Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sebab Lansia Sulit Tidur Nyenyak

Reporter

Ilustrasi wanita tersenyum pada orang tua atau lansia di panti jompo. shutterstock.com
Ilustrasi wanita tersenyum pada orang tua atau lansia di panti jompo. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lansia biasanya mengalami sulit tidur nyenyak di malam hari. Colin Espie, Kepala Ilmuwan Kesehatan Besar dan Profesor Kedokteran Tidur di Universitas Oxford, menjelaskan hal normal seiring bertambahnya usia tidur cenderung lebih sedikit terfragmentasi.

Hal normal pula untuk kurang tidur nyenyak serta periode terjaga yang terputus-putus. Menurut Espie, "Banyak lansia mengalami pergeseran ritme tidur alami. Ada penuaan jam sirkadian."

Jam sirkadian memiliki ritme 24 jam dan dipandu oleh tubuh secara internal. Jam internal mengatur segalanya mulai dari fase tidur dan bangun sehingga suhu tubuh, makan, pencernaan, dan sebagainya. Perubahan sirkadian adalah kejadian alami, sebuah konsekuensi penuaan yang sehat.

Seiring bertambahnya usia, Anda cenderung tidur lebih awal setiap malam dan bangun lebih awal setiap hari. Ini adalah kebalikan dari siklus sirkadian remaja, yang membuat orang dalam kelompok usia tersebut tetap terjaga hingga larut malam. Espie menjelaskan, "Perubahan sirkadian juga dapat menyebabkan orang dewasa yang lebih tua merasa mengantuk di siang hari dan terjaga di dini hari."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia juga menambahkan perubahan sirkadian adalah kejadian alami, sebuah konsekuensi penuaan yang sehat. Namun, perubahan sirkadian sebenarnya lebih berbeda pada individu yang menderita demensia, catat Espie. Sebuah penelitian sebelumnya mengungkapkan orang yang lebih tua jauh lebih mungkin untuk bangun saat tidur.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Brigham and Women's Hospital menganalisis data pola tidur individu berusia 21-30 tahun, dibandingkan lansia berusia 60-74 tahun. Menurut peneliti utama studi tersebut, Dr. Klerman, "Studi kami menemukan baik orang muda maupun lansia tidak mengalami sulit tidur tetapi populasi yang lebih tua empat kali lebih mungkin untuk bangun sepanjang malam jika dibandingkan yang lebih muda."

Baca juga: Penting, Olahraga Peningkatan Massa Otot untuk Lansia

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


8 Cara Manajemen Stres, Kunci Utama Berpikir Positif

20 jam lalu

Ilustrasi pekerja stres. Shutterstock
8 Cara Manajemen Stres, Kunci Utama Berpikir Positif

Stres bisa dialami siapa saja, tapi manajemen tres jauh lebih penting dipahami. Berikut 8 cara mengelola stres.


Penyebab Gejala Demensia pada Lansia dan Cara Mengatasinya

3 hari lalu

Ilustrasi demensia/Alzheimer. Wisegeek.com
Penyebab Gejala Demensia pada Lansia dan Cara Mengatasinya

Mengenal gejala demensia pada lansia, penyebab dan cara mengatasinya. Langkah penting dalam mendiagnosis dan mengelola kondisi ini dengan baik.


Pentingnya Peran Keluarga dalam Mengatasi Depresi Lansia

5 hari lalu

Ilustrasi lansia bersama cucunya. shutterstock.com
Pentingnya Peran Keluarga dalam Mengatasi Depresi Lansia

Psikiater mengingatkan keluarga berperan besar mengatasi depresi di kalangan lanjut usia. Berikut yang perlu dilakukan.


Kunci Sehat Lansia, Latihan Fisik dan Asupan Nutrisi

6 hari lalu

Ilustrasi warga lanjut usia (Lansia) dan kesehatan jasmani. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Kunci Sehat Lansia, Latihan Fisik dan Asupan Nutrisi

Melatih kemampuan otot dan tulang serta mengonsumsi asupan bernutrisi protein whey menjadi kombinasi penting bagi gaya hidup sehat kelompok lansia.


7 Kiat Mempertajam Ingatan bagi Anda yang Suka Lupa

6 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
7 Kiat Mempertajam Ingatan bagi Anda yang Suka Lupa

Jika sering lupa, Anda bisa melakukan beberapa aktivitas ini untuk mempertajam ingatan.


Cegah Kekerasan terhadap Lansia, Pemprov DKI Buka Layanan Konsultasi Psikologi

6 hari lalu

Ilustrasi warga lanjut usia (Lansia) dan kesehatan jasmani. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Cegah Kekerasan terhadap Lansia, Pemprov DKI Buka Layanan Konsultasi Psikologi

Para lansia yang membutuhkan konselor untuk berkeluh kesah soal masalahnya di pusat layanan itu, termasuk lapor tindak kekerasan.


Hari Lanjut Usia Nasional 2023, Mensos Risma Minta agar Tak Menelantarkan Orangtua

6 hari lalu

Mensos Tri Rismaharini resmikan salah satu jembatan gantung yang menjadi program Tagana Kemensos. Foto: Tempo/ Fachri Hamzah.
Hari Lanjut Usia Nasional 2023, Mensos Risma Minta agar Tak Menelantarkan Orangtua

Risma meminta agar para orangtua walau pun mereka sudah lanjut usia, tetap dijaga seperti mereka merawat anaknya diwaktu kecil.


Pentingnya Lansia Aktif Bergerak untuk Cegah Penyakit

6 hari lalu

Kelompok lansia melakukan gerakan senam ringan pada peluncuran Gerakan Senam Sehat (GSS) Lansia di Jakarta, Senin (29/5). (ANTARA/Ahmad Faishal)
Pentingnya Lansia Aktif Bergerak untuk Cegah Penyakit

Kemampuan bergerak merupakan salah satu yang perlu diperhatikan dan dikembangkan dalam kehidupan kelompok lansia untuk mencegah berbagai penyakit.


Psikiater Sebut Kaitan Post Power Syndrome dan Depresi Terselubung pada Lansia

6 hari lalu

ilustrasi lansia (pixabay.com)
Psikiater Sebut Kaitan Post Power Syndrome dan Depresi Terselubung pada Lansia

Psikiater menyebutkan post power syndrome dapat menyebabkan depresi terselubung pada lansia. Ini yang perlu dilakukan.


Hari Lanjut Usia Nasional, Kenali Gejala Depresi Terselubung pada Orang Tua

6 hari lalu

Ilustrasi wanita tersenyum pada orang tua atau lansia di panti jompo. shutterstock.com
Hari Lanjut Usia Nasional, Kenali Gejala Depresi Terselubung pada Orang Tua

Hari Lanjut Usia Nasional, masyarakat diimbau mengenali gejala depresi terselubung pada lansia karena dapat mengurangi penurunan kualitas hidup.