Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Masalah Jantung yang Bisa Dideteksi lewat Kuku

Reporter

Kuku rusak. shutterstock.com
Kuku rusak. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Serangan jantung sering tanpa peringatan. Namun, para peneliti percaya perubahan fisiologis tertentu dapat terjadi bertahun-tahun sebelum suatu peristiwa. Misalnya, nail clubbing atau jari tabuh, merupakan faktor risiko yang kurang diketahui.

Kuku memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda. Tetapi, perubahan penampilan yang tidak biasa merupakan tanda tubuh sedang sakit. Masalah kuku yang umum termasuk kuku rapuh dan longgar, sering kali menunjukkan kekurangan nutrisi. Namun, ketika kuku menjadi tabuh, maka bisa menjadi peringatan jantung sedang bermasalah.

Jari tabuh adalah kondisi ketika ujung jari tangan mengalami pembengkakan, yang kemudian diikuti dengan melengkungnya kuku seperti bagian belakang sendok. Ini bisa mengindikasikan penyakit jantung, radang usus, penyakit paru-paru, hati, penyakit tiroid, atau HIV/AIDS. Kemerahan bengkak di dekat kutikel dapat mengindikasikan peradangan, bakteri atau infeksi jamur, lupus, atau penyakit jaringan ikat lain.

Penyakit jantung terjadi ketika aliran darah kaya oksigen ke jantung terganggu. Kondisi ini biasanya ditandai dengan perasaan sesak atau tertekan di dada. Kadang-kadang, gejala dapat bermanifestasi pada kuku dalam bentuk jari tabuh.

Saat penyakit jantung berkembang, organ menjadi kronis terkena tingkat oksigen yang lebih rendah dalam darah. Gangguan dalam pertukaran oksigen ini dapat menyebabkan hipoksia, yang merangsang peningkatan kepadatan pembuluh darah kecil yang disebut kapiler.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penyakit jantung biasanya hasil dari penumpukan jangka panjang dari timbunan lemak di dinding arteri yang mengarah ke jantung. Lapisan lorong ini dapat menghambat aliran darah ke organ. Meskipun penyakit jantung dipahami sebagai penyakit progresif, arteri bisa tiba-tiba tersumbat, menyebabkan serangan jantung. Hal ini akan memicu rasa sakit yang tiba-tiba dan rasa tidak nyaman seperti pusing, mual, dan muntah.

Bertindak cepat ketika gejala muncul adalah kunci untuk bertahan hidup karena semakin lama jantung kekurangan oksigen, semakin besar risiko kematian. Untungnya, menghindari serangan jantung mungkin dilakukan dengan bantuan pola makan yang baik dan olahraga teratur.

Pola makan yang optimal untuk mencegah penyakit jantung adalah yang menekankan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Penting untuk menghindari daging merah dan daging olahan, dan ini berkontribusi langsung pada pembentukan plak di arteri. Olahraga menawarkan banyak manfaat fisiologis karena mendorong arteri jantung untuk lebih melebar.

Baca juga: Sebab Kematian Akibat Penyakit Jantung Bawaan Masih Tinggi

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Bagaimana Kolesterol Tinggi Mempengaruhi Kesehatan Jantung?

4 hari lalu

Kolesterol tinggi. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bagaimana Kolesterol Tinggi Mempengaruhi Kesehatan Jantung?

Orang yang memiliki kolesterol tinggi, dalam laman veywellhealth memiliki risiko jauh lebih tinggi terkena penyakit jantung.


Bentuk Kuku Cekung, Apa Itu Koilonychia?

4 hari lalu

ilustrasi kuku kaki (pixabay.com)
Bentuk Kuku Cekung, Apa Itu Koilonychia?

Bentuk kuku bisa menjadi tanda atau petunjuk kondisi kesehatan secara keseluruhan


Identifikasi Risiko Penyakit Jantung Hingga Kanker dengan Tes Genetik

4 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Identifikasi Risiko Penyakit Jantung Hingga Kanker dengan Tes Genetik

Dalam upaya pencegahan, mengidentifikasi berbagai penyakit tidak menular seperti diabetes hingga kanker bisa dilakukan dengan tes genetik.


Diabetes hingga Kanker Payudara, Berikut Sederet Penyakit Silent Killer

4 hari lalu

ilustrasi diabetes (pixabay.com)
Diabetes hingga Kanker Payudara, Berikut Sederet Penyakit Silent Killer

Silent killer adalah penyakit mematikan yang tidak memiliki gejala atau indikasi yang terlihat kentara. Apa saja penyakit tersebut?


5 Jenis Perawatan dan Menghias Kuku

5 hari lalu

Ilustrasi perawatan kuku atau manikur pedikur. di-via.ru
5 Jenis Perawatan dan Menghias Kuku

Perawatan kuku sangat penting sama seperti merawat bagian tubuh lainnya, rambut dan kulit


Khasiat Jamur untuk Membantu Kendalikan Tekanan Darah

5 hari lalu

Ilustrasi jamur putih. Shutterstock
Khasiat Jamur untuk Membantu Kendalikan Tekanan Darah

Penelitian menyebut makan jamur dapat membantu mengendalikan tekanan darah sehingga bahan makanan tersebut berguna bagi penderita hipertensi.


Beda Penyakit Kawasaki dengan Penyakit Jantung Biasa

5 hari lalu

Ilustrasi anak demam. saidsupport.org
Beda Penyakit Kawasaki dengan Penyakit Jantung Biasa

Penyakit Kawasaki tidak diobati dengan baik dapat menyebabkan komplikasi pelebaran pembuluh darah arteri koroner. Cek dampaknya.


5 Kiat Mengendalikan Kolesterol Tinggi untuk Mencegah Serangan Jantung

5 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
5 Kiat Mengendalikan Kolesterol Tinggi untuk Mencegah Serangan Jantung

Kolesterol tinggi menyebabkan penumpukan plak di arteri, menghalangi aliran darah ke organ dan jaringan


Klaim Tak Ada Warga Israel Usia di Bawah 50 Tahun Meninggal karena Covid-19 Dipertanyakan

6 hari lalu

Seorang wanita menerima dosis ketiga vaksin Covid-19 di Ramat HaSharon, Israel, 30 Juli 2021. Israel mulai memberikan suntikan ketiga vaksin virus Corona atau dosis penguat (booster) bagi warga berusia 60 tahun ke atas atau lansia. Xinhua/JINI
Klaim Tak Ada Warga Israel Usia di Bawah 50 Tahun Meninggal karena Covid-19 Dipertanyakan

Kementerian Kesehatan Israel dicecar terkait data kematian akibat Covid-19 di kalangan anak muda dan kaitannya dengan serangan jantung.


Penyebab Bintik Putih di Kuku, dari Alergi sampai Keturunan

7 hari lalu

Ilustrasi kuku. Freepik.com/Valuavitaly
Penyebab Bintik Putih di Kuku, dari Alergi sampai Keturunan

Berbagai faktor bisa menyebabkan masalah di kuku. Berikut penyebab munculnya bintik putih di kuku.