Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bernilai Jual Tinggi, ini Berbagai Kandungan Penting dalam Sarang Walet

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Sarang burung walet. Pixabay/tecoindo
Ilustrasi Sarang burung walet. Pixabay/tecoindo
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSarang walet diketahui memiliki nilai jual yang tinggi. Bukan tanpa sebab, sarang yang terbuat dari air liur burung itu sendiri baik untuk kesehatan sehingga memiliki daya jual yang tinggi. Sarangnya ini biasanya dimasak untuk campuran obat tradisional dan makanan mewah.

Kebiasaan burung walet yaitu hidup di lubang, gua-gua, rumah atau gedung yang redup dan gelap serta lembab. Burung walet ini memanfaatkan langit-langit gua atau plafon rumah untuk membuat sarang sebagai tempat istirahat dan berkembang biak.

Sarang walet juga amat diminati hingga dilakukan perdagangan internasional, salah satunya China. Dilansir dari news.unair.ac.id, Indonesia merupakan negara penghasil sarang burung walet terbesar di dunia. Total produksinya mencapai 700 ton per tahun. 

Dan, 90 persen hasil produksi diekspor ke China dengan nilai jual sekitar Rp40 hingga 100 juta perkilogramnya. Tak berlebihan sarang burung walet dijuluki juga sebagai emas putih dan kaviar dari Timur.

Meskipun terdapat 24 spesies burung walet yang ditemukan di seluruh dunia, hanya burung walet sarang putih (Aerodramus fuciphagus) dan burung walet sarang hitam (Aerodramus maximus) yang memiliki pasar yang menguntungkan.

Emas putih tersebut dibuat dari air liur yang mengeras yang dimuntahkan oleh burung walet untuk dijadikan sarangnya. Selain itu sarang tersebut juga mengandung bulu dan kotoran lainnya. Sarang burung walet yang akan dimakan dibersihkan dari bulu, pasir dan dan kotoran lainnya dengan cermat sebelum dimasak.

Dilansir dari healthline, masyarakat Tionghoa menggunakan sarang ini untuk bahan sop sebagai suplemen obat. Untuk membuatnya, sarang burung walet direbus dua kali dengan gula batu. Proses persiapannya bisa hingga berjam-jam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Disebutkan rasa kuahnya ringan, dengan tekstur agak lengket seperti putih telur. Di beberapa restoran khas Asia, dapat ditemukan hidangan ini disiapkan sebagai menu utama, kadang disajikan dengan mi, makanan laut, atau sayuran.

Dalam sarang walet yang bisa dimakan ditemukan sejumlah besar senyawa bioaktif yang dapat meningkatkan kesehatan, yaitu glukosamin, asam sialat, asam lemak, vitamin, mineral, antioksidan, dan asam amino. Selain itu nutrisi utama yang terkandung dalam sarang burung walet ialah karbohidrat, glikoprotein, kalsium, natrium, magnesium, seng, mangan, serta zat besi.

ANNISA FIRDAUSI

Baca: Jadi Salah Satu Sumber dana IKN, Begini Cara Menghitung Pajak Sarang Walet

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

3 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

5 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

Neuroferritinopathy penyakit genetik yang hanya dimiliki sekitar 100 orang di dunia. Bagaimana gejala dan pengobatannya?


Mengenal Makanan Gohyong, Bukan Kuliner Korea

8 hari lalu

Gohyong. Shutterstock
Mengenal Makanan Gohyong, Bukan Kuliner Korea

Gohyong menjadi jananan kaki lima yang tengah naik daun saat ini. Namanya seperti kuliner Korea, ternyata akulturasi Tinghoa dan Betawi.


Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

10 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

Pedagang atau penjual umumnya menawarkan dua jenis kelapa, yakni kelapa hijau atau kelapa muda. Apa perbedaan di antara keduanya?


4 Tips Tingkatkan Kolesterol Baik dalam Tubuh

11 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
4 Tips Tingkatkan Kolesterol Baik dalam Tubuh

Kolesterol baik membantu dalam menyerap kolesterol dalam darah dan membawanya ke hati. Ini 4 Tips tingkatkan kolesterol baik dalam tubuh.


Nutrisi Sehat untuk Sahur dan Berbuka Puasa selama Ramadan Menurut Pakar Gizi

14 hari lalu

Ilustrasi Buka Puasa. shutterstock.com
Nutrisi Sehat untuk Sahur dan Berbuka Puasa selama Ramadan Menurut Pakar Gizi

Memahami pola makan sehat saat sahur dan berbuka puasa penting untuk menjaga stamina selama Ramadan.


Nutrisi yang Perlu Diperhatikan Ibu Hamil yang Berpuasa

14 hari lalu

Ibu hamil memerlukan asupan makanan bergizi agar janin yang dikandung tumbuh sehat. (Canva)
Nutrisi yang Perlu Diperhatikan Ibu Hamil yang Berpuasa

Ginekolog mengingatkan ibu hamil untuk memperhatikan kandungan gizi ketika memutuskan berpuasa demi kesehatan diri dan janin.


10 Buah untuk Mengembalikan Cairan Tubuh yang Hilang saat Berpuasa

15 hari lalu

Ilustrasi buah-buahan/ toko buah. REUTERS/Lucas Jackson
10 Buah untuk Mengembalikan Cairan Tubuh yang Hilang saat Berpuasa

Berpuasa seharian membuat cairan tubuh berkurang drastis. Berikut adalah 10 buah untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang.


Bolehkah Penderita Diabetes Berbuka Puasa dengan Kurma?

15 hari lalu

Ilustrasi kurma. TEMPO/Subekti
Bolehkah Penderita Diabetes Berbuka Puasa dengan Kurma?

Penderita diabetes perlu mengontrol kandungan gula yang dikonsumsi. Bagaimana jika berbuka puasa dengan kurma yang manis?


Jenis Makanan Super untuk Pola Makan Harian dan Kandungannya

16 hari lalu

Ilustrasi sayuran. Unsplash.com/Inigo De la Maza
Jenis Makanan Super untuk Pola Makan Harian dan Kandungannya

Makanan super diklaim tinggi nutrisi penting sehingga perlu dimasukkan ke dalam pola makan haria. Berikut 10 jenisnya.