Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hati-hati, Inilah 4 Efek Samping Konsumsi Kopi Berlebihan

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi pria  minum kopi. fadquip.com
Ilustrasi pria minum kopi. fadquip.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kantuk kerap kali datang secara tiba-tiba saat kita dipaksa harus menyelesaikan sebuah pekerjaan. Terkadang, konstentrasi kita pun turut terganggu. Karena itu, mengonsumsi kopi menjadi solusinya. Sebab dengan menyesap kopi, kita merasa lebih bertenaga dan konsentrasi dalam melakukan sesuatu.

Dilansir dari Cleveland Clinic, kafein masuk ke aliran darah dari perut ke usus kecil. Saat berada di aliran darah, kafein merangsang sistem saraf pusat Anda—saraf, otak, dan sumsum tulang bekalang. Kondisi tersebut membuat Anda menjadi lebih waspada dan terbangun.

Maka dari itu, memang benar bahwa kafein dapat mengurangi kelelahan serta meningkatkan fokus atau konsentrasi. Selain itu, kafein menyebabkan pelepasan asam di perut yang menyebabkan tubuh mungkin mengalami mulas atau gangguan pencernaan setelah mengonsumsi kopi.

Meski memiliki banyak manfaat, tahukah Anda dampak dari kecanduan kopi? Kafein yang dikonsumsi secara berlebihan atau terlalu sering membuat tubuh ketergantungan akan hal itu. Hal tersebut tentu saja memberi dampak pada tubuh, di antaranya yaitu:

1. Sulit tidur atau insomnia

Mengonsumsi kafein untuk tetap terjaga di malam hari dapat menyebabkan sulit tidur, kecemasan, sering terbangun di malam hari, dan kualitas tidur yang lebih buruk secara keseluruhan.

2. Sakit kepala

Dikutip dari Healthline, kafein menyebabkan pembuluh darah di otak menyempit sehingga memperlambat aliran darah. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa 250 miligram kafein (kurang dari tiga cangkir kopi) dapat mengurangi aliran darah otak sebanyak 27 persen. Saat berhenti mengonsumsi kafein, maka pembulu darah terbuka sehingga aliran darah ke otak pun meningkat. Perubahan yang tiba-tiba itulah penyebab sakit kepala.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Memicu kecemasan

Seperti yang dikatakan psikolog klinis, Julie Radico, kafein dapat memicu kecemasan, terlebih pada penderita anxiety disorder atau gangguan kecemasan. Sebenarnya, konsumsi kafein boleh-boleh saja asal dalam batas normal, yaitu sekitar 50—200 mg.

4. Mempengaruhi sistem pencernaan dan ekskresi

Kafein meningkatkan jumlah asam di lambung Anda dan dapat menyebabkan mulas atau sakit perut. Kelebihan kafein sebenarnya tidak disimpan di tubuh Anda. Ini diproses di hati dan keluar melalui urine Anda. Itulah sebabnya mengapa Anda mungkin mengalami peningkatan buang air kecil setelah minum kafein.

VIOLA NADA HAFILDA

Baca juga: Peneliti Sebut Kaitan Terlalu Banyak Minum Kopi dan Demensia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

1 hari lalu

Wanita mengalami susah tidur atau insomnia. Freepik.com/Jcomp
Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

Penelitian menunjukkan hampir 60 persen perempuan mengalami insomnia. Kualitas tidur mereka diklaim lebih buruk dari lawan jenis.


Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

1 hari lalu

Ilustrasi minuman energi (Pixabay.com)
Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

Minum minuman berenergi saat kelelahan berbahaya karena dapat menutupi rasa kantuk dan membuat orang kurang waspada saat mengemudi.


5 Minuman yang Dapat Mencegah Microsleep

3 hari lalu

Ilustrasi pengemudi mulai mengantuk karena microsleep. Sumber: toyota.astra.id
5 Minuman yang Dapat Mencegah Microsleep

Ada sejumlah minuman yang dapat membantu mencegah microsleep dengan memberikan dorongan energi dan meningkatkan kewaspadaan.


Seluk-beluk Microsleep, Salah Satu Penyebab dari Kecelakaan Lalu-Lintas

6 hari lalu

Ilustrasi pengemudi mulai mengantuk karena microsleep. Sumber: toyota.astra.id
Seluk-beluk Microsleep, Salah Satu Penyebab dari Kecelakaan Lalu-Lintas

Microsleep dapat terjadi siapa pun, di mana pun, dan kapan pun, terutama saat mereka terlibat dalam aktivitas yang monoton dan saat kurang tidur.


Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

9 hari lalu

Ilustrasi bayi tidur. Foto: Freepik.com/user18526052
Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

Tiga dari 4 wanita selama periode hamil dan atau pasca melahirkan mengalami masalah tidur seperti insomnia, kualitas tidur buruk, atau gangguan tidur


Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

16 hari lalu

Ilustrasi pria  minum kopi. fadquip.com
Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.


Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

22 hari lalu

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

Menu andalan Blewah Tea dengan taburan Blewah Jelly yang terbuat dari ekstrak buah asli


Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

23 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

Aneurisma otak yang pecah menimbulkan banyak gejala, termasuk "sakit kepala petir", yang dikenal dengan rasa sakit yang tiba-tiba dan menyiksa.


Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

25 hari lalu

ilustrasi minum kopi (pixabay.com)
Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

Penderita epilepsi diminta tidak minum kopi berlebihan untuk menghindari kejang. Pasalnya, kafein justru dapat meningkatkan frekuensi kejang.


Inilah Daftar Minuman yang Memperbesar Risiko Dehidrasi saat Puasa

28 hari lalu

ilustrasi menyiram air untuk mengurangi dampak dehidrasi. Shutterstok
Inilah Daftar Minuman yang Memperbesar Risiko Dehidrasi saat Puasa

Minuman manis, berkafein, beralkohol, bersoda, mengandung santan justru memperbesar risiko dehidrasi saat puasa.