Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Butterfly Hug, Terapi Memeluk Diri Sendiri untuk Kenyamanan

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Drama Korea It's Okay To Not Be Okay. Foto: Twitter.
Drama Korea It's Okay To Not Be Okay. Foto: Twitter.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaButterfly hug atau memeluk diri merupakan cara memberikan rasa nyaman. Mengutip artikel ilmiah The Butterfly Hug Method for First Responders Self-Care, memeluk diri seperti terapi memproses ulang emosi dan sensasi fisik.

Mengutip Healthline, terapi memeluk diri sendiri atau butterfly hug memiliki beberapa manfaat cukup besar setelah mengalami pengalaman tak menyenangkan.

Apa saja manfaat butterfly hug?

  1. Mengurangi rasa tak nyaman

Saat seseorang yang menyilangkan tangan (butterfly hug), mengurangi rasa tak nyaman. Otak akan mendeteksi sumber rasa tak nyaman itu. Butterfly hug menjadi sentuhan yang menenangkan diri mengurangi perasaan cemas dan takut.

  1. Merasa aman dan terlindungi

Hubungan manusia sangat penting untuk dukungan sosial. Saat seseorang yang disayangi memeluk diri akan muncul rasa nyaman. Butterfly hug menjadi cara untuk meniru kenyamanan itu. Memeluk diri sendiri pun bisa menghibur.

  1. Suasana hati

Memeluk diri sendiri meningkatkan relaksasi karena mampu menurunkan kadar kortisol (hormon stres) dalam tubuh. Walupun maksudnya bukan menyelesaikan masalah sepenuhnya, tapi setidaknya bisa meredakan ketegangan dan stres yang dialami. Sejenak meluangkan waktu saat stres bermanfaat meningkatkan semangat dan suasana hati.

  1. Menyayangi diri
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut ahli psikologi Kristin Neff, memeluk, membelai dan menenangkan tubuh secara fisik meningkatkan perasaan cinta dan kelembutan terhadap diri sendiri. Sikap welas asih membantu lebih mudah menenangkan diri dari masalah.

KAKAK INDRA PURNAMA

Baca: Metode Pelukan yang Populer Lewat Drama Korea It's Okay to Not Be Okay

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

7 jam lalu

Kecanduan judi online bisa membuat hidup berantakan. Ketahui cara menghentikan kejaduan judi online yang efektif berikut ini. Foto: Canva
7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

PPATK menemukan bahwa 3,2 juta warga Indonesia menjadi pemain judi online dengan perputaran uang mencapai Rp 100 triliun. Ini 7 cara berhenti main judi online.


Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

8 hari lalu

Ilustrasi foto liburan. Freepik.com
Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

Suasana liburan yang terbawa saat memulai rutinitas bekerja mempengaruhi perasaan atau gangguan emosi. Kondisi itu menandakan post holiday blues


Memahami Penyebab Post-Holiday Blues yang Biasa Menyerang usai Liburan

8 hari lalu

Ilustrasi arus balik. ANTARA
Memahami Penyebab Post-Holiday Blues yang Biasa Menyerang usai Liburan

Post-holiday blues adalah perubahan suasana hati sebagai akibat dari transisi antara masa liburan kepada kondisi rutin yang harus dihadapi kembali.


Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

10 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

Seperti juga perempuan, laki-laki pun punya banyak alasan untuk memutus hubungan cinta. Berikut di antaranya.


6 Tanda Pasangan Bukan Istri yang Baik

12 hari lalu

Ilustrasi Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), istri terhadap suami. shutterstock.com
6 Tanda Pasangan Bukan Istri yang Baik

Sikap-sikap berikut menunjukkan perempuan tak bisa jadi istri yang baik, bahkan hanya menyusahkan suami dan mengganggu hubungan.


Kualitas yang Diharapakan dari Pasangan, Tak Cuma Sekedar Penampilan Fisik

13 hari lalu

Ilustrasi pasangan. Shutterstock
Kualitas yang Diharapakan dari Pasangan, Tak Cuma Sekedar Penampilan Fisik

Berikut hal-hal yang bisa menjadi daya tarik seseorang lebih dari sekedar penampilan fisik dan akan membuat hubungan bertahan lebih lama.


Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

16 hari lalu

Babe Cabita. Foto: Instagram/@raditya_dika
Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

Anemia aplastik merupakan penyakit langka yang terjadi ketika sumsum tulang tidak dapat memproduksi sel darah dan trombosit yang cukup.


10 Sinyal Pasangan Serius Membangun Hubungan

18 hari lalu

Ilustrasi pasangan (pixabay.com)
10 Sinyal Pasangan Serius Membangun Hubungan

Tak perlu menunggu hubungan berjalan lama, komitmen bisa muncul jika pasangan serius menjalin hidup bersama. Berikut tandanya.


Alasan Pria Mempertahankan Hubungan dengan Wanita yang Tak Dicintai

19 hari lalu

Ilustrasi pasangan. dailymail.co.uk
Alasan Pria Mempertahankan Hubungan dengan Wanita yang Tak Dicintai

Kenapa laki-laki mempertahankan hubungan dengan perempuan yang bahkan tak disukainya? Berikut beberapa alasannya.


30 Maret Hari Bipolar Sedunia, Kenali Tipe dan Gejala Gangguannya

26 hari lalu

24_KOSMO_bipolar
30 Maret Hari Bipolar Sedunia, Kenali Tipe dan Gejala Gangguannya

30 Maret diperingati sebagai Hari Bipolar Sedunia. Kenali tipe dan gejala bipolar.