Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yang Harus Diperhatikan Pasien GERD Jelang Ramadan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ramadan semakin dekat. Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Ari Fahrial Syam, mengatakan penderita GERD wajib berkonsultasi ke dokter sebelum melakukan ibadah puasa.

Spesialis penyakit dalam konsultan gastroenterologi hepatologi ini menyebutkan GERD berhubungan erat dengan lambung. Oleh karenanya, penderita GERD harus memiliki persiapan ekstra menyambut Ramadan.

"Saya menganjurkan saat ini kalau ada masalah lambung konsultasi dulu ke dokter atau untuk minggu pertama saya anjurkan untuk minum obat asam lambung terlebih dulu," ujar Ari.

Ari menjelaskan minggu pertama puasa merupakan fase di mana tubuh menyesuaikan diri sebab sebelumnya tubuh terpapar berbagai macam makanan yang kurang sehat.

"Minggu pertama itu untuk semua orang, bukan cuma yang GERD, merupakan fase penyesuaian tubuh kita bisa enggak puasa, baru minggu keduanya sudah bisa menyesuaikan diri," kata Ari.

Ramadan adalah momen yang tepat untuk mengatur pola makan. Selama pandemi COVID-19, banyak yang sulit mengontrol makanan mulai dari yang manis hingga berlemak. Ari mengatakan puasa harus dimanfaatkan untuk mengembalikan kondisi tubuh agar lebih sehat. Waktu makan dua kali sehari dengan jeda kurang lebih 12 jam sangat baik untuk membuat organ tubuh beristirahat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Momen puasa ini adalah kesempatan untuk mengatur makan, paling tidak kan saat dia makan hanya di sahur dan buka, jadi dia bisa mengurangi asupan makan," ujarnya.

Untuk penderita GERD, ada baiknya menghindari makanan yang bersifat asam, pedas, kopi, cokelat, dan keju pada saat berbuka. Makanan manis lebih dianjurkan untuk dikonsumsi namun bukan minuman manis kekinian.

"GERD banyak kambuh karena cemas yang berlebihan. Saat puasa kan dia bisa mengendalikan diri, otomatis asam lambung bisa terkendali, hipertensi, sakit jantung, stroke juga berhubungan dengan stres, makanya ini salah satu kesempatan untuk hidup sehat," tutur Ari.

Baca juga: Perlunya Penerapan Mitigasi Mudik sebelum Ramadan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gangguan Asam Lambung, Apa Heartburn dan GERD?

2 hari lalu

Ilustrasi sakit perut (pixabay.com)
Gangguan Asam Lambung, Apa Heartburn dan GERD?

Heartburn terasa ketika asam lambung bergerak naik ke kerongkongan


Apa Jadinya bila GERD Dibiarkan Tak Diobati?

8 hari lalu

Ilustrasi gerd. Pexels/Cottonbro
Apa Jadinya bila GERD Dibiarkan Tak Diobati?

Jika GERD dibiarkan tak diobati bisa menyebabkan komplikasi serius. Jadi, jangan sepelekan gejalanya dan minum obat bila perlu.


Ini Alasan GERD Bisa Sebabkan Bau Mulut

8 hari lalu

Ilustrasi gerd. Pexels/Cottonbro
Ini Alasan GERD Bisa Sebabkan Bau Mulut

GERD umumnya disebabkan kelainan sfingter esofagus bagian bawah (LES). LES yang rusak memungkinkan asam lambung mengalir ke kerongkongan, menyebabkan halitosis atau bau mulut.


Telur Baik buat Turunkan Berat Badan, Berapa Butir yang Dianjurkan dalam Seminggu?

11 hari lalu

Ilustrasi telur rebus (Pixabay.com)
Telur Baik buat Turunkan Berat Badan, Berapa Butir yang Dianjurkan dalam Seminggu?

Berapa butir telur sebaiknya dikonsumsi dalam seminggu untuk mendapatkan manfaatnya, termasuk menurunkan berat badan?


Inilah Jenis Diet yang Cocok untuk Penderita Diabetes

17 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah Jenis Diet yang Cocok untuk Penderita Diabetes

Salah satu kunci utama menghadapi penyakit diabetes adalah melalui pola makan yang sehat dan teratur dengan diet.


Begini Cara Menurunkan Berat Badan Tanpa Olahraga

17 hari lalu

Ilustrasi berat badan. Shutterstock
Begini Cara Menurunkan Berat Badan Tanpa Olahraga

Ada beberapa cara yang dapat membantu menurunkan berat badan tanpa olahraga. Salah satunya dengan menjaga pola makan yang sesuai.


9 Tanda Depresi yang Kadang Tak Disadari, Termasuk Emosi Negatif

20 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
9 Tanda Depresi yang Kadang Tak Disadari, Termasuk Emosi Negatif

Berikut beberapa ciri seseorang mengalami depresi yang kadang tidak disadari. Termasuk Kehilangan minat pada aktivitas favorit dan emosi negatif.


Benarkah Pola Makan Vegan Bisa Menyebabkan Rambut Rontok?

23 hari lalu

Ilustrasi wanita dengan rambut rontok dan kusut. Freepik.com
Benarkah Pola Makan Vegan Bisa Menyebabkan Rambut Rontok?

Pola makan rupanya juga dapat mempengaruhi pertumbuhan dan rambut rontok. Lantas, benarkah pola makan vegan dapat mempercepat rambut rontok?


Tips Mengatur Pola Makan untuk Mencegah Diabetes Tipe 2

30 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Tips Mengatur Pola Makan untuk Mencegah Diabetes Tipe 2

Berikut tips pola makanan sehat untuk mengurangi risiko diabetes tipe 2.


Berenang Jika Ingin Menurunkan Berat Badan, Berikut 6 Alasannya

33 hari lalu

Ilustrasi lari dan renang. Shutterstock
Berenang Jika Ingin Menurunkan Berat Badan, Berikut 6 Alasannya

Berenang memberikan perpaduan ideal antara rekreasi dan kebugaran, terutama bagi mereka yang ingin menurunkan berat bada. Apa alasannya?