Mars seperti 24K, Please Me, Lazy Song dan Locked up Heaven dilarang untuk diputar di radio sebelum pukul 10 malam. Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mengeluarkan surat edaran terkait pelarangan pemutaran 42 lagu karena disinyalir memiliki muatan asusila. REUTERS/Mario Anzuoni
MGM Resorts International Bantah Bruno Mars punya Utang Judi 50 Juta Dolar

Pihak kasino mengatakan, kemitraan MGM dengan Bruno Mars telah berlangsung lama dan berakar pada rasa saling menghormati.


5 Tipe Kepribadian Kucing yang Perlu Anda Ketahui

10 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
5 Tipe Kepribadian Kucing yang Perlu Anda Ketahui

Jika Anda memutuskan untuk memelihara kucing, penting untuk memahami dan mengenali berbagai karakter atau tipe kepribadian kucing.


Manfaat Berpikir Positif bagi Kesehatan Tubuh Menurut Psikiater

37 hari lalu

Ilustrasi meditasi. puer-chay.ru
Manfaat Berpikir Positif bagi Kesehatan Tubuh Menurut Psikiater

Psikiater mengatakan berpikir positif dapat menyehatkan tubuh dan membantu menyelesaikan masalah dengan lebih fokus.


Makna Menangis dari Sisi Ilmiah, Benarkah Ada Gunanya?

38 hari lalu

Ilustrasi pria menangis. shutterstock.com
Makna Menangis dari Sisi Ilmiah, Benarkah Ada Gunanya?

Banyak hal terkait menangis dari sisi ilmiah, termasuk melepaskan hormon bahagia yang membantu mengobati luka dan meredakan stres. Adakah gunanya?


Beda Gejala ADHD pada Laki-laki dan Perempuan, Mana yang Lebih Mengganggu?

39 hari lalu

Meredakan Amarah Anak
Beda Gejala ADHD pada Laki-laki dan Perempuan, Mana yang Lebih Mengganggu?

Gejala ADHD pada perempuan dan laki-laki ternyata tak sama sehingga bisa mempengaruhi diagnosis. Berikut penjelasan pakar.