Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mudik Lebaran, Epidemiolog Minta Perhatikan Imunitas Keluarga

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pemudik di Pelabuhan. TEMPO/Johannes P. Christo
Ilustrasi pemudik di Pelabuhan. TEMPO/Johannes P. Christo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi Covid-19 belum usai. Epidemiolog dari Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman, meminta masyarakat memperhatikan status imunitas anggota keluarga pada saat mudik Lebaran 2022.

“Tips untuk perjalanan yang aman dan sehat selama pandemi pertama sekali sebetulnya prinsipnya adalah memahami situasi masih pandemi statusnya,” kata Dicky.

Ia menuturkan pada kegiatan mudik Lebaran setiap anggota keluarga dituntut untuk selalu waspada terhadap penularan COVID-19. Ketika keluarga akan mudik, keamanan perjalanan menjadi hal utama yang paling penting untuk diperhatikan guna meminimalisir risiko terpapar atau memaparkan virus.

Oleh karena itu, setiap pemudik diharapkan sudah mendapatkan dua dosis vaksin atau bahkan booster. Pastikan orang-orang yang ikut dalam satu kendaraan atau perjalanan bersama memiliki status imunitas yang sama.

Hal yang harus diperhatikan selanjutnya adalah gejala. Apabila terdapat gejala seperti batuk, pilek, demam, dia menyarankan pemudik untuk tidak memaksakan diri berpergian dan menunda perjalanan.

“Pastikan juga bahwa kita tidak ada kontak dengan orang yang positif. Pastikan status dari tiga hal itu bisa tercermin di status PeduliLindungi, kalau tidak perlu ada surat untuk mempermudah perjalanan, sehingga masalah administrasi bisa terpenuhi,” jelasnya.

Kemudian bagi pemudik yang pergi membawa lansia dengan komorbid, pastikan baikdiabetes atau hipertensi yang diderita dalam kondisi yang baik. Begitu pula dengan ibu hamil, harus melakukan pemeriksaan dan telah mengunjungi bidan sebelumnya guna memastikan tidak akan menimbulkan hal-hal buruk di jalan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Dicky, penting pula urusan memilih kendaraan. Pemudik diharapkan dapat memakai kendaraan pribadi agar lebih terjaga dari paparan COVID-19. Bila terpaksa menggunakan transportasi umum, usahakan duduk di dekat keluarga dengan kondisi jendela sedikit terbuka.

Semua kewaspadaan itu juga harus diimbangi dengan kepatuhan protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak di setiap tempat yang dikunjungi, seperti kamar kecil.

“Ini juga harus disertai perilaku dalam masa perjalanan yang lama dalam ruang tertutup, kita harus pastikan bila lama di toilet, kalau terpaksa saat transit cari toilet yang bagus. Cari tempat tempat yg tidak banyak kerumunan, 5M itu penting,” ujarnya.

Di sisi lain, Dicky menyarankan pemerintah untuk benar-benar teliti memastikan setiap transportasi pemudik memiliki sirkulasi udara yang baik dan tidak hanya memeriksa imunitas pemudik saja, tetapi semua petugas yang ada di lapangan. Ia juga menyarankan setiap petugas tidak menyebabkan terjadinya penumpukan atau antrean panjang saat memeriksa kendaraan, termasuk mengatur penggunaan kamar kecil yang setidaknya dapat digunakan masing-masing pemudik paling lama 30 menit.

“Di daerah, ini penting untuk pengadaan pemantauan kesehatan pemudik. Bukan hanya masalah status vaksinasinya, harus dibantu kalau baru dua dosis, sediakan posko vaksin atau pelayanan kesehatan, harus ada kesiapannya di banyak tempat,” katanya.

Baca juga: Kiat Mudik Lebaran Hemat dengan Kendaraan Pribadi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

19 jam lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

21 jam lalu

Ilustrasi mudik dengan kereta api. TEMPO/Muhammad Hidayat
Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

Penumpang kereta api di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 9 Jember masih cukup tinggi.


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

23 jam lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

1 hari lalu

Kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di GT Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu 14 April 2024. Berdasarkan Survei Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Lebaran Tahun 2024 yang dirilis Kementerian Perhubungan, pada puncak arus balik lebaran 2024 tanggal 14 April 2024 diperkirakan sebanyak 41 juta orang atau sekitar 21,2 persen dari total pemudik akan kembali ke kota masing-masing. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.


Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

1 hari lalu

Anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto lakukan aksi terpuji dengan mengembalikan uang senilai Rp 100 juta milik pemudik yang tertinggal di rest area. Foto: Humas Polri
Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika memberikan penghargaan berupa kesempatan sekolah perwira kepada anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto.


Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

1 hari lalu

Pemudik sepeda motor membawa anak saat melintas di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 6 April 2024. Meski beresiko tinggi dan berpotensi terjadi kecelakaan lalu lintas, sebagian pemudik Lebaran 2024 memilih membawa anak-anak mereka dengan sepeda motor.  TEMPO/Prima Mulia
Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

Oleh karena itu, perawatan yang baik pasca mudik Lebaran menjadi sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal sepeda motor.


3,3 Juta Orang Mudik - Balik dengan Kereta Api Tahun Ini

2 hari lalu

Sejumlah pemudik kereta api Jaka Tingkir berjalan keluar setibanya di Stasiun Senen, Jakarta, Minggu 14 April 2024. Angka kedatangan akan terus bertambah seiring pemesanan tiket arus balik yang masih tersedia. Arus balik diprediksi mulai tanggal 13, 14 dan 15 April 2024. Pada tanggal-tanggal tersebut terdapat sebanyak 44.000 - 46.000 lebih penumpang per harinya yang menuju Jakarta. TEMPO/Subekti.
3,3 Juta Orang Mudik - Balik dengan Kereta Api Tahun Ini

KAI mencatat jumlah penumpang kereta api selama masa libur Lebaran atau dari 5-16 April 2024 mencapai 3.360.139 orang.


Setelah Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek Komponen-komponen Mobil Berikut

2 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Setelah Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek Komponen-komponen Mobil Berikut

Mobil yang bekerja keras selama perjalanan mudik Lebaran dapat mengalami berbagai masalah jika tidak dirawat dengan baik setelahnya.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

2 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

2 hari lalu

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

Kehadiran fasilitas SPKLU menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini bagi kendaraan listrik